Pesawat TNI Jatuh di Pasuruan, Penyebabnya Adalah….

- Redaksi

Thursday, 16 November 2023 - 09:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepingan Pesawat TNI Jatuh di Pasuruan

SwaraWarta.co.id Sebuah insiden kecelakaan udara dikakabarkan tejadi hari ini yakni pesawat TNI jatuh di daerah Pasuruan, Jawa Timur.

Insiden kecelakaan pesawat tersebut dikabarkan melibatkan dua pesawat tempur milik TNI Angkatan Udara yang berjenis Super Tucano.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam insiden kecelakaan udara ini dikabarkan bahwa terdapat dua awak yang berada pada masing-masing pesawat tersebut.

Penyebab kecelakaannya sendiri masih belum diketahui sebab pastinya, akan tetapi para petugas di lapangan langsung sigap melakukan proses investigasi untuk keterangan lebih lanjut perihal jatuhnya pesawat tersebut.

Kejadian jatuhnya pesawat ini sendiri terjadi pada hari ini, Kamis (16/11) pada waktu siang ini, tepatnya pukul 12.00 Waktu Indonesia bagian Barat.

Baca Juga :  Lowongan Assistant Manager Business Partner Bank BNI Karanganyar

Adapun dua pesawat yang jatuh tersebut masing-masing diketahui bernomor pesawat TT-3103 dan TT-3111.

Untuk lokasi jatuhnya sendiri diketahui berada di sekitar wilayah Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, atau di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Pasuruan, Jawa Timur.

Titik lokasi jatuhnya pesawat tersebut juga dikonfirmasi langsung oleh Kolonel Infanteri Rendra Dwi Ardhani, selaku Kapendam Brawijaya kepada para wartawan yang meliput.

Pesawat yang jatuh merupakan pesawat milik TNI AU Lapangan Udara Abdulrachman Saleh yang merupakan pesawat latih jenis Tucano.

Para petugas segera bergerak menuju titik pusat jatuhnya pesawat, termasuk di dalamnya dari petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD, Pasuruan.

Dalam upaya evakuasi sekaligius investigasi ini, dari pihak BPBD Pasuruan langsung dipimpin oleh ketuanya, yakni Sugeng Hariyadi.

Baca Juga :  Potongan Kaki Korban Mutilasi di Ngawi Ditemukan di Ponorogo

Sedikit informasi, pesawat jenis Super Tucano ini merupakan pesawat latih yang memiliki kemampuan Counter Insurgency atau bisa disebut sebagai pesawat anti gerakan perang gerilya.

Kedua pesawat tersebut juga merupakan pesawat tempur taktis model EMB-314, dengan nomor registrasi TT-3111 dan TT-3103.

Pesawat jenis ini biasanya difungsikan untuk misi-misi spionase atau pengintaian, penumpasan gerakan pemberontakan, juga close air support.

Berdasarkan informasi yang sudah berhasil dikumpulkan, untuk jumlah korban sendiri masih belum bisa dipastikan karena masih dalam upaya investigasi.

Berita Terkait

Ribuan Ikan Nila Mati Mendadak di Telaga Ngebel Ponorogo, Diduga karena Belerang Naik
Bunga Zainal Jadi Korban Penipuan Investasi Fiktif Rp6,2 Miliar, Dua Tersangka Ditangkap
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi, Masyarakat Dihimbau Menjauh dari Jarak Ini
Dua Baita di Probolinggo Tewas Usai Tenggelam di Sungai
Geledah Rumah Japto Soerjosoemarno, KPK Sita 11 Rumah
Tak Hanya Sita 11 Mobil, KPK Juga Amankan Uang Rp56 M dari Kediaman Japto Soersoemarno
Bikin Geleng Kepala, Polisi Berhasil Grebek ARISAN Pesta Seks Gay
Belum Temukan Titik Terang, KPK Bocorkan Chat Harun Masiku dengan Sosok Ini

Berita Terkait

Friday, 7 February 2025 - 09:24 WIB

Ribuan Ikan Nila Mati Mendadak di Telaga Ngebel Ponorogo, Diduga karena Belerang Naik

Friday, 7 February 2025 - 09:18 WIB

Bunga Zainal Jadi Korban Penipuan Investasi Fiktif Rp6,2 Miliar, Dua Tersangka Ditangkap

Friday, 7 February 2025 - 08:43 WIB

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi, Masyarakat Dihimbau Menjauh dari Jarak Ini

Friday, 7 February 2025 - 08:34 WIB

Dua Baita di Probolinggo Tewas Usai Tenggelam di Sungai

Friday, 7 February 2025 - 08:28 WIB

Geledah Rumah Japto Soerjosoemarno, KPK Sita 11 Rumah

Berita Terbaru