Flu Burung Meluas, Vaksinasi Manusia Mulai Dilakukan

- Redaksi

Monday, 26 May 2025 - 10:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Flu Burung (Dok. Ist)

Flu Burung (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Flu burung kini bukan lagi masalah musiman atau terbatas di satu wilayah. Virus ini telah berubah menjadi ancaman global yang memengaruhi kesehatan, perdagangan, pertanian, hingga keseimbangan ekosistem.

Menurut data terbaru dari Organisasi Dunia untuk Kesehatan Hewan (WOAH), kasus flu burung pada mamalia meningkat drastis sepanjang tahun 2024.

Dilaporkan ada 1.022 wabah pada mamalia, dua kali lebih banyak dari tahun sebelumnya. Selain itu, tercatat 943 wabah pada unggas dan 2.570 kasus pada hewan non-unggas, termasuk 1.548 kasus pada burung liar.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Wabah ini menyebabkan kematian lebih dari 82 juta unggas hanya dalam satu tahun. Jika dihitung sejak dua dekade terakhir, lebih dari 633 juta burung telah mati akibat virus ini, baik karena tertular langsung atau dimusnahkan sebagai upaya pencegahan.

Baca Juga :  Mulai 9 Februari, Car Free Day Ponorogo Pindah ke Jalan HOS Cokroaminoto

WOAH menyatakan bahwa sejak tahun 2022, flu burung telah menyebar ke berbagai penjuru dunia dan tidak lagi muncul hanya di musim tertentu.

Virus ini menyerang tidak hanya burung liar dan unggas peternakan, tapi juga mulai menginfeksi mamalia seperti hewan ternak dan peliharaan

Beberapa kasus flu burung juga sudah ditemukan pada manusia. Di Amerika Serikat, virus ini menginfeksi ayam dan sapi perah, menyebabkan 67 orang tertular dan satu orang meninggal dunia. Ini juga menjadi kasus pertama flu burung yang menyerang sapi.

Meski risiko penularan ke manusia masih rendah, WOAH memperingatkan bahwa semakin banyak mamalia yang terinfeksi, maka kemungkinan virus bermutasi dan menular antar-manusia juga semakin besar.

Baca Juga :  Geografis di Daerah yang Kurang Subur atau di Dataran Tinggi adalah

WOAH menilai flu burung saat ini telah menjadi darurat global karena mengancam kesehatan hewan, manusia, ketahanan pangan, dan stabilitas lingkungan.

Metode pengendalian seperti pengawasan dan biosekuriti kini dianggap tidak cukup untuk menghentikan penyebaran virus.

 

Vaksin Jadi Solusi Tambahan

Untuk mengatasi penyebaran virus yang semakin luas, WOAH menyarankan vaksinasi sebagai langkah tambahan. Vaksin bisa membantu menurunkan penyebaran flu burung dan mengurangi tingkat keparahan penyakit.

Tidak hanya pada hewan, beberapa negara mulai mempertimbangkan vaksinasi flu burung untuk manusia. Finlandia bahkan menjadi negara pertama di dunia yang sudah mulai melakukan vaksinasi ini pada warganya sebagai bentuk pencegahan.

Berita Terkait

Polisi Bongkar Sindikat Narkoba di Klub Malam Medan
Polsek Metro Kalideres Tangkap 5 Jukir Liar
WhatsApp Tersedia di iPad, Dilengkapi Panggilan Video dan Enkripsi Aman
Agar Kurban Sah dan Berkah, Begini Cara Pilih Hewan yang Tepat
Tuntut Hak Identitas Anak, Lisa Mariana Jalani Sidang Perdana Lawan Ridwan Kamil
Mees Hilgers Tiba di Bali, Siap Perkuat Timnas Jelang Laga Lawan China dan Jepang
Pemerintah Resmi Tetapkan Idul Adha 1446 H pada 6 Juni 2025
Stimulus Listrik 50 Persen Dinilai Kurang Efektif, Ini Saran Ahli

Berita Terkait

Thursday, 29 May 2025 - 08:40 WIB

Polisi Bongkar Sindikat Narkoba di Klub Malam Medan

Thursday, 29 May 2025 - 08:33 WIB

Polsek Metro Kalideres Tangkap 5 Jukir Liar

Wednesday, 28 May 2025 - 16:01 WIB

Agar Kurban Sah dan Berkah, Begini Cara Pilih Hewan yang Tepat

Wednesday, 28 May 2025 - 15:58 WIB

Tuntut Hak Identitas Anak, Lisa Mariana Jalani Sidang Perdana Lawan Ridwan Kamil

Wednesday, 28 May 2025 - 15:56 WIB

Mees Hilgers Tiba di Bali, Siap Perkuat Timnas Jelang Laga Lawan China dan Jepang

Berita Terbaru

Berita

Polisi Bongkar Sindikat Narkoba di Klub Malam Medan

Thursday, 29 May 2025 - 08:40 WIB

Berita

Polsek Metro Kalideres Tangkap 5 Jukir Liar

Thursday, 29 May 2025 - 08:33 WIB

Ilustrasi makanan halal (Dok. Ist)

Lifestyle

Tips Memilih Makanan Halal Saat Liburan untuk Wisatawan Muslim

Wednesday, 28 May 2025 - 16:15 WIB