Siapakah Pasukan Houthi di Yaman? Apa Target Mereka dan Siapa yang Mendukung Mereka?

- Redaksi

Friday, 22 December 2023 - 11:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasukan Houthi dari Yaman yang siap menyerang Amerika Serikat.

SwaraWarta.co.id – Dalam aksi serangannya di Laut Merah,
kelompok pemberontak Houthi dari Yaman telah menghancurkan kapal-kapal yang
berlayar menuju Israel. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Inilah kejadian di mana ketegangan melibatkan drone,
roket, dan kapal-kapal yang menjadi pion di atas papan Laut Merah.

Sebulan yang lalu, kelompok Houthi menarik perhatian dunia
dengan menculik kapal kargo yang memiliki kaitan dengan Israel.

Mereka tidak hanya melancarkan serangan dengan roket dan
drone ke beberapa kapal komersial, tetapi juga menangkap satu kapal kargo Israel
yang mereka klaim berada di Laut Merah.

Namun, drama ini disangsikan oleh Israel yang membantah
kepemilikan atas kapal tersebut.

Baca Juga :  Viral Aksi Mesum " Malang Gaya Bebas" Pihak Kafe: Kita baru tahu

Balasan Gelombang Bentuk Solidaritas Terhadap Palestina

Operasi pembalasan Israel di Gaza pada Oktober lalu memicu
serangan balasan dari Houthi. Mereka melepaskan hujan rudal dan drone ke arah
Israel.

Sebagian serangan berhasil dicegat oleh kapal perang AS di
Laut Merah, namun sebagian lagi mendarat di perairan Mesir. Kisah serangan ini
menjadi saga di tengah gelombang konflik yang tak kunjung surut.

Pada November 2023, Houthi menyita kapal kargo yang mereka
klaim milik Israel. Meskipun Israel membantah, dan tanpa awak kapal yang
memiliki kewarganegaraan Israel, namun misteri kepemilikan kapal tersebut tetap
menggantung. Itu menjadi babak baru dari pertarungan antara Houthi dan Israel.

Houthi terus menargetkan kapal komersial di Laut Merah
dengan drone dan rudal sejak Desember. Meskipun kapal perang AS, Inggris, dan
Prancis berhasil menggagalkan beberapa serangan, namun beberapa di antaranya
tetap menemui sasaran.

Baca Juga :  Timnas Indonesia Ditaklukkan Jepang, Eric Tohir : Saya Bertanggung Jawab

Perusahaan pelayaran besar seperti Mediterranean Shipping
Company dan CMA CGM mengambil langkah cerdas dengan mengalihkan jalur pelayaran
mereka untuk menghindari ancaman di Laut Merah.

Selain itu, AS dengan tegas menyalahkan Iran atas serangan
ini, meskipun dilakukan oleh Houthi di Yaman. Usulan pembentukan satuan tugas
angkatan laut menjadi langkah taktis untuk melindungi pelayaran komersial dari
serangan yang lebih luas.

Asal-Usul dan Keterikatan: Houthi, kelompok bersenjata asal
Zaidi di Yaman, muncul sebagai pemberontak terhadap pemerintahan korup Presiden
Ali Abdullah Saleh.

Dengan dukungan Hizbullah di Lebanon dan anggapan Iran
sebagai sekutu, Houthi memainkan peran kunci dalam ketegangan geopolitik di
Timur Tengah.

 

Berita Terkait

Magang Kemnaker untuk Fresh Graduate: Syarat, Cara Daftar, dan Manfaatnya
Cara Pendaftaran PPG Prajabatan 2025: Syarat dan Link Resmi
Kapan Hasil Pengumuman PLN 2025? Berikut ini Update Terbarunya!
Gaji PNS Single Salary: Transformasi Sistem Penggajian ASN Menuju Kesejahteraan
Contoh NIP PPPK Paruh Waktu dan Cara Memahaminya dengan Mudah
Kapan Idul Adha 2026? Berikut Tanggal dan Maknanya
Polisi Tangkap Debt Collector yang Tarik Mobil di Kelapa Dua Tangerang
Praka Mar Zaenal Mutaqim, Prajurit TNI Gugur Saat Terjun Payung di HUT TNI ke-80

Berita Terkait

Friday, 10 October 2025 - 11:00 WIB

Magang Kemnaker untuk Fresh Graduate: Syarat, Cara Daftar, dan Manfaatnya

Friday, 10 October 2025 - 10:09 WIB

Cara Pendaftaran PPG Prajabatan 2025: Syarat dan Link Resmi

Thursday, 9 October 2025 - 09:18 WIB

Kapan Hasil Pengumuman PLN 2025? Berikut ini Update Terbarunya!

Wednesday, 8 October 2025 - 12:04 WIB

Gaji PNS Single Salary: Transformasi Sistem Penggajian ASN Menuju Kesejahteraan

Monday, 6 October 2025 - 18:52 WIB

Contoh NIP PPPK Paruh Waktu dan Cara Memahaminya dengan Mudah

Berita Terbaru

Apa Itu Paradoksal?

Pendidikan

Apa Itu Paradoksal? Memahami Kontradiksi yang Mengandung Kebenaran

Sunday, 12 Oct 2025 - 14:35 WIB