Imbas Longsor di Mateng, Akses Jalan Warga Terputus

- Redaksi

Friday, 29 March 2024 - 09:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tanah longsor di Mamuju Utara (Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar) terkena banjir dan longsor beberapa hari lalu. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Daerah ini menjadi salah satu daerah yang terdampak parah oleh bencana alam tersebut. 

Menurut keterangan dari Koordinator Pusat Data dan Informasi BPBD Mateng, Rezky Ilhamsyah, saat ini akses jalan di dua dusun terhambat oleh material tanah yang menutupi jalan sebesar 2 hingga 3 meter karena terkena longsor. 

“Material tanah longsor masih menutupi 2 titik,” ujar Koordinator Pusat Data dan Informasi BPBD Mateng Rezky Ilhamsyah dalam keterangannya, Jumat (29/3/2024).

Material tanah dari longsor tersebut masih menutupi 2 titik di dua dusun, yakni Dusun Kondosapata dan Dusun Tanjung, Desa Tobadak, serta membuat akses jalan lumpuh dan membuat warga terisolir.

Baca Juga :  Quick Count Pilkada Jatim: Khofifah-Emil Memimpin, Risma-Zahrul di Posisi Kedua

“2 titik (belum dibersihkan) Dusun Kondosapata dan Dusun Tanjung, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak,” terangnya

Rezky mengatakan total ada 4 titik longsor dengan rincian 3 titik di Kecamatan Tobadak dan satu di Kecamatan Karossa. 

Material longsor yang berada di 2 titik tersebut sudah dibersihkan dengan ekskavator, namun material dari longsor tersebut menyebabkan lumpuhnya akses jalan. 

“Tinggi material 2 sampai 3 meter. Terkonfirmasi akses jalan penghubung dusun belum dapat dilalui,” ujarnya

Selain dari material longsor, ada beberapa lokasi di Mateng yang terkena banjir sebanyak 6 titik. 

Meskipun kondisi air sudah mulai surut, pihak berwenang masih melakukan assessment terhadap dampak banjir dan longsor terhadap masyarakat terdampak.

Terlepas dari itu, lokasi bencana longsor dan banjir sudah didata oleh pihak BPBD. Di Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak ada 3 titik longsor dan satu titik banjir. 

Baca Juga :  Sadis, Ini Kronologi Pembunuhan Oleh Sarmo yang Jenazahnya dibakar hingga ditiduri

Sedangkan di Desa Kambunong, Kecamatan Karossa terdapat satu titik banjir dan longsor. 

Selain itu, di Kecamatan Topoyo banjir juga menerjang Desa Tabolang dan Salupangkang, dan terdapat banjir di Desa Salugatta, Kecamatan Budong-budong yang menyebabkan menggenangi rumah warga.

Berdasarkan informasi yang diberikan, banjir dan longsor terjadi pada Kamis (28/3) setelah daerah tersebut diguyur hujan yang cukup tinggi, dan telah menyebabkan banyak kerugian. 

Sampai saat ini, belum dilaporkan secara pasti jumlah korban dan kerugian dari bencana alam ini. 

Tim pemulihan bencana dari pihak berwenang masih berupaya memberikan bantuan dan bimbingan kepada masyarakat setempat untuk dapat mengatasi berbagai kondisi terkait banjir dan longsor yang mereka hadapi. 

Berita Terkait

Presiden Prabowo Subianto Dukung RUU Perampasan Aset Koruptor
Julen Lopetegui Resmi Jadi Pelatih Baru Timnas Qatar, Siap Hadapi Kualifikasi Piala Dunia
Kinibisa.com: Portal Edukasi dan Karier untuk Generasi Kompeten Indonesia
Hari Pendidikan Nasional 2025: Momen Refleksi dan Tantangan Pendidikan di Era Digital
MUI Jabar Sebut KB Vasektomi Haram
Pemkab Bekasi Luncurkan Aplikasi PECAK untuk Permudah Pencatatan Kontrak Kerja
Pencarian Pendaki Hilang di Gunung Saeng Terhambat Kabut dan Hujan
Anggota Komisi IX DPR RI Sebut RUU Ketenagakerjaan Harus Segera Direvisi

Berita Terkait

Friday, 2 May 2025 - 17:05 WIB

Presiden Prabowo Subianto Dukung RUU Perampasan Aset Koruptor

Friday, 2 May 2025 - 14:25 WIB

Julen Lopetegui Resmi Jadi Pelatih Baru Timnas Qatar, Siap Hadapi Kualifikasi Piala Dunia

Friday, 2 May 2025 - 13:25 WIB

Kinibisa.com: Portal Edukasi dan Karier untuk Generasi Kompeten Indonesia

Friday, 2 May 2025 - 09:28 WIB

Hari Pendidikan Nasional 2025: Momen Refleksi dan Tantangan Pendidikan di Era Digital

Friday, 2 May 2025 - 08:57 WIB

MUI Jabar Sebut KB Vasektomi Haram

Berita Terbaru

Carlos Pena Resmi Tinggalkan Persija Jakarta untuk Musim ini

Olahraga

Carlos Pena Resmi Tinggalkan Persija Jakarta untuk Musim ini

Friday, 2 May 2025 - 16:20 WIB