Presiden Prabowo Subianto Mengakui Kasus Keracunan Makanan pada Program Makan Bergizi Gratis

- Redaksi

Tuesday, 6 May 2025 - 08:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.idPresiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa ada kasus keracunan makanan pada program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diikuti oleh sekitar 3 juta penerima manfaat.

“Hari ini memang ada yang keracunan, yang keracunan sampai saat ini dari 3 koma sekian juta, kalau tidak salah di bawah 200 orang (yang keracunan),” ujar Prabowo dalam sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin (5/5/2025).

Menurutnya, sebanyak 5 pelajar harus menjalani rawat inap akibat keracunan tersebut.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Yang rawat inap hanya 5 orang. Jadi bisa dikatakan yang keracunan atau yang perutnya nggak enak sejumlah 200 orang, itu 200 dari 3 koma sekian juta kalau tidak salah adalah 0,005 persen. Berarti keberhasilannya adalah 99,99 persen,” jelasnya.

Baca Juga :  Persib Bandung Resmi Berpisah dengan Ezra Walian, Ini Faktanya!

Prabowo menyatakan bahwa persentase kasus keracunan makanan dari program MBG relatif rendah, yaitu sekitar 0,005 persen. Meskipun ada kasus keracunan, Prabowo menilai bahwa program Makan Bergizi Gratis secara umum telah berjalan dengan sukses.

“Di mana ada usaha, usaha manusia di mana bidang kerjaan apapun, kalau 99,99 persen keberhasilannya, oke dong? Walaupun kita tidak boleh cepat puas, Pak Dadan, ya, kita harus lihat nanti Desember 2025,” kata Prabowo.

Prabowo juga mengingatkan Kepala Badan Gizi Nasional untuk tidak cepat puas dengan hasil yang telah dicapai dan terus meningkatkan kualitas program.

Berita Terkait

Gubernur Jabar Sebut Larangan Wisuda Siswa untuk Tekan Pinjaman Online
Jenazah WNI di Kamboja Belum Dipulangkan, Ayah Minta Keadilan
Jemaah Haji Berihram di Bir Ali, Ini Larangan yang Perlu Diperhatikan
Gugat UGM Soal Ijazah Jokowi, Advokat Asal Makassar Tuntut Pertanggungjawaban atas Gejolak Publik
Longsor di Ponorogo-Trenggalek Tutup Jalan dan Bahayakan Kendaraan
Kebakaran Hutan Besar di Manitoba Kanada, Dua Orang Tewas dan Ribuan Warga Mengungsi
Kota Kediri Kebanjiran, Wali Kota Vinanda Turun Langsung dan Pungut Sampah di Drainase
Layanan SPPG Bosowa Bina Insani Dihentikan Sementara Usai Ratusan Siswa Keracunan

Berita Terkait

Thursday, 15 May 2025 - 09:31 WIB

Gubernur Jabar Sebut Larangan Wisuda Siswa untuk Tekan Pinjaman Online

Thursday, 15 May 2025 - 09:28 WIB

Jenazah WNI di Kamboja Belum Dipulangkan, Ayah Minta Keadilan

Thursday, 15 May 2025 - 09:24 WIB

Gugat UGM Soal Ijazah Jokowi, Advokat Asal Makassar Tuntut Pertanggungjawaban atas Gejolak Publik

Thursday, 15 May 2025 - 09:20 WIB

Longsor di Ponorogo-Trenggalek Tutup Jalan dan Bahayakan Kendaraan

Thursday, 15 May 2025 - 09:17 WIB

Kebakaran Hutan Besar di Manitoba Kanada, Dua Orang Tewas dan Ribuan Warga Mengungsi

Berita Terbaru

Teknologi

Xiaomi Pimpin Pasar Ponsel Pintar di Indonesia

Thursday, 15 May 2025 - 09:40 WIB

Olahraga

Real Madrid Berburu Bek Muda Berbakat, Dean Huijsen

Thursday, 15 May 2025 - 09:35 WIB

Berita

Jenazah WNI di Kamboja Belum Dipulangkan, Ayah Minta Keadilan

Thursday, 15 May 2025 - 09:28 WIB