Pemilik Sumur Bor di Sampang Sebut Sembelih 3 Kambing

- Redaksi

Monday, 5 August 2024 - 08:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemilik Sumur bor di Sampang, Madura
(Dok. Ist)

Pemilik Sumur bor di Sampang, Madura (Dok. Ist)

swarawarta.co.id – Sebuah tindakan yang cukup unik dilakukan oleh seorang pemilik sumur bor di Desa Pandan, Kecamatan Omben, Sampang.

Saat semburan air setinggi 20 meter keluar dari sumur bor miliknya, Rokib (35) menyelenggarakan ruwatan sebagai bentuk syukur dan sedekah.

Baca Juga: Semburan Air Tak Terduga di Sampang: Pemilik Sumur Bor Mengungsi

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut informasi dari detikJatim pada Senin (5/8/2024), Rokib mengakui bahwa seharusnya ruwatan dilakukan sebelum dan setelah pengeboran.

Tetapi, karena insiden semburan air tersebut, Rokib merasa perlu melakukan ruwatan agar semburan air tersebut segera berhenti.

“Saya nggak nyangka akan meyembur luar biasa seperti itu. Karena khawatir ada apa apa, makanya mulai Jumat (2/8) kemarin saya undang orang untuk ngaji jelang pagi dan jelang malam,” kata Rokib dilansir dari detikJatim di rumahnya, Senin (5/8/2024).

Baca Juga :  Data Bansos Banyak yang Bobrok, Ini Kata Cak Imin

Rokib menyelenggarakan ruwatan sebagai bentuk syukur atas ditemukannya air di daerah tandus tersebut.

Baca Juga: Semburan Air Setinggi 20 Meter di Sampang, Polisi Pasang Garis untuk Keamanan

Dalam ruwatan tersebut, Rokib memilih untuk menyembelih tiga ekor kambing yang kemudian dibagi-bagikan ke tetangga yang ikut serta dalam tawasulan.

“Semuanya sudah 3 ekor yang kami sembelih untuk selamatan. Alhamdulillah cepat surut,” tambahnya.

“Semoga setelah ini airnya bisa dimanfaatkan oleh keluarga dan warga di sini,” imbuhnya.

Inisiatif Rokib membuat sumur bor tersebut dilakukan dengan biaya pribadi sebagai upaya agar kampungnya tidak kesulitan mencari air.

Pengeboran sendiri dikerjakan selama 38 hari hingga Kamis (1/8/2024) malam kemudian dihentikan.

Baca Juga :  Didier Deschamps Pensiun sebagai Pelatih Timnas Prancis Usai Piala Dunia 2026

Para tukang yang menggarap pengeboran tersebut menganggap sudah mencapai titik sumber air.

Namun, setelah pengeboran selesai, aliran air yang keluar justru menyembur setinggi 20 meter dengan bau yang cukup menyengat seperti bau belerang.

Sebelum semburan air tersebut keluar, Rokib dan keluarga sempat merasa khawatir karena mendengar desing angin yang seperti deru mesin pesawat disertai dengan 2 kali ledakan.

Berita Terkait

Panduan Lengkap Daftar Mudik Gratis Nataru 2025 dengan Program Motis Kemenhub
Kapan Kenaikan Gaji Pensiunan Dibayarkan? Ini Jadwal dan Prosesnya
Desa Adat Suwat Sediakan Dua Mobil Operasional Gratis, Manfaatkan Pendapatan Wisata untuk Krama
Kapan SEA Games 2025 Dimulai? Simak Jadwal Lengkapnya!
Apakah BNI Sedang Gangguan Hari ini? Begini Cara Cek Status Layanan BNI!
Mengenal DLH Kabupaten Kebumen: Upaya Mewujudkan Lingkungan Bersih dan Berkelanjutan
DLH Kabupaten Brebes: Komitmen Mewujudkan Lingkungan Bersih dan Berkelanjutan
DLH Kabupaten Wonogiri: Upaya Nyata Mewujudkan Lingkungan Bersih, Sehat, dan Berkelanjutan

Berita Terkait

Tuesday, 2 December 2025 - 17:06 WIB

Panduan Lengkap Daftar Mudik Gratis Nataru 2025 dengan Program Motis Kemenhub

Tuesday, 2 December 2025 - 16:50 WIB

Kapan Kenaikan Gaji Pensiunan Dibayarkan? Ini Jadwal dan Prosesnya

Monday, 1 December 2025 - 17:11 WIB

Kapan SEA Games 2025 Dimulai? Simak Jadwal Lengkapnya!

Monday, 1 December 2025 - 17:02 WIB

Apakah BNI Sedang Gangguan Hari ini? Begini Cara Cek Status Layanan BNI!

Monday, 1 December 2025 - 11:19 WIB

Mengenal DLH Kabupaten Kebumen: Upaya Mewujudkan Lingkungan Bersih dan Berkelanjutan

Berita Terbaru