ASEAN Bahas Krisis Myanmar, Malaysia Tekankan Perluasan Gencatan Senjata

- Redaksi

Monday, 26 May 2025 - 15:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ASEAN (Dok. Ist)

ASEAN (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Malaysia menyerukan agar gencatan senjata di Myanmar diperpanjang dan diberlakukan lebih luas.

Hal ini disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Malaysia, Mohamad Hasan, dalam pertemuan para menteri luar negeri ASEAN yang digelar di Kuala Lumpur.

Pertemuan itu berlangsung pada Minggu, 25 Mei 2025, sehari sebelum digelarnya KTT para pemimpin ASEAN.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Gencatan senjata sebelumnya diberlakukan setelah gempa besar mengguncang Myanmar pada akhir Maret, yang menewaskan hampir 3.800 orang dan menyebabkan puluhan ribu orang kehilangan tempat tinggal.

Meski sudah ada kesepakatan untuk menghentikan pertempuran, bentrokan antara militer Myanmar dan kelompok pemberontak masih terus terjadi di beberapa daerah. Hal ini menimbulkan keraguan atas keberhasilan gencatan senjata tersebut.

Baca Juga :  UU ASN 2023: Pensiun PNS dan PPPK Segera Disamakan

Mohamad Hasan menegaskan bahwa gencatan senjata seharusnya tidak hanya berlaku di wilayah terdampak gempa, tetapi juga diperluas ke seluruh Myanmar.

Ia mengatakan hal ini penting untuk membantu proses pemulihan dan mengurangi penderitaan rakyat Myanmar.

Malaysia, yang saat ini menjabat sebagai ketua ASEAN, memimpin berbagai upaya diplomatik untuk mendorong perdamaian di Myanmar.

Konflik yang masih berlangsung telah menyebabkan ribuan warga Myanmar melarikan diri ke negara tetangga. Selain itu, kasus kejahatan lintas batas juga semakin meningkat.

Saat ini, Malaysia memprioritaskan pengurangan kekerasan dan pemberian bantuan kemanusiaan. Namun, upaya untuk memulai dialog politik antara pihak yang bertikai masih terkendala karena kurangnya kepercayaan.

Gencatan senjata awalnya diumumkan oleh pemerintah militer Myanmar setelah gempa. Namun, laporan dari pemantau konflik menyebutkan bahwa serangan udara dan pertempuran masih terus terjadi.

Berita Terkait

BREAKING NEWS! Gaji PPPK 2025 Akhirnya Cair Bulan Depan, Ada yang Tembus Rp7,3 Juta per Bulan! Cek Rinciannya di Sini
Maaf, Honorer Kategori R4 Tetap Gagal Seleksi PPPK, Meski Nilai Tinggi! Bisa Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu?
Apakah Ada Jalur Khusus untuk Honorer R4 Usai Gagal PPPK Tahap 2 2024? Begini Penjelasannya
Tak Lolos PPPK Tahap 2 tapi Statusmu Honorer R3b dan R4? Begini Prediksi Nasibnya
Terungkap! DPR dan BKN Sepakati Batas Akhir Pengangkatan PPPK dan CPNS 2025, Honorer R2 dan R3 Masih Bisa Jadi Full Time ASN!
Siapa Saja yang Berhak Menerima Bantuan BSU BPJS Ketenagakerjaan? Memahami Kriteria dan Mekanisme Penyaluran
Cara Mengecek BSU Lewat Pospay dengan Mudah, Cukup dari Rumah!
Pencairan BSU Juli 2025 Rp600 Ribu, Lakukan Ini Jika Belum Masuk Rekeningmu!

Berita Terkait

Saturday, 5 July 2025 - 22:51 WIB

BREAKING NEWS! Gaji PPPK 2025 Akhirnya Cair Bulan Depan, Ada yang Tembus Rp7,3 Juta per Bulan! Cek Rinciannya di Sini

Saturday, 5 July 2025 - 21:51 WIB

Maaf, Honorer Kategori R4 Tetap Gagal Seleksi PPPK, Meski Nilai Tinggi! Bisa Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu?

Saturday, 5 July 2025 - 20:51 WIB

Apakah Ada Jalur Khusus untuk Honorer R4 Usai Gagal PPPK Tahap 2 2024? Begini Penjelasannya

Saturday, 5 July 2025 - 19:51 WIB

Tak Lolos PPPK Tahap 2 tapi Statusmu Honorer R3b dan R4? Begini Prediksi Nasibnya

Saturday, 5 July 2025 - 18:51 WIB

Terungkap! DPR dan BKN Sepakati Batas Akhir Pengangkatan PPPK dan CPNS 2025, Honorer R2 dan R3 Masih Bisa Jadi Full Time ASN!

Berita Terbaru

Contoh Kegiatan MPLS 2025 yang Menyenangkan untuk Siswa SD

Pendidikan

12 Contoh Kegiatan MPLS 2025 yang Menyenangkan untuk Siswa SD

Monday, 7 Jul 2025 - 14:14 WIB

Apa Itu Jalur SPMB Bersama Poltekkes

Pendidikan

Apa Itu Jalur SPMB Bersama Poltekkes? Berikut ini Penjelasannya!

Monday, 7 Jul 2025 - 14:03 WIB