Imbas Ketua OSIS Tewas Tersetrum, Bupati Klaten Bilang Begini!

- Redaksi

Wednesday, 10 July 2024 - 19:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sri Mulyani 
(Dok. Ist)

Sri Mulyani (Dok. Ist)

SWARAWARTA.CO.ID – Ketua OSIS SMAN 1 Cawas, FN (18), meninggal dunia karena tersengat listrik di kolam saat merayakan ulang tahunnya.

Setelah kejadian tersebut, Sri Mulyani, Bupati Klaten, mengimbau masyarakat untuk tidak merayakan ulang tahun secara berlebihan.

Baca Juga: Ketua OSIS SMA Klaten Tewas di Kolam Renang saat Dapat Surprise, Begini Kronologinya!

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Selanjutnya saya mengimbau kepada anak-anak dalam merayakan ulang tahun untuk berhati-hati, boleh bereuforia, boleh bergembira, tapi dalam kadar yang hati-hati, untuk keselamatan. Ini sebagai pembelajaran untuk anak-anak yang lain,” kata Sri Mulyani dilansir detikJateng, Selasa (9/7/2024).

FN sudah dimakamkan dan Sri Mulyani juga mengirimkan karangan bunga sebagai bentuk belasungkawa pada pemakaman FN.

Baca Juga :  Terungkap, Kades Kohod Sempat Palsukan Identitas Warga dalam Kasus Pagar Laut Tangerang

Baca Juga: Siswa MTS di Situbondo Tewas Usai Dikeroyok Temanya Sendiri

Doa belasungkawa juga dilontarkan untuk keluarga yang ditinggalkan agar bisa menerima kepergian korban dengan ikhlas.

“Semoga yang ditinggalkan ikhlas, tabah, menerima takdir cobaan dari Allah SWT dan semoga almarhum husnul khotimah,” ujarnya.

Sebelumnya, Kapolsek Cawas, AKP Umar Mustofa telah menjelaskan hasil pemeriksaan saksi yang menyatakan bahwa korban bersama 30 siswa lainnya berkumpul di sekolah untuk merencanakan lomba peningkatan minat dan bakat serta mencari sponsor.

Ketika teman-teman korban mengetahui bahwa FN sedang berulang tahun, mereka merencanakan kejutan dengan menyerbu ke kolam dan memberikan tepung pada korban.

Namun, kolam tersebut rupanya berbahaya karena terdapat aliran listrik yang membuat korban tersengat dan akhirnya meninggal dunia.

Berita Terkait

Apa Upaya Peningkatan untuk Mengatasi Tantangan dalam Upaya Tindak Lanjut? Mari Kita Bahas!
Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera
Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?
KPAI Bima Kota: Menguatkan Perlindungan Anak Melalui Layanan Cepat dan Terpercaya
KPAI Bandar Lampung Kota: Hadir untuk Menguatkan Perlindungan Anak dan Edukasi Masyarakat
KPAI Banjar Kota: Komitmen Perlindungan Anak dan Layanan Pengaduan yang Mudah Diakses
KPAI Sidoarjo: Komitmen Mengawal Perlindungan Anak di Era Digital
KPAI-Bekasikota.id: Informasi Perlindungan Anak, Edukasi, dan Layanan Pengaduan yang Mudah Diakses

Berita Terkait

Friday, 12 December 2025 - 16:59 WIB

Apa Upaya Peningkatan untuk Mengatasi Tantangan dalam Upaya Tindak Lanjut? Mari Kita Bahas!

Friday, 12 December 2025 - 10:29 WIB

Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?

Thursday, 11 December 2025 - 22:11 WIB

KPAI Bima Kota: Menguatkan Perlindungan Anak Melalui Layanan Cepat dan Terpercaya

Thursday, 11 December 2025 - 21:54 WIB

KPAI Bandar Lampung Kota: Hadir untuk Menguatkan Perlindungan Anak dan Edukasi Masyarakat

Thursday, 11 December 2025 - 21:48 WIB

KPAI Banjar Kota: Komitmen Perlindungan Anak dan Layanan Pengaduan yang Mudah Diakses

Berita Terbaru

Cara Mengetahui Hp Anda Sedang Disadap

Teknologi

Waspada! Ini Cara Mengetahui Hp Anda Sedang Disadap

Friday, 12 Dec 2025 - 16:31 WIB