Anies Baswedan Diancam Akan Dibunuh, Begini Tanggapan Ganjar Pranowo

- Redaksi

Saturday, 13 January 2024 - 01:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Potret Ganjar Pranowo (Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut 3, mengaku prihatin atas ancaman pembunuhan yang dialami oleh saingannya, Anies Baswedan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ganjar menegaskan bahwa Indonesia mengadopsi sistem demokrasi, dan dalam demokrasi, perbedaan pendapat harus disampaikan dengan baik dan tidak ada ruang untuk ancaman.

Ganjar menekankan bahwa dalam sistem demokrasi, setiap pihak harus menjaga nilai-nilai demokrasi itu sendiri. 

“Ya kalau kita sudah punya demokrasi, jangan lupa ngancem begitu. Biarkan rakyat bisa memilih dengan baik,” jelas Ganjar usai berziarah ke makam Gus Dur di Jombang, Jumat (12/1).

Dia juga menyayangkan jika ancaman ini muncul karena debat antara kandidat presiden beberapa waktu lalu. 

Baca Juga :  Tim Patroli Amankan Puluhan Pemuda yang Diduga Hendak Tawuran

Menurutnya, debat seharusnya membantu para pemilih untuk mencari informasi tentang kandidat, membandingkan mereka, dan membuat keputusan yang tepat.

Ganjar juga menjelaskan bahwa dalam debat, kandidat seharusnya saling berhadapan secara konstruktif. 

“Jadi kita mesti menjaga kalau mau demokratis,” Ungkapnya.

Menurut Ganjar, perdebatan yang sehat harus dilakukan dengan cara yang bertanggung jawab, tanpa kampanye hitam dan hoaks. 

Selain itu, dalam proses kampanye taktik negatif boleh dilakukan supaya skor lawan politiknya turun, tapi tidak dengan menyebarkan hoaks.

“Jagalah nilai-nilai demokrasi yang ada. Debat boleh-boleh saja tidak setuju pada kebijakan, tidak boleh black campaign [kampanye hitam], tapi negative campaign [kempanye negatif] boleh. Itulah proses perdebatan,” jelasnya.

Baca Juga :  TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses

Pada hari yang sama, Anies Baswedan menerima ancaman pembunuhan ketika melakukan siaran langsung di media sosial TikTok. Dimana pelaku mengancam akan menembak kepala Anies Baswedan.

Berita Terkait

Presiden Prabowo Subianto Dukung RUU Perampasan Aset Koruptor
Julen Lopetegui Resmi Jadi Pelatih Baru Timnas Qatar, Siap Hadapi Kualifikasi Piala Dunia
Kinibisa.com: Portal Edukasi dan Karier untuk Generasi Kompeten Indonesia
Hari Pendidikan Nasional 2025: Momen Refleksi dan Tantangan Pendidikan di Era Digital
MUI Jabar Sebut KB Vasektomi Haram
Pemkab Bekasi Luncurkan Aplikasi PECAK untuk Permudah Pencatatan Kontrak Kerja
Pencarian Pendaki Hilang di Gunung Saeng Terhambat Kabut dan Hujan
Anggota Komisi IX DPR RI Sebut RUU Ketenagakerjaan Harus Segera Direvisi

Berita Terkait

Friday, 2 May 2025 - 17:05 WIB

Presiden Prabowo Subianto Dukung RUU Perampasan Aset Koruptor

Friday, 2 May 2025 - 14:25 WIB

Julen Lopetegui Resmi Jadi Pelatih Baru Timnas Qatar, Siap Hadapi Kualifikasi Piala Dunia

Friday, 2 May 2025 - 13:25 WIB

Kinibisa.com: Portal Edukasi dan Karier untuk Generasi Kompeten Indonesia

Friday, 2 May 2025 - 09:28 WIB

Hari Pendidikan Nasional 2025: Momen Refleksi dan Tantangan Pendidikan di Era Digital

Friday, 2 May 2025 - 08:57 WIB

MUI Jabar Sebut KB Vasektomi Haram

Berita Terbaru

Carlos Pena Resmi Tinggalkan Persija Jakarta untuk Musim ini

Olahraga

Carlos Pena Resmi Tinggalkan Persija Jakarta untuk Musim ini

Friday, 2 May 2025 - 16:20 WIB