Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Batu: Investigasi dan Upaya Pencegahan Kembali Digencarkan

- Redaksi

Thursday, 9 January 2025 - 15:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Insiden kecelakaan yang melibatkan kendaraan besar kembali terjadi, Polres Batu sedang melakukan penyelidikan menyeluruh setelah kecelakaan maut yang melibatkan bus pariwisata terjadi di wilayah Batu pada Rabu malam, 8 Januari 2025.

Insiden tersebut diduga disebabkan oleh rem bus yang tidak berfungsi dengan baik, sehingga kendaraan menabrak sejumlah pengguna jalan lainnya.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, mengungkapkan bahwa kecelakaan ini menyebabkan 14 korban, dengan empat orang di antaranya meninggal dunia.

Sepuluh korban lainnya mengalami luka-luka, beberapa di antaranya menderita cedera serius yang memerlukan penanganan medis intensif.

Para korban luka berat, menurut Andi, dirujuk ke RS Bhayangkara dan Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) untuk menjalani operasi.

Baca Juga :  Suami Jennifer Coppen Meninggal, Polisi Ungkap Kronologi

Fokus utama penanganan medis adalah operasi vaskular dan perbaikan tulang akibat cedera parah yang dialami para korban.

Evakuasi korban dan pengumpulan bukti di lokasi kejadian telah dilakukan oleh pihak kepolisian sejak kecelakaan terjadi pada pukul 19.15 WIB.

Sebagai bagian dari penyelidikan, tim Traffic Accident Analysis (TAA) dijadwalkan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengidentifikasi penyebab pasti insiden tersebut.

Dugaan awal mengarah pada kegagalan sistem pengereman (rem blong).

Namun, Kapolres Batu menjelaskan bahwa pihaknya juga sedang menyelidiki kemungkinan faktor lain, seperti kondisi jalan yang berbukit dan potensi kelalaian manusia.

Sebagai tindak lanjut, Polres Batu bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk meningkatkan pengawasan terhadap kendaraan wisata, khususnya bus pariwisata.

Baca Juga :  Kecelakaan Maut di Tol Pemalang-Batang, Daihatsu Terios Terguling Usai Seruduk Truk

Salah satu langkah yang direncanakan adalah pemasangan rambu-rambu keselamatan di lokasi rawan kecelakaan, termasuk Jalan Klemuk, Imam Bonjol, dan Patimura.

Rambu tersebut akan mencakup penanda kecepatan seperti speed trap untuk mengurangi risiko kecelakaan serupa di masa depan.

Selain itu, penegakan hukum terhadap pihak-pihak yang terlibat, termasuk sopir bus dan perusahaan otobus (PO), juga sedang dalam proses pendalaman.

Investigasi komprehensif akan dilakukan untuk memastikan apakah ada pelanggaran prosedur atau kelalaian yang berkontribusi pada kecelakaan ini.

Kapolres Batu menegaskan bahwa hasil penyelidikan lengkap akan segera diumumkan kepada publik.

Ia juga menyoroti pentingnya langkah preventif guna mencegah terulangnya insiden serupa, terutama di kawasan wisata yang sering dikunjungi oleh turis lokal maupun mancanegara.

Baca Juga :  Alasan Kenapa Jepang Sering Dilanda Gempa Bumi dan Tips Cara Menyelamatkan Diri

Kecelakaan ini kembali menjadi pengingat akan pentingnya perawatan dan pengawasan kendaraan, terutama bus pariwisata yang sering melintasi rute dengan kontur jalan yang menantang.

Selain itu, edukasi bagi pengemudi mengenai keselamatan berkendara di medan sulit juga menjadi salah satu langkah yang perlu diprioritaskan.

Melalui investigasi yang sedang berlangsung dan upaya kolaboratif antara kepolisian dan pemerintah daerah, diharapkan langkah-langkah pencegahan yang diambil dapat mengurangi risiko kecelakaan di masa depan.

Perhatian lebih terhadap aspek keselamatan transportasi wisata menjadi fokus utama untuk melindungi keselamatan pengunjung dan masyarakat setempat.***

Berita Terkait

Kenapa Panas Sekali Akhir-Akhir Ini? Ini Penjelasan Ilmiahnya
Apakah Palestina Sudah Merdeka? Status Terkini 2025
Panduan Lengkap Pendaftaran JOTA-JOTI 2025: Merayakan Dunia yang Dibentuk oleh Kaum Muda
4 Kelebihan Jet Tempur Chengdu J-10 yang Bikin Dunia Militer Terkagum
Purbaya Tolak Bayar Utang Kereta Cepat, Begini Respon dari Pemerintah
Cara Cetak Pertek NIP PPPK 2025: Panduan Lengkap dan Link Resmi
Tambahan Tunjangan Profesi Guru 2025: Jadwal, Besaran, dan Syaratnya
Tanggal 14 Oktober Memperingati Hari Apa? Simak Penjelasannya

Berita Terkait

Sunday, 19 October 2025 - 17:01 WIB

Kenapa Panas Sekali Akhir-Akhir Ini? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Saturday, 18 October 2025 - 17:45 WIB

Apakah Palestina Sudah Merdeka? Status Terkini 2025

Friday, 17 October 2025 - 16:53 WIB

Panduan Lengkap Pendaftaran JOTA-JOTI 2025: Merayakan Dunia yang Dibentuk oleh Kaum Muda

Thursday, 16 October 2025 - 14:09 WIB

4 Kelebihan Jet Tempur Chengdu J-10 yang Bikin Dunia Militer Terkagum

Wednesday, 15 October 2025 - 14:31 WIB

Purbaya Tolak Bayar Utang Kereta Cepat, Begini Respon dari Pemerintah

Berita Terbaru

Cara buat QRIS untuk bisnis

Teknologi

Panduan Lengkap: Cara Buat QRIS untuk Bisnis Anda

Sunday, 19 Oct 2025 - 11:39 WIB

Benarkah Louis van Gaal Akan Melatih Timnas Indonesia

Olahraga

Benarkah Louis van Gaal Akan Melatih Timnas Indonesia?

Sunday, 19 Oct 2025 - 10:40 WIB