Analisa Puisi Perempuan Perempuan Perkasa Karya Karya Hartojo Andangdjaja

- Redaksi

Tuesday, 30 July 2024 - 11:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Puisi perempuan perempuan perkasa
(Dok. Ist)

Puisi perempuan perempuan perkasa (Dok. Ist)

swarawarta.co.id – Puisi Perempuan Perempuan Perkasa Karya Hartojo Andangdjaja menceritakan tentang kegigihan seorang wanita dalam mengupayakan cita-citanya.

Isi Puisi Perempuan Perempuan Perkasa

Bagi Kamu yang penasaran dengan puisi ini, berikut isinya secara lengkap:

Perempuan-Perempuan Perkasa

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Perempuan-perempuan yang membawa bakul di pagi buta, dari manakah mereka

Ke setasiun kereta mereka datang dari bukit-bukit desa

sebelum peluit kereta pagi terjaga

sebelum hari bermula dalam pesta kerja

Perempuan-perempuan yang membawa bakul dalam kereta, ke manakah mereka

Di atas roda-roda baja mereka berkendara

Mereka berlomba dengan surya menuju ke gerbang kota

merebut hidup di pasar-pasar kota

Perempuan-perempuan yang membawa bakul di pagi buta, siapakah mereka

Baca Juga: Makna Puisi Sebuah Jaket Berlumur Darah

Baca Juga :  Lawrence Wong Bertemu Ketua MPR, Bahas Penguatan Investasi Singapura di Indonesia

Mereka ialah ibu-ibu yang perkasa

akar-akar yang melata dari tanah perbukitan turun ke kota

Mereka: cintakasih yang bergerak menghidupi desa demi desa.

Analisa Puisi Perempuan Perempuan Perkasa 

Puisi “Perempuan-Perempuan Perkasa” karya Hartojo Andangdjaja menggambarkan bagaimana perempuan memiliki kontribusi yang besar dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: Puisi Nisan dan Analisa Isinya

Dalam puisi ini, diungkapkan semangat dan tekad perempuan untuk meraih tujuan mereka meski dihadapkan pada berbagai rintangan.

Puisi ini memberikan apresiasi untuk keberanian dan keteguhan hati perempuan-perempuan perkasa.

Tema pusat puisi, yaitu perempuan-perempuan perkasa, berhasil menangkap perhatian pembaca.

Puisi ini menampilkan kekuatan dan keteguhan hati perempuan yang menghadapi berbagai kesulitan hidup.

Baca Juga :  Doa sebelum Tidur ada Versi Panjang dan Pendek, Bisa Bikin Anda Jarang Mimpi Buruk

Dalam karya sastra ini, terdapat penghormatan untuk perempuan-perempuan yang kuat dan menginspirasi.

Keistimewaan dari puisi ini terletak pada kekuatan penggunaan bahasa yang digunakan oleh Hartojo Andangdjaja.

Kata-katanya memberikan citraan yang hidup dan mengesankan. Ia menggambarkan perempuan perkasa dengan kata-kata yang kuat sehingga pembaca bisa merasakan keberanian dan kekuatan dalam diri mereka.

Puisi “Perempuan-Perempuan Perkasa” juga tak luput dari penggunaan simbolisme yang cerdas.

Simbolisasi yang digunakan Hartojo Andangdjaja seperti singa, elang, dan gunung, mampu mewakili keperkasaan perempun.

Hal itu secara langsung memperkuat pesan puisi tentang kekuatan dan peran penting perempuan dalam masyarakat.

Selain itu, puisi ini sarat dengan pesan motivasi yang inspiratif untuk perempuan. Hartojo Andangdjaja mengajak perempuan untuk terus berkembang, berani dalam menghadapi tantangan dan menemukan kekuatan dari diri mereka sendiri.

Baca Juga :  Kemendagri Menerima 42 Usulan Pembentukan Provinsi Baru dan 6 Daerah Mengajukan Status Daerah Istimewa

Pesan-pesan tersebut diharapkan mampu memotivasi dan memberikan semangat bagi para pembaca, terutama perempuan dalam mengembangkan potensi mereka.

Keindahan puisi ini terletak pada ritme yang mengalir dan susunan kata yang indah.

Baca Juga: Chord Judika Bagaimana Kalau Aku Tidak Baik-baik Saja

Gaya penulisan Hartojo Andangdjaja memperkaya pengalaman membaca puisi dan mampu menggugah perasaan pembaca agar bisa lebih memahami pesan-pesan dalam karya sastra tersebut.

Berita Terkait

Hari Pendidikan Nasional 2025: Momen Refleksi dan Tantangan Pendidikan di Era Digital
MUI Jabar Sebut KB Vasektomi Haram
Pemkab Bekasi Luncurkan Aplikasi PECAK untuk Permudah Pencatatan Kontrak Kerja
Pencarian Pendaki Hilang di Gunung Saeng Terhambat Kabut dan Hujan
Anggota Komisi IX DPR RI Sebut RUU Ketenagakerjaan Harus Segera Direvisi
Menag Resmi Lepas Keberangkatan Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia 2025
Warga Jagakarsa Tolak Pembukaan Bar di Kawasan Hotel
Ponorogo Jadi Lokasi Pertama Sekolah Rakyat di Indonesia, Mulai Dibuka Juli 2025

Berita Terkait

Friday, 2 May 2025 - 09:28 WIB

Hari Pendidikan Nasional 2025: Momen Refleksi dan Tantangan Pendidikan di Era Digital

Friday, 2 May 2025 - 08:57 WIB

Pemkab Bekasi Luncurkan Aplikasi PECAK untuk Permudah Pencatatan Kontrak Kerja

Friday, 2 May 2025 - 08:50 WIB

Pencarian Pendaki Hilang di Gunung Saeng Terhambat Kabut dan Hujan

Friday, 2 May 2025 - 08:48 WIB

Anggota Komisi IX DPR RI Sebut RUU Ketenagakerjaan Harus Segera Direvisi

Friday, 2 May 2025 - 08:44 WIB

Menag Resmi Lepas Keberangkatan Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia 2025

Berita Terbaru

Kayu manis (Dok. Ist)

Lifestyle

Hati-Hati, Suplemen Kayu Manis Bisa Ganggu Efektivitas Obat

Friday, 2 May 2025 - 09:14 WIB