SwaraWarta.co.id – Seorang balita bernama Dio Fabian Permana, usia 2 tahun 2 bulan, dilaporkan hilang pada Jumat sore, 18 April 2025. Dio adalah warga RT 06 RW 04, Desa Terung Kulon, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo. Ia diduga hilang di sekitar sungai yang letaknya tidak jauh dari permukiman warga.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPBD Sidoarjo, Sabino Mariano, menjelaskan bahwa laporan hilangnya Dio masuk sekitar pukul 15.50 WIB.
Sampai pukul 19.00 WIB, tim gabungan masih terus melakukan pencarian, baik di aliran sungai maupun di area sekitar pemukiman warga.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Namun tadi kami sudah sarankan tim di lapangan untuk melakukan pencarian tidak hanya di air, tapi juga di sekitar pemukiman. Karena bisa jadi anak ini sedang bermain dengan temannya atau berada di sekitar rumah warga,” kata Sabino saat dikonfirmasi , Jumat (18/4/2025).
Hingga saat ini, belum ada saksi mata yang melihat secara langsung Dio jatuh atau masuk ke sungai. Satu-satunya petunjuk yang ditemukan hanyalah sepasang sandal jepit milik Dio yang berada di pinggir sungai.
“Karena tidak ada yang melihat langsung, maka kita belum bisa memastikan bahwa Dio benar-benar menjadi korban tenggelam. Saat ini statusnya masih dinyatakan hilang karena tidak bersama orang tuanya,” jelasnya.
Pencarian dihentikan sementara karena hari sudah malam. Rencananya, pencarian akan dilanjutkan lagi pada Sabtu, 19 April 2025, dengan bantuan dari tim Basarnas.
Kapolsek Krian, Kompol I Gede Putu Atma Giri, membenarkan adanya laporan anak hilang dari pihak keluarga Dio.