Temuan Ulat Buah di Program MBG SMPN 1 Semarang Jadi Sorotan Publik

- Redaksi

Friday, 18 April 2025 - 09:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.id – Sebuah insiden tak terduga terjadi di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Semarang, saat seorang siswa menemukan ulat buah di salah satu porsi Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dibagikan di sekolah.

Temuan ini sontak menjadi viral setelah video berdurasi 20 detik yang memperlihatkan tiga ekor ulat hidup dalam wadah makanan tersebut tersebar luas di media sosial.

Dalam video tersebut, tampak ulat-ulat kecil bergerak di atas potongan buah salak yang menjadi bagian dari menu MBG hari itu.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Wadah berbahan stainless steel tempat makanan disajikan semakin menyoroti kejelasan visual isi makanan yang menghebohkan warganet.

Menanggapi kejadian ini, Kepala SMPN 1 Semarang, Siminto, memberikan konfirmasi atas kabar tersebut.

Baca Juga :  Profil Paus Leo XIV: Paus ke-267 dan Pemimpin Pertama dari Ordo Santo Augustinus

“Iya, ada ulat buah. Kalau ulat sayuran tidak mungkin karena dimasak mati. Mungkin saja bisa jadi saat (salak) dipilih utuh tapi di dalamnya busuk. Hanya di satu ompreng (wadah makan). Kejadiannya kemarin (16/4),” katanya.

Ia menyatakan bahwa pihak sekolah segera mengambil langkah cepat dengan melaporkan temuan itu kepada pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), yakni Prima Raja Sari Resto, selaku penyedia makanan.

“Sudah kami laporkan dan sudah diganti. Kami minta ke katering SPPG agar tidak terulang lagi. Bahkan, harapannya menu berikutnya lebih baik,” katanya.

Pihak sekolah berharap kejadian ini bisa menjadi bahan evaluasi menyeluruh agar tidak terulang di kemudian hari, mengingat program MBG merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mendukung pemenuhan gizi bagi pelajar.

Baca Juga :  Cara Berjualan di Shopee dengan Mudah, Dijamin Untung!

Keamanan dan kebersihan makanan tentu menjadi hal yang sangat krusial.

Meski menjadi sorotan publik, pihak penyedia katering telah menunjukkan respons cepat dengan mengganti makanan dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap bahan-bahan pangan yang digunakan.

Diharapkan peristiwa ini menjadi momentum untuk meningkatkan standar kontrol kualitas dalam pelaksanaan program makan gratis di sekolah-sekolah.

Berita Terkait

Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025
UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya
Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor
Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!
Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera
Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?
KPAI Bima Kota: Menguatkan Perlindungan Anak Melalui Layanan Cepat dan Terpercaya
KPAI Bandar Lampung Kota: Hadir untuk Menguatkan Perlindungan Anak dan Edukasi Masyarakat

Berita Terkait

Monday, 15 December 2025 - 17:02 WIB

Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025

Monday, 15 December 2025 - 14:28 WIB

UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya

Saturday, 13 December 2025 - 15:30 WIB

Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!

Friday, 12 December 2025 - 11:17 WIB

Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera

Friday, 12 December 2025 - 10:29 WIB

Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?

Berita Terbaru

Cara Cek Ongkir JNT Cargo

Teknologi

3 Cara Cek Ongkir JNT Cargo dengan Mudah dan Akurat

Monday, 15 Dec 2025 - 14:14 WIB