Bupati Subandi Susuri Sungai Mbah Gepuk, Tangani Banjir Sidoarjo yang Disebabkan Pendangkalan

- Redaksi

Saturday, 21 June 2025 - 15:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati susuri sungai (Dok. Ist)

Bupati susuri sungai (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Bupati Sidoarjo, Subandi, turun langsung menyusuri Sungai Mbah Gepuk untuk mencari tahu penyebab banjir yang sering terjadi di wilayah Tanggulangin dan Candi.

Dari hasil pantauannya, ia menemukan bahwa banyak bagian sungai yang dangkal karena tertutup tanaman liar seperti eceng gondok dan kangkung. Hal inilah yang menyebabkan aliran air menjadi tersumbat dan mudah meluap saat hujan.

“Banyak aliran sungai yang mengalami pendangkalan yang disebabkan tertutup tumbuhan seperti eceng gondok dan kangkung, ini yang menyebabkan aliran sungai tidak lancar,” katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (21/6/2025).

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Subandi menargetkan pengerukan sungai sepanjang 2,5 kilometer selesai pada Juli mendatang, lalu dilanjutkan dengan tahap berikutnya sepanjang 3,8 kilometer.

Baca Juga :  Tragis, Mahasiswi Manado jadi Korban Pemerkosaan Ojek Online

Selain itu, ia juga berencana membangun bendungan (DAM) di daerah Kedungpeluk untuk mengurangi risiko banjir.

Pemerintah Provinsi Jawa Timur sudah mengalokasikan dana sebesar Rp 37 miliar untuk mengatasi banjir di Sidoarjo. Subandi berharap dengan bantuan dana tersebut, masalah banjir bisa segera tertangani dan tidak terulang kembali di masa depan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (DPUBMSDA) Sidoarjo, Dwi Eko Saptono, menjelaskan bahwa sungai di Sidoarjo sebenarnya masih mampu menampung air hujan hingga 70 mm.

Namun, jika hujan turun lebih deras dari itu, air bisa meluap ke permukiman warga dan jalan raya.

Dengan langkah-langkah yang sedang dilakukan, pemerintah daerah optimis dapat mengurangi dampak banjir di wilayah Sidoarjo.

Berita Terkait

Resbob Resmi Jadi Tersangka Ujaran Kebencian, Begini Kronologi Lengkapnya
Apa Itu Matel? Mengenal Tugas, Cara Kerja, dan Legalitasnya
Kapan Jadwal Puasa Bulan Rajab 2025? Berikut Catat Tanggalnya dan Manfaatnya!
Resep Ayam Goreng Bawah Gurih
Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025
UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya
Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor
Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!

Berita Terkait

Thursday, 18 December 2025 - 16:09 WIB

Apa Itu Matel? Mengenal Tugas, Cara Kerja, dan Legalitasnya

Wednesday, 17 December 2025 - 15:15 WIB

Kapan Jadwal Puasa Bulan Rajab 2025? Berikut Catat Tanggalnya dan Manfaatnya!

Tuesday, 16 December 2025 - 16:55 WIB

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih

Monday, 15 December 2025 - 17:02 WIB

Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025

Monday, 15 December 2025 - 14:28 WIB

UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya

Berita Terbaru

Apa Arti Keku-Keku

Pendidikan

Apa Arti Keku-Keku? Mengenal Istilah Unik yang Tengah Populer

Sunday, 21 Dec 2025 - 16:24 WIB