Mantan Bendahara Desa Trunuh Ditahan karena Korupsi Dana Desa untuk Berjudi Online

- Redaksi

Monday, 11 September 2023 - 08:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Trunuh membawa karangan bunga (Achmad Hussein Syauqi/detikJateng)


SwaraWarta.co.id –
  Warga Desa Trunuh, Kecamatan Klaten Selatan, Kabupaten Klaten, mengekspresikan keprihatinan mereka dengan menggelar aksi damai di kantor desa setelah mantan bendahara desa ditahan oleh kejaksaan atas dugaan korupsi dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) senilai Rp 437 juta. Dana tersebut konon digunakan oleh mantan bendahara desa untuk berjudi online.

Koordinator warga dari Kadus 1 Desa Trunuh, Anggun Nasir, menyampaikan bahwa masyarakat sangat prihatin dengan peristiwa ini. “Masyarakat telah memberikan banyak peringatan kepada mantan bendahara desa, jadi saat ini bukan hanya keprihatinan, tetapi juga rasa sedih karena kasus ini telah merugikan masyarakat,” ujar Anggun Nasir kepada SwaraWarta setelah aksi damai di kantor desa pada Senin (11/9) siang.

Baca Juga :  Israel Bakal Perluas Wilayah Kekuasaan, Hamas Siap Berikan Perlawanan

Sebelum menuju kantor desa, sekitar 20 warga berkumpul di Terminal Bendogantungan sekitar pukul 08.30. Mereka kemudian berjalan kaki sejauh sekitar 500 meter menuju kantor desa. Selama perjalanan, warga membawa sebuah karangan bunga besar yang berisi pesan kecaman terhadap koruptor. Karangan bunga ini bertuliskan ‘DGN DITANGKAPNYA TIKUS KORUPTOR SEMOGA DESA TRUNUH MENJADI MAJU & BERSIH SERTA MENJADI PERHATIAN BAGI PERANGKAT DAN OKNUM TERKAIT, ATAS NAMA WARGA DESA TRUNUH.’

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Karangan bunga kemudian diserahkan dan diletakkan di area kompleks kantor desa. Selanjutnya, massa ditemui oleh Kepala Desa Trunuh, M Sulaiman, Camat Klaten Selatan, Supardiyono, Danramil, dan Kapolsek setempat.

Anggun Nasir menyatakan bahwa tujuan kedatangan warga adalah memberikan apresiasi dan dukungan terhadap proses hukum yang dijalani oleh mantan bendahara desa. Warga juga merasa prihatin atas peristiwa tersebut.

Baca Juga :  Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana Gagal ke Final Japan Open 2024: Kurangnya Konsistensi dan Pertahanan Menjadi Faktor Kekalahan

Kepala Desa Trunuh, M Sulaiman, mengungkapkan bahwa mantan bendahara desa dengan inisial R telah menggunakan dana APBDes untuk kepentingan pribadi, yaitu berjudi online. “Jumlah kerugian mencapai sekitar Rp 400 juta,” ungkapnya kepada wartawan setelah aksi damai.

Sulaiman menambahkan bahwa dukungan warga ini akan menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah desa. Dia berkomitmen untuk menjadi lebih tegas dalam menjalankan tugasnya dan memastikan agar perangkat desa meningkatkan kinerjanya. “Kami akan terus memerangi korupsi agar Trunuh menjadi lebih maju dan bersih,” tambah Sulaiman.

Sebelumnya, seorang mantan perangkat desa di Desa Trunuh, Kecamatan Klaten Selatan, Klaten, diduga melakukan korupsi dana APBDes senilai Rp 437 juta. Tersangka dengan inisial R telah dilimpahkan oleh penyidik Satreskrim Polres Klaten ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Klaten. Kasat Reskrim Polres Klaten, AKP Lanang Teguh Pambudi, menjelaskan bahwa dana tersebut telah disalahgunakan untuk kepentingan pribadi selama dua tahun.

Baca Juga :  Jakarta Fair 2025 Hadir Mulai 19 Juni, Angkat Tema Inovasi dan UMKM

Rully Nasrullah, Kasi Intel Kejari Klaten, menjelaskan bahwa penyerahan tahap II telah dilaksanakan. Tersangka dan barang bukti telah diserahkan dari kepolisian ke kejaksaan. “Penyidikan perkara ini sudah mencapai tahap P21, sehingga kami lakukan penahanan,” jelas Rully.

Berita Terkait

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih
Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025
UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya
Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor
Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!
Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera
Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?
KPAI Bima Kota: Menguatkan Perlindungan Anak Melalui Layanan Cepat dan Terpercaya

Berita Terkait

Tuesday, 16 December 2025 - 16:55 WIB

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih

Monday, 15 December 2025 - 17:02 WIB

Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025

Monday, 15 December 2025 - 14:28 WIB

UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya

Sunday, 14 December 2025 - 16:19 WIB

Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor

Saturday, 13 December 2025 - 15:30 WIB

Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!

Berita Terbaru

Berita

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih

Tuesday, 16 Dec 2025 - 16:55 WIB

1500890 Nomor Apa?

Teknologi

1500890 Nomor Apa? Penjelasan dan Keamanan Informasi

Tuesday, 16 Dec 2025 - 14:33 WIB