Jemaah Haji Tertua di Jatim Berusia 107 Tahun, Pendampingan Khusus Disiapkan

- Redaksi

Saturday, 26 April 2025 - 10:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.id – Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya mencatat bahwa jemaah calon haji tertua dari Jawa Timur tahun ini berasal dari Kabupaten Pamekasan, Madura, dengan usia mencapai 107 tahun.

“Jumlah jemaah calon haji lansia itu hampir sama pada pelaksanaan haji 2024 kemarin yang mencapai 1.758 orang. Tahun ini jumlah lansia sekitar 1.700-an dari 35.152 jemaah calon haji,” ujarnya di Asrama Haji Surabaya, Jumat (25/4

Sementara itu, jemaah termuda tercatat berusia 18 tahun dan berasal dari Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur, Akhmad Sruji Bahtiar, menjelaskan bahwa para jemaah lanjut usia dikategorikan sebagai kelompok berisiko tinggi dan akan mendapat pendampingan khusus selama menjalankan ibadah haji.

Baca Juga :  Viral Tarif Parkir Rp 50 Ribu di Kayutangan Heritage Malang, Warga Pertanyakan Kewajaran

“Kemarin kebetulan saya ngisi dan Probolinggo ternyata risti (risiko tinggi)-nya itu 70%. Dari 800 jemaah, ada 500 sekian, ada risti karena lansia, ada risti karena penyakit bawaan,” ungkapnya.

Pendampingan ini ditujukan agar ibadah mereka dapat berlangsung dengan lebih lancar dan aman.

Sruji mengungkapkan, terdapat sekitar 1.700 jemaah lansia dari berbagai daerah di Jawa Timur yang masuk dalam kelompok risiko tinggi.

Selain karena usia, faktor risiko ini juga mencakup kondisi kesehatan yang terganggu, seperti tekanan darah tinggi, kadar kolesterol yang tinggi, serta penyakit asam urat.

Dalam hasil pemantauan yang dilakukan oleh Kanwil Kemenag Jatim di sejumlah daerah, ditemukan pula bahwa sebagian besar jemaah calon haji dari Kabupaten Probolinggo tergolong berisiko tinggi.

Baca Juga :  Terungkap, Ini Alasan Bripka Eric Kerap Berdayakan ODGJ

Bahkan, jumlahnya mencapai sekitar 70 persen dari total jemaah asal wilayah tersebut.

Langkah-langkah preventif serta fasilitas pendukung telah disiapkan untuk memastikan para jemaah yang tergolong rentan ini bisa menunaikan ibadah dengan nyaman dan terpantau secara medis.

Pemerintah juga menekankan pentingnya menjaga kondisi fisik sejak sebelum keberangkatan agar proses ibadah di tanah suci berjalan lancar.

Berita Terkait

4 Kelebihan Jet Tempur Chengdu J-10 yang Bikin Dunia Militer Terkagum
Purbaya Tolak Bayar Utang Kereta Cepat, Begini Respon dari Pemerintah
Cara Cetak Pertek NIP PPPK 2025: Panduan Lengkap dan Link Resmi
Tambahan Tunjangan Profesi Guru 2025: Jadwal, Besaran, dan Syaratnya
Tanggal 14 Oktober Memperingati Hari Apa? Simak Penjelasannya
Update Harga Cabai Merah Hari Ini: Gejolak Terpantau di Berbagai Daerah
Cara Cek BSU Kemnaker 2025 dengan Mudah secara Online dan Syaratnya
Magang Kemnaker untuk Fresh Graduate: Syarat, Cara Daftar, dan Manfaatnya

Berita Terkait

Wednesday, 15 October 2025 - 14:31 WIB

Purbaya Tolak Bayar Utang Kereta Cepat, Begini Respon dari Pemerintah

Wednesday, 15 October 2025 - 10:57 WIB

Cara Cetak Pertek NIP PPPK 2025: Panduan Lengkap dan Link Resmi

Tuesday, 14 October 2025 - 17:06 WIB

Tambahan Tunjangan Profesi Guru 2025: Jadwal, Besaran, dan Syaratnya

Monday, 13 October 2025 - 16:08 WIB

Tanggal 14 Oktober Memperingati Hari Apa? Simak Penjelasannya

Monday, 13 October 2025 - 15:47 WIB

Update Harga Cabai Merah Hari Ini: Gejolak Terpantau di Berbagai Daerah

Berita Terbaru

Apakah Benar Patrick Kluivert Dipecat

Olahraga

Apakah Benar Patrick Kluivert Dipecat? Ini Fakta Lengkapnya

Thursday, 16 Oct 2025 - 18:33 WIB