Jelang Laga Lawan China, Erick Thohir Minta Suporter Tunjukkan Sikap Positif

- Redaksi

Tuesday, 3 June 2025 - 10:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketum PSSI, Erick Thohir (Dok. Ist)

Ketum PSSI, Erick Thohir (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, berharap para suporter Timnas Indonesia bisa menjaga sikap saat laga melawan China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Kamis (5/6) pukul 20.45 WIB.

Erick mengingatkan agar kejadian tidak menyenangkan saat pertandingan melawan Bahrain pada Maret lalu tidak terulang.

Saat itu, ada suporter Indonesia yang melakukan tindakan rasis atau xenofobia, sehingga Indonesia harus menerima sanksi dari FIFA berupa denda sekitar Rp 400 juta dan pengurangan jumlah penonton sebanyak 15 persen di pertandingan berikutnya.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya rasa kita harus menjadi tuan rumah yang baik. Kalau kita kemarin bisa menyambut supporter dari Arab Saudi, Jepang, Australia dan Bahrain, sama ya support dari China juga kita harus sambut dengan baik,” kata Erick pada Senin, setelah menghadiri latihan perdana Timnas Indonesia di Jakarta, di Stadion Madya Gelora Bung Karno.

Baca Juga :  Profil Yanti TKW Taiwan: Viral di TikTok dengan Video yang Penuh Kontroversial

Menteri BUMN itu juga berharap dukungan suporter Indonesia tetap positif, seperti saat pertandingan melawan Jepang dan Bahrain.

Saat itu, koreografi tifo yang kreatif seperti Gundala vs Godzilla dan pesan “Garuda Show Your Dignity” menunjukkan dukungan yang membanggakan.

“Kita tidak ingin FIFA kembali memberi teguran karena ada diskriminasi, rasisme, atau xenofobia. Saya selalu tekankan, sepak bola itu harus bersih dari diskriminasi, baik saat kita melawan negara lain maupun antarsuporter dalam negeri,” tambah Erick.

Dalam laga melawan China nanti, diperkirakan sekitar 3.000 suporter asal China akan hadir langsung ke SUGBK. Sementara itu, tiket pertandingan untuk suporter Indonesia sudah ludes terjual, yang artinya stadion akan dipenuhi penonton.

Baca Juga :  Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas di Perkebunan Bogor

Timnas Indonesia akan menjalani dua laga penting terakhir di kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga Grup C, yaitu melawan China dan Jepang. Usai menghadapi China, skuad Garuda akan terbang ke Jepang dan bertanding pada Selasa (10/6) pukul 17.35 WIB.

Saat ini, Indonesia berada di posisi keempat klasemen sementara dengan sembilan poin. Mereka unggul tiga poin dari Bahrain dan China yang berada di posisi kelima dan keenam.

Di atas Indonesia ada Arab Saudi (10 poin), Australia (13 poin), dan Jepang sebagai pemuncak klasemen dengan 20 poin.

Berita Terkait

Miliano Jonathans Tolak Panggilan Timnas Belanda U-21, Tegaskan Prioritas untuk Timnas Indonesia
Mengungkap Fakta Dibalik Pertanyaan, Apakah Presiden Bisa Bubarkan DPR?
Link Live Streaming Gratis Timnas Indonesia U-17 vs Mali U-17 Malam Ini, Simak Jadwal dan Prediksinya
Aplikasi Nonton Film IndoXXI, Populer tapi Penuh Kontroversi
Cara Main Roblox di Laptop: Panduan Lengkap untuk Pemula hingga Mahir Bermain Game Online Favorit
Apakah Taman Margasatwa Ragunan Buka pada 17 Agustus? Ini Penjelasannya
OMNILUXE Jakarta: Koleksi Eksklusif Jam Tangan Patek Phillipe Asli di Mall Artha Gading
Dunia Hiburan Berduka, Mpok Alpa Meninggal Dunia!

Berita Terkait

Saturday, 23 August 2025 - 15:49 WIB

Miliano Jonathans Tolak Panggilan Timnas Belanda U-21, Tegaskan Prioritas untuk Timnas Indonesia

Saturday, 23 August 2025 - 10:35 WIB

Mengungkap Fakta Dibalik Pertanyaan, Apakah Presiden Bisa Bubarkan DPR?

Monday, 18 August 2025 - 16:54 WIB

Link Live Streaming Gratis Timnas Indonesia U-17 vs Mali U-17 Malam Ini, Simak Jadwal dan Prediksinya

Monday, 18 August 2025 - 16:02 WIB

Aplikasi Nonton Film IndoXXI, Populer tapi Penuh Kontroversi

Sunday, 17 August 2025 - 17:06 WIB

Cara Main Roblox di Laptop: Panduan Lengkap untuk Pemula hingga Mahir Bermain Game Online Favorit

Berita Terbaru