Analisislah Kedudukan Peraturan Desa dalam Peraturan Perundang-Undangan di Indonesia

Avatar

- Redaksi

Saturday, 27 April 2024 - 13:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Analisislah Kedudukan Peraturan Desa dalam Peraturan Perundang-Undangan di Indonesia.

SwaraWarta.co.idPeraturan Desa (Perdes) merupakan
instrumen hukum penting dalam penyelenggaraan pemerintahan desa di Indonesia.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Perdes memiliki kedudukan yang strategis dalam hierarki
peraturan perundang-undangan nasional.

Landasan Hukum dan Kedudukan Peraturan Desa

Peraturan Desa diatur dalam berbagai peraturan perundang-undangan, di antaranya:

  • Undang-Undang
    Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
    (UUD 1945) Pasal 18 ayat
    (7) yang menyatakan bahwa desa memiliki hak untuk mengatur dan mengurus
    rumah tangganya sendiri.
  • Undang-Undang
    Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
    (UU Desa) yang mengatur secara
    komprehensif tentang desa, termasuk pembentukan dan materi muatan Perdes.
  • Peraturan
    Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Desa
    (PP 43/2014)
    yang mengatur lebih lanjut tentang pembentukan, jenis, dan materi muatan
    Perdes.
Baca juga: Kaitan Filosofi dan Prinsip Pendidikan yang Memerdekakan dengan Tujuan Pendidikan untuk Membentuk Profil Pelajar Pancasila

Berdasarkan peraturan perundang-undangan tersebut, Perdes
memiliki kedudukan sebagai berikut:

  • Peraturan
    perundang-undangan di bawah undang-undang
    (Pasal 7 ayat (1) UU Desa).
  • Peraturan
    daerah
    (Pasal 152 ayat (1) UU 32/2004 tentang Pemerintahan Daerah).
Baca Juga :  Diduga Politikus, Pria di Buleleng Tega Perkosa Anak Kandungnya Sendiri

Artinya, Perdes memiliki kekuatan hukum yang mengikat dan
wajib dipatuhi oleh semua pihak di desa.

Hierarki Peraturan Perundang-Undangan dan Posisi Perdes

Peraturan perundang-undangan di Indonesia memiliki hierarki
yang jelas, yaitu:

  1. Undang-Undang
    Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
  2. Undang-Undang
  3. Peraturan
    Pemerintah
  4. Peraturan
    Presiden
  5. Peraturan
    Menteri
  6. Peraturan
    Daerah
  7. Peraturan
    Desa

Posisi Perdes dalam hierarki tersebut menunjukkan bahwa
Perdes harus tunduk pada peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi.

Perdes tidak boleh bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan yang lebih tinggi, dan jika bertentangan, maka Perdes
tersebut batal demi hukum.

Fungsi dan Tujuan Perdes

Perdes memiliki beberapa fungsi dan tujuan, yaitu:

  • Melaksanakan
    peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi
  • Menampung
    aspirasi dan kebutuhan masyarakat desa
  • Menyelesaikan
    permasalahan lokal di desa
  • Mendorong
    pembangunan dan kemajuan desa
Baca Juga :  Ghisca Debora Aritonang Gunakan Uang Hasil Penipuan Tiket Coldplay untuk Foya-foya

Perdes merupakan instrumen penting untuk mewujudkan desa
yang mandiri dan sejahtera.

Peraturan Desa memiliki kedudukan yang strategis dalam
hierarki peraturan perundang-undangan di Indonesia.

Perdes memiliki kekuatan hukum yang mengikat dan wajib
dipatuhi oleh semua pihak di desa.

Perdes berfungsi
untuk melaksanakan peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi, menampung
aspirasi dan kebutuhan masyarakat desa, menyelesaikan permasalahan lokal di
desa, dan mendorong pembangunan dan kemajuan desa.

 

Berita Terkait

Mengapa Batik Vorstenlanden Disebut dengan Batik Keraton? Berikut Ini Penjelasannya!
PT Gatra Akan Tutup pada 31 Juli? Karena Ditelan Kemajuan Zaman?
Bagaimana Kamu Membedakan Karya Seni Rupa Berdasarkan Dimensinya
Siapa yang Membantu Lembaga Dokumentasi HB Jassin?
Mengapa Demokrasi Penting?
Mengenal Tari Blunde: Kekayaan Budaya Kalimantan Utara
SD Negeri 2 Karangpatihan Ponorogo, Terpaksa Mengunakan Kelas Darurat dan Perpustakaan untuk Belajar.
Bagaimana Hubungan Otak dengan Gerak yang Dilakukan Tubuh Kalian?

Berita Terkait

Saturday, 27 July 2024 - 08:13 WIB

Mengapa Batik Vorstenlanden Disebut dengan Batik Keraton? Berikut Ini Penjelasannya!

Friday, 26 July 2024 - 20:43 WIB

Bagaimana Kamu Membedakan Karya Seni Rupa Berdasarkan Dimensinya

Friday, 26 July 2024 - 11:40 WIB

Siapa yang Membantu Lembaga Dokumentasi HB Jassin?

Friday, 26 July 2024 - 11:28 WIB

Mengapa Demokrasi Penting?

Friday, 26 July 2024 - 08:40 WIB

Mengenal Tari Blunde: Kekayaan Budaya Kalimantan Utara

Berita Terbaru

Cara Membuat Kuah Bakso yang Sedap

kuliner

Cara Membuat Kuah Bakso yang Sedap, Auto Bikin Lapar!

Saturday, 27 Jul 2024 - 07:25 WIB