Cak Lontong Ditunjuk Jadi Duta Keterbukaan Informasi oleh KI DKI Jakarta

- Redaksi

Friday, 25 April 2025 - 13:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cak Lontong (Dok. Ist)

Cak Lontong (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Komisi Informasi (KI) DKI Jakarta resmi menunjuk komedian terkenal, Lies Hartono atau yang akrab dikenal sebagai Cak Lontong, sebagai Duta Keterbukaan Informasi.

Pengumuman ini disampaikan dalam acara peluncuran program KIP Coaching Clinic dan diskusi kelompok terfokus (Focus Group Discussion) yang digelar di Jakarta, Kamis lalu.

Wakil Ketua KI DKI Jakarta, Luqman Hakim Arifin, menjelaskan bahwa penunjukan Cak Lontong ini mirip seperti di tingkat nasional, di mana Mahfud MD menjadi duta keterbukaan informasi untuk Komisi Informasi Pusat.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kalau di KI Pusat ada pak Mahfud MD sebagai duta informasi. Di DKI, kami tunjuk Cak Lontong sebagai dutanya,” kata Wakil Ketua Komisi Informasi (KI) DKI Jakarta Luqman Hakim Arifin di Jakarta, Kamis, saat Launching KIP Coaching Clinik dan Focus Grup Discussion KI DKI.

Baca Juga :  Doa Rasulullah SAW untuk Pengantin: Mengharapkan Keberkahan dalam Pernikahan

Menanggapi penunjukan tersebut, Cak Lontong menyatakan kesiapannya untuk membantu menyosialisasikan keberadaan dan peran Komisi Informasi kepada masyarakat luas.

Menurutnya, keterbukaan informasi adalah hal yang mendesak saat ini. Bila informasi penting tidak tersampaikan dengan baik, bisa menimbulkan berbagai masalah.

Ia menegaskan bahwa yang penting bukan soal gelar atau jabatannya sebagai duta, tetapi fungsinya dalam menyebarkan informasi kepada masyarakat.

“Bukan masalah jabatannya, tetapi secara fungsi itu lebih penting. Kita tahu bahwa sosialisasi tentang komisi informasi ini mungkin belum bisa banyak dirasakan masyarakat kehadirannya,” katanya.

Sebelumnya, KI DKI Jakarta mengungkapkan bahwa mereka menggelar pelatihan keterbukaan informasi publik karena merasa bertanggung jawab secara moral.

Baca Juga :  Hingga 20 Januari 2024, Bandung Waspada Darurat Banjir

Dari total 519 badan publik yang dipantau melalui sistem E-Monev 2024, sebanyak 267 di antaranya (atau sekitar 54 persen) dinyatakan tidak informatif. Bahkan, ada lima badan publik yang tergolong kurang informatif.

Ketua KI DKI Jakarta, Harry Ara Hutabarat, menyebut bahwa hasil ini menunjukkan perlunya upaya serius untuk memberikan pemahaman kepada badan-badan publik tentang pentingnya keterbukaan informasi.

Karena itu, KI DKI mengadakan pelatihan atau coaching clinic agar badan publik bisa lebih transparan dan komunikatif kepada masyarakat.

Berita Terkait

Apakah Palestina Sudah Merdeka? Status Terkini 2025
Panduan Lengkap Pendaftaran JOTA-JOTI 2025: Merayakan Dunia yang Dibentuk oleh Kaum Muda
4 Kelebihan Jet Tempur Chengdu J-10 yang Bikin Dunia Militer Terkagum
Purbaya Tolak Bayar Utang Kereta Cepat, Begini Respon dari Pemerintah
Cara Cetak Pertek NIP PPPK 2025: Panduan Lengkap dan Link Resmi
Tambahan Tunjangan Profesi Guru 2025: Jadwal, Besaran, dan Syaratnya
Tanggal 14 Oktober Memperingati Hari Apa? Simak Penjelasannya
Update Harga Cabai Merah Hari Ini: Gejolak Terpantau di Berbagai Daerah

Berita Terkait

Saturday, 18 October 2025 - 17:45 WIB

Apakah Palestina Sudah Merdeka? Status Terkini 2025

Friday, 17 October 2025 - 16:53 WIB

Panduan Lengkap Pendaftaran JOTA-JOTI 2025: Merayakan Dunia yang Dibentuk oleh Kaum Muda

Thursday, 16 October 2025 - 14:09 WIB

4 Kelebihan Jet Tempur Chengdu J-10 yang Bikin Dunia Militer Terkagum

Wednesday, 15 October 2025 - 14:31 WIB

Purbaya Tolak Bayar Utang Kereta Cepat, Begini Respon dari Pemerintah

Wednesday, 15 October 2025 - 10:57 WIB

Cara Cetak Pertek NIP PPPK 2025: Panduan Lengkap dan Link Resmi

Berita Terbaru

Cara Mengqodho Sholat Dzuhur di Waktu Ashar

Lifestyle

Cara Mengqodho Sholat Dzuhur di Waktu Ashar: Panduan Lengkap

Saturday, 18 Oct 2025 - 18:01 WIB

Apakah Palestina Sudah Merdeka

Berita

Apakah Palestina Sudah Merdeka? Status Terkini 2025

Saturday, 18 Oct 2025 - 17:45 WIB