Kapal Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza Diserang Drone di Perairan Internasional

- Redaksi

Tuesday, 6 May 2025 - 08:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.id – Sebuah kapal pembawa bantuan kemanusiaan untuk Gaza diserang oleh drone di perairan internasional lepas pantai Malta pada Jumat dini hari.

Kapal tersebut masih tertahan dan berlabuh di lokasi yang sama sambil menunggu izin untuk merapat ke pelabuhan.

Kapal tersebut berhasil diamankan setelah sebuah kapal tunda di dekatnya membantu memadamkan api yang timbul akibat serangan drone.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut laporan, sebuah pesawat militer Israel terlihat terbang di atas Malta beberapa jam sebelum serangan terjadi.

Ismail Songur, Ketua Asosiasi Kebebasan dan Solidaritas Mavi Marmara yang berada di kapal tersebut, mengatakan bahwa kapal itu berencana menjemput para aktivis di Malta sebelum melanjutkan pelayaran menuju Gaza.

Baca Juga :  Kepergok Berbuat Mesum dengan Selingkuhan, PNS Ini Ajukan Cuti

“Tujuan kami adalah untuk meningkatkan kesadaran di pelabuhan-pelabuhan Eropa, berkoordinasi dengan kapal lain, dan menekan Mesir agar membuka akses bantuan ke Gaza,” ujar Songur.

Kapal tersebut membawa relawan dari lebih dari 20 negara, termasuk jurnalis, dokter, dan pekerja kemanusiaan.

 

Serangan drone tersebut menyebabkan keterlambatan dalam kedatangan tim penyelamat karena komunikasi langsung terputus dan panggilan darurat lewat radio ditimpa oleh sinyal palsu.

“Saat kami bergegas ke geladak, kami melihat api besar. Saat itu juga, sebuah drone melintas di atas kami dan ledakan kedua terjadi,” katanya. “Api berkobar hampir selama empat jam. Kapal nyaris tenggelam

Tim penyelamat baru tiba beberapa jam kemudian dan saat ini sedang mengumpulkan serpihan dari geladak kapal yang diyakini merupakan sisa bahan peledak.

Berita Terkait

Pemerintahan Terbitkan Uang Rp300 Ribu, BI Tegaskan Itu Hoaks
Apa Itu Termul? Fenomena Loyalis Politik yang Picu Kontroversi
Sopir Bank Jateng Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar, Ditangkap di Persembunyian
Terbaru! Pencairan PKH & BPNT Tahap 4 Oktober–Desember 2025 Resmi Cair, Waspada 5 Syarat Baru yang Bisa Bikin Dana Hangus
Aturan Baru Bansos Bikin Penyaluran PKH & BPNT Tahap 3 Tahun 2025 Banyak Gagal Cair, KPM Harus Simak Penyebabnya
Belum Punya KKS Tenang, PT Pos Mulai Salurkan Bansos PKH & BPNT untuk KPM Non Rekening, Simak Jadwal Resminya
5 Bansos Siap Cair Mulai 12 September 2025, Simak Jadwal Lengkap dan Cara Cek Status Penerima Sesuai Data KPM
Bansos PKH dan BPNT September 2025 Tak Cair, Banyak KPM Terkejut: Simak Penyebab Utama yang Sering Tidak Terungkap

Berita Terkait

Saturday, 13 September 2025 - 17:00 WIB

Pemerintahan Terbitkan Uang Rp300 Ribu, BI Tegaskan Itu Hoaks

Saturday, 13 September 2025 - 16:17 WIB

Apa Itu Termul? Fenomena Loyalis Politik yang Picu Kontroversi

Saturday, 13 September 2025 - 15:51 WIB

Sopir Bank Jateng Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar, Ditangkap di Persembunyian

Saturday, 13 September 2025 - 14:16 WIB

Terbaru! Pencairan PKH & BPNT Tahap 4 Oktober–Desember 2025 Resmi Cair, Waspada 5 Syarat Baru yang Bisa Bikin Dana Hangus

Saturday, 13 September 2025 - 12:16 WIB

Aturan Baru Bansos Bikin Penyaluran PKH & BPNT Tahap 3 Tahun 2025 Banyak Gagal Cair, KPM Harus Simak Penyebabnya

Berita Terbaru

Pemerintahan Terbitkan Uang Rp300 Ribu

Berita

Pemerintahan Terbitkan Uang Rp300 Ribu, BI Tegaskan Itu Hoaks

Saturday, 13 Sep 2025 - 17:00 WIB

Berita

Apa Itu Termul? Fenomena Loyalis Politik yang Picu Kontroversi

Saturday, 13 Sep 2025 - 16:17 WIB