SwaraWarta.co.id – Ketua DPR RI, Puan Maharani, menyampaikan keprihatinan mendalam atas meningkatnya kasus HIV/AIDS di kalangan pelajar dan mahasiswa di Indonesia.
Salah satu contohnya adalah temuan 822 kasus HIV/AIDS di kalangan pelajar dan mahasiswa di Majalengka, Jawa Barat.Menurut Puan, situasi ini sudah sangat mengkhawatirkan dan perlu penanganan serius.
“Anak-anak ini mestinya sedang belajar, bermimpi dan tumbuh kuat, tapi hari ini sedang mereka berjuang bertahan hidup,” kata Ketua DPP PDIP ini dalam keterangannya, di Jakarta, dikutip Minggu (25/5/2025).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Puan menekankan bahwa pemerintah harus segera mengambil langkah tegas untuk melindungi generasi muda. Ia menilai pentingnya edukasi, layanan kesehatan, dan pendekatan yang tidak menghakimi dalam menghadapi persoalan ini.
“Fenomena ini harus jadi warning bagi pemangku kebijakan utuk memperbaiki program edukasi reproduksi. Khususnya melindungi generasi muda,” ucap Puan.
Selain itu, Puan juga mengingatkan bahwa pemerintah punya tanggung jawab untuk menyediakan ruang aman bagi remaja agar mereka bisa belajar tentang kesehatan seksual dan bahaya narkoba secara terbuka.
“Edukasi seksual masih dianggap tabu, padahal keterbukaan justru bisa menyelamatkan nyawa. Belum lagi masalah penyalahgunaan narkoba yang juga masih menjadi pekerjaan rumah (PR) di Indonesia,” ujar Puan.
Dengan pernyataan ini, Puan berharap ada gerakan nyata dari semua pihak untuk melindungi remaja Indonesia dari ancaman HIV/AIDS dan bahaya narkoba.