PSI Apresiasi Wawancara Presiden Prabowo dengan Jurnalis Senior

- Redaksi

Wednesday, 9 April 2025 - 08:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.id – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memberikan apresiasi terhadap langkah Presiden Prabowo Subianto yang melakukan wawancara terbuka bersama tujuh jurnalis senior Indonesia.

Wawancara tersebut dinilai sebagai bentuk nyata bahwa pemerintahan di bawah kepemimpinan Prabowo tidak menutup diri terhadap kritik dan tetap menjunjung tinggi prinsip kebebasan pers.

“Kita menyaksikan kebesaran jiwa untuk mendengar kritik dan memberikan jawaban yang solid atas pertanyaan para pemred. Pertemuan ini memperlihatkan pemerintah tidak antikritik dan membuka ruang kebebasan pers dan kebebasan berpendapat,” kata Wakil Ketua Umum DPP PSI Andy Budiman dalam keterangan pers tertulis, Selasa (8/4/2025).

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Melalui pernyataan resminya, PSI menilai bahwa sesi wawancara ini merupakan wujud keterbukaan pemerintah dalam menyikapi berbagai isu yang berkembang di masyarakat.

Baca Juga :  Bejat, Lansia Tega Perkosa Anak Kandung yang Alami Disabilitas hingga Melahirkan

Menurut juru bicara PSI, Andy, momen ini sekaligus menepis tudingan sejumlah pihak yang menyebut bahwa pemerintah bersikap represif terhadap kritik publik dan kebebasan berpendapat.

Andy menegaskan bahwa inisiatif Prabowo untuk berdialog secara langsung dengan para jurnalis senior merupakan sinyal positif dalam kehidupan demokrasi Indonesia.

Ia menganggap langkah tersebut sebagai tradisi politik yang patut diapresiasi dan sebaiknya terus dilanjutkan sebagai bentuk komunikasi sehat antara pemerintah dan masyarakat melalui media.

Selain itu, PSI berharap agar interaksi semacam ini tidak menjadi peristiwa sesaat, melainkan menjadi budaya baru dalam kepemimpinan nasional.

Wawancara langsung semacam ini memungkinkan publik melihat langsung sikap, gagasan, serta respons Presiden terhadap berbagai isu penting, tanpa perantara framing politik yang berlebihan.

Baca Juga :  Berakhir Ricuh, Debat Ketiga Pilgub Aceh Dihentikan Sementara

Langkah ini juga memperkuat posisi pers sebagai pilar keempat demokrasi yang berfungsi mengawal jalannya pemerintahan, memberikan ruang untuk diskusi terbuka, serta menyampaikan kritik konstruktif tanpa rasa takut.

Dengan membuka ruang dialog seperti ini, pemerintah dinilai sedang membangun kepercayaan publik secara lebih luas dan menunjukkan sikap responsif terhadap masukan masyarakat.

PSI menutup pernyataannya dengan harapan bahwa keterbukaan yang ditunjukkan Presiden Prabowo menjadi awal dari era baru komunikasi pemerintahan yang lebih inklusif, partisipatif, dan menjunjung nilai-nilai demokrasi yang sehat.

“Anggapan-anggapan tersebut dengan sendirinya terbantahkan dan tidak valid. Jadi, sekali lagi, PSI mengapresiasi Presiden Prabowo dan berharap tradisi baik seperti ini berlanjut,” ujar Andy.

Berita Terkait

Tukin Dosen ASN 2025: Juli Cair, Nominalnya Sesuai Kelas Jabatan
CPNS PPPK Tahap 2: Jadwal Terbaru & Prosedur Ujian Lengkap
Polemik Nama Pembimbing Skripsi Jokowi: Putri Sumitro Akhirnya Buka Suara
Cetak Kartu Ujian PPPK Tahap 2 2025: Panduan Lengkap dan Mudah
Cegah Pelecehan Seksual, Kemenkes Terapkan Kebijakan Baru Bagi Calon Dokter
Jadwal Lengkap Seleksi PPPK Tahap 2 Tahun 2025: Simak Informasi Lengkapnya Disini
Praktis dan Cepat: Cek Tilang ETLE Online Lewat Ponsel Anda
Rekrutmen PPPK Tahap 2 2024: Jadwal, Tata Cara, dan Sesi Ujian

Berita Terkait

Saturday, 19 April 2025 - 18:44 WIB

Tukin Dosen ASN 2025: Juli Cair, Nominalnya Sesuai Kelas Jabatan

Saturday, 19 April 2025 - 18:34 WIB

CPNS PPPK Tahap 2: Jadwal Terbaru & Prosedur Ujian Lengkap

Saturday, 19 April 2025 - 18:24 WIB

Polemik Nama Pembimbing Skripsi Jokowi: Putri Sumitro Akhirnya Buka Suara

Saturday, 19 April 2025 - 18:14 WIB

Cetak Kartu Ujian PPPK Tahap 2 2025: Panduan Lengkap dan Mudah

Saturday, 19 April 2025 - 18:04 WIB

Cegah Pelecehan Seksual, Kemenkes Terapkan Kebijakan Baru Bagi Calon Dokter

Berita Terbaru