Kunjungan Kerja Presiden Joko Widodo di NTT, Ajak Masyarakat Lestarikan Tanaman Endemik Cendana

- Redaksi

Wednesday, 6 December 2023 - 07:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Jokowi Tanam Cendana Secara Simbolik Sebagai Upaya Pelestarian Tanaman Endemik di NTT-SwaraWarta.co.id (Sumber: Sekretariat Kabinet)

SwaraWarta.co.idPresiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerjanya ke Nusa Tenggara Timur atau NTT, pada Rabu (6/12/2023) hari ini.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam kunjungannya tersebut, Presiden Joko Widodo mengagendakan upaya penanaman pohon di Kupang, NTT.

Dalam kegiatan tersebut, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo juga mengajak masyarakat Kota Kupang, NTT, untuk memprioritaskan pelestarian Pohon Cendana atau dalam bahasa ilmiahnya Santalum album.

Upaya itu dilakukan melalui kegiatan penanaman pohon secara simbolis di kompleks pertanian sebelah Rumah Jabatan Gubernur NTT.

“Dengan alasan ini, mari kita terus meningkatkan penanaman tanaman endemik NTT, khususnya Cendana,” ujar Presiden Joko Widodo kepada wartawan setelah berpartisipasi dalam penanaman pohon di Kupang pada hari Rabu.

Baca Juga :  Sebuah Truk Penyok Usai Terjun ke Jalan Layang Tol Cibitung

Presiden Jokowi memberikan dukungan pada inisiatif penghijauan di NTT melalui gerakan kolektif penanaman 909 anakan tanaman di Kupang.

Selain Cendana sebagai tanaman endemik asli, para peserta penanaman pohon juga menanam varietas tanaman dalam kategori estetika dan buah-buahan untuk memperkaya lingkungan.

Dalam kegiatan tersebut, Jokowi didampingi oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.

Jokowi terlihat menutup anakan pohon dengan tanah menggunakan alat cangkul. Setelah itu, beliau juga menyiram tanaman tersebut beberapa kali.

Presiden menjelaskan bahwa upaya penanaman pohon ini juga merupakan dukungan untuk penataan Kota Kupang sebagai ibu kota Provinsi NTT.

Baca Juga :  Kapal Nelayan Tenggelam di Pulau Bawean, Satu Nelayan Hilang, Satu Ditemukan Tewas

Tujuan dari penataan tersebut, katanya, adalah agar Kota Kupang dapat menjadi kota yang hijau dengan pelayanan publik yang optimal.

“Kita turut membantu penataan kota di Kota Kupang, seperti di Kelapa Lima, Oesapa, Kota Lama; kita mulai menata, membangun, memperbaiki, dan masih ada keputusan yang akan diambil, sehingga Kota Kupang menjadi lebih hijau, teratur, dan pelayanan publik yang prima,” ujar Jokowi.

Selama kesempatan itu, beliau juga memberikan gambaran tentang harga bahan makanan di Pasar Oebobo di Kupang, tempat yang baru saja dikunjunginya.

Jokowi menyampaikan bahwa harga bawang dan cabai di NTT tergolong baik jika dibandingkan dengan Pulau Jawa.

“Inflasi harus terus dijaga agar daya beli rakyat tetap terjaga,” tegasnya.****

Berita Terkait

Catat Tanggalnya! Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025 dan Keutamaannya
Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh
Tiongkok Keluarkan Peringatan Oranye untuk Ancaman Kebakaran Hutan Saat Libur Hari Buruh
Pemerintah Akan Rekrut Guru dan Staf untuk Sekolah Rakyat
Makam Palsu di Ponorogo Dibongkar, Ternyata Tak Ada Jenazah di Dalamnya
MK Keluarkan Putusan Penting: UU ITE Tak Berlaku bagi Lembaga Pemerintah dan Pejabat Publik
Sebelum Laporkan Isu Ijazah Palsu, Jokowi Sempat Berikan 2 Kali Somasi
Rekomendasi Tempat Nongkrong Seru di Ponorogo yang Wajib Dikunjungi

Berita Terkait

Thursday, 1 May 2025 - 16:00 WIB

Catat Tanggalnya! Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025 dan Keutamaannya

Thursday, 1 May 2025 - 14:58 WIB

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Thursday, 1 May 2025 - 10:29 WIB

Tiongkok Keluarkan Peringatan Oranye untuk Ancaman Kebakaran Hutan Saat Libur Hari Buruh

Thursday, 1 May 2025 - 10:26 WIB

Pemerintah Akan Rekrut Guru dan Staf untuk Sekolah Rakyat

Thursday, 1 May 2025 - 10:24 WIB

Makam Palsu di Ponorogo Dibongkar, Ternyata Tak Ada Jenazah di Dalamnya

Berita Terbaru

Sebutkan 2 Pandangan Terhadap Keberlakuan HAM di Dunia

Pendidikan

Sebutkan 2 Pandangan Terhadap Keberlakuan HAM di Dunia

Thursday, 1 May 2025 - 15:10 WIB

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Berita

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Thursday, 1 May 2025 - 14:58 WIB