Tersandung Masalah AMDAL, Pembangunan Pabrik Sepatu di Cibatu-Garut Diberhentikan Sementara

- Redaksi

Thursday, 18 January 2024 - 08:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pembangunan Pabrik Sepatu di Cibatu-Garut Dihentikan, Terkendala AMDAL-SwaraWarta.co.id (Sumber: Gosip Garut)

SwaraWarta.co.id – Pembangunan pabrik sepatu di Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Jawa Barat yang telah dilakukan beberapa waktu ke belakang dengan tim project oleh PT Silver Skyline Indonesia menghadapi penundaan sementara waktu.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal ini  dikarenakan adanya masalah perizinan lingkungan yang dianggap belum terpenuhi.

Permasalahan ini dikonfirmasi seperti diungkapkan oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Garut, Wahyudijaya, pada Rabu, 17 Januari 2024 kemarin.

Meskipun demikian, Wahyudijaya memastikan bahwa nilai investasi proyek tersebut senilai Rp81 miliar sudah terserap dan tidak akan terganggu oleh penutupan sementara ini.

Baca Juga :  Viral! Penjual Es Teh yang Dihina Gus Miftah Akan Diberangkatkan Umroh Gratis

Menurut informasi yang berhasil dihimpun, penutupan kegiatan pembangunan ini dikonfirmasi sebagai tindakan kewenangan dari tim eksekusi Penegakkan Hukum Terpadu Kementerian Lingkungan Hidup.

Penundaan ini terutama terkait dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) yang belum selesai.

Wahyudijaya melakukan penegasan dengan menyebutkan bahwa penutupaj ini bersifat sementara, dan proses pembangunan akan dapat dilanjutkan setelah perizinan lingkungan selesai.

Wahyudijaya menyebutkan bahwa pemberhentian itu merupakan kewenangan dari tim eksekusi Penegakkan Hukum Terpadu Kementerian Lingkungan Hidup, dan bisa kembali melanjutkan pembangunan setelah proses izinnya selesai.

Akan tetapi hal itu tentunya dilakukan dulu penghentian sementara sambil menunggu proses AMDAL-nya selesai diurus.

Meskipun menghadapi penundaan, pemerintah daerah memberikan apresiasi terhadap sikap kooperatif perusahaan dalam mematuhi aturan.

Baca Juga :  Guru Gugat Batas Usia Pensiun ke MK, Nilai Tak Adil Dibanding Dosen

Wahyudijaya menyatakan bahwa pihak Pemkab Garut terbuka terhadap investor dan berharap investasi tersebut dapat memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah.

Terutama, diharapkan dapat menyerap tenaga kerja. Wahyudijaya menambahkan bahwa pembangunan pabrik di Cibatu itu mengejar order, dan pemerintah daerah membutuhkan gelontiran investasi yang harus masuk, apalagi keberadaan pabrik tersebut ke depannya bisa menyerap 6 ribuan orang.

Dengan pembangunan pabrik ini  juga akan mengangkat pertumbuhan UMKM baru di sekitar pabrik.

Kepala Bidang Tata Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Garut, Indra Purnama, menegaskan bahwa penutupan kegiatan pembangunan ini merupakan kewenangan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) karena belum ada izin terkait lingkungan.

Baca Juga :  Bobol Kotak Amal, Pria Asal Bondowoso Diamankan Polisi

Indra Purnama menambahkan bahwa pemerintah daerah akan terus melakukan pengawasan, dan sanksi administratif menjadi kewenangan KLHK.

Dalam keseluruhan konteks ini, terlihat adanya kolaborasi antara pemerintah daerah dan perusahaan dalam menangani penundaan pembangunan pabrik sepatu.

Meskipun ada hambatan terkait perizinan lingkungan, keterbukaan dan dukungan dari pihak berwenang diharapkan dapat memastikan kelancaran proyek ini pada tahap berikutnya setelah semua persyaratan terpenuhi.***

Berita Terkait

Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025: Jadwal dan Sorotan Penting
Tahapan dan Jadwal Cairnya BSU 2025 Lewat Bank Mandiri
Donald Trump Tetapkan Tarif Impor AS 32% untuk Indonesia Mulai 1 Agustus 2025
Sound Horeg Haram? Tuai Pro dan Kontra Dikalangan Publik!
Kapan Lapor Diri PPG 2025 Kemendikbud? Berikut ini Rincian Jadwal Terbarunya!
Kronologi Lengkap! Limbad Ditahan Imigrasi Jeddah Karena Gigi Taring Disebut Syaiton
BREAKING NEWS! Gaji PPPK 2025 Akhirnya Cair Bulan Depan, Ada yang Tembus Rp7,3 Juta per Bulan! Cek Rinciannya di Sini
Maaf, Honorer Kategori R4 Tetap Gagal Seleksi PPPK, Meski Nilai Tinggi! Bisa Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu?

Berita Terkait

Friday, 11 July 2025 - 15:15 WIB

Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025: Jadwal dan Sorotan Penting

Wednesday, 9 July 2025 - 14:42 WIB

Tahapan dan Jadwal Cairnya BSU 2025 Lewat Bank Mandiri

Wednesday, 9 July 2025 - 14:29 WIB

Donald Trump Tetapkan Tarif Impor AS 32% untuk Indonesia Mulai 1 Agustus 2025

Tuesday, 8 July 2025 - 11:00 WIB

Sound Horeg Haram? Tuai Pro dan Kontra Dikalangan Publik!

Tuesday, 8 July 2025 - 09:31 WIB

Kapan Lapor Diri PPG 2025 Kemendikbud? Berikut ini Rincian Jadwal Terbarunya!

Berita Terbaru

Gift Code Saint Seiya EX

Teknologi

Gift Code Saint Seiya EX Terbaru dan Cara Klaim Juli 2025

Friday, 11 Jul 2025 - 15:28 WIB

Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025

Berita

Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025: Jadwal dan Sorotan Penting

Friday, 11 Jul 2025 - 15:15 WIB

Ole Romeny Cidera Serius

Olahraga

Ole Romeny Cidera Serius? Pelatih Arema Meminta Maaf!

Friday, 11 Jul 2025 - 14:56 WIB