UU ASN 2023: Pensiun PNS dan PPPK Segera Disamakan

- Redaksi

Sunday, 20 April 2025 - 10:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aparatur Sipil Negara (ASN), baik Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), kini bersiap memasuki era kesetaraan baru. Kesetaraan ini menyangkut batas usia pensiun yang diatur dalam Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (UU ASN) 2023.

UU ASN 2023 menyamakan batas usia pensiun PNS dan PPPK, sebuah perbedaan signifikan dari UU ASN 2014 yang hanya mengatur pensiun PNS. Pengaturan ini menandai langkah progresif dalam memberikan hak yang sama bagi seluruh ASN.

Meskipun UU ASN 2023 telah disahkan, implementasinya memerlukan peraturan turunan. Ketentuan yang tercantum dalam UU utama masih memerlukan penjelasan lebih detail melalui peraturan pemerintah atau peraturan lainnya.

Batas Usia Pensiun ASN Berdasarkan UU ASN 2023

UU ASN 2023 secara spesifik mengatur batas usia pensiun ASN berdasarkan jenis jabatan. Perbedaan usia pensiun ini didasarkan pada tingkat tanggung jawab dan kompleksitas tugas yang diemban.

Jabatan Manajerial

Untuk jabatan manajerial, terdapat dua kategori usia pensiun. Kategori pertama menetapkan usia pensiun 60 tahun, sementara kategori kedua menetapkan usia pensiun 58 tahun. Pembagian ini mencerminkan hirarki dan beban kerja di lingkungan pemerintahan.

  • Usia 60 tahun berlaku untuk Pejabat Pimpinan Tinggi Utama, Pejabat Pimpinan Tinggi Madya, dan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama.
  • Usia 58 tahun berlaku untuk Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas.
  • Perbedaan usia pensiun ini mempertimbangkan beban tanggung jawab dan kompleksitas tugas yang diemban oleh masing-masing jabatan. Jabatan dengan tanggung jawab lebih besar dan kompleksitas tugas yang tinggi akan memiliki batas usia pensiun yang lebih tinggi.

    Baca Juga :  Kuasa Hukum Pegi Setiawan Laporkan Polda Jabar ke Menko Polhukam Terkait Ketidakhadiran dalam Sidang Praperadilan

    Jabatan Non-Manajerial

    Batas usia pensiun untuk jabatan non-manajerial diatur secara berbeda. Ketentuannya mengacu pada peraturan perundang-undangan terkait pejabat fungsional. Hal ini menunjukkan fleksibilitas dalam pengaturan pensiun untuk jabatan yang spesifik dan beragam.

  • Untuk pejabat fungsional, batas usia pensiun mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk masing-masing jabatan fungsional.
  • Pejabat pelaksana akan memasuki masa pensiun pada usia 58 tahun.
  • Pengaturan yang beragam ini bertujuan untuk mengakomodasi berbagai jenis jabatan dan kompleksitas tugas yang ada di lingkungan ASN. Hal ini juga menunjukkan bahwa pemerintah berupaya untuk memberikan keadilan dan kesesuaian dalam pengaturan pensiun bagi seluruh ASN.

    Perlu diingat bahwa detail lebih lanjut mengenai pengaturan batas usia pensiun akan diatur dalam peraturan turunan dari UU ASN 2023. Pemerintah akan menerbitkan peraturan pelaksana untuk memberikan penjelasan yang lebih rinci dan komprehensif.

    Baca Juga :  Heboh, Kades Mojokerto Resmi Ditetapkan Sebagai Korupsi Usai Tilap Dana Desa Rp120 Juta

    Dengan adanya UU ASN 2023, diharapkan tercipta kesetaraan dan keadilan bagi seluruh ASN dalam hal pengaturan pensiun. Hal ini juga diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan produktivitas ASN dalam menjalankan tugasnya.

    Proses implementasi UU ASN 2023 membutuhkan waktu dan koordinasi antar instansi pemerintah. Namun, langkah ini merupakan kemajuan signifikan dalam mewujudkan sistem kepegawaian yang lebih adil dan efisien.

    Berita Terkait

    Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025: Jadwal dan Sorotan Penting
    Tahapan dan Jadwal Cairnya BSU 2025 Lewat Bank Mandiri
    Donald Trump Tetapkan Tarif Impor AS 32% untuk Indonesia Mulai 1 Agustus 2025
    Sound Horeg Haram? Tuai Pro dan Kontra Dikalangan Publik!
    Kapan Lapor Diri PPG 2025 Kemendikbud? Berikut ini Rincian Jadwal Terbarunya!
    Kronologi Lengkap! Limbad Ditahan Imigrasi Jeddah Karena Gigi Taring Disebut Syaiton
    BREAKING NEWS! Gaji PPPK 2025 Akhirnya Cair Bulan Depan, Ada yang Tembus Rp7,3 Juta per Bulan! Cek Rinciannya di Sini
    Maaf, Honorer Kategori R4 Tetap Gagal Seleksi PPPK, Meski Nilai Tinggi! Bisa Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu?
    Tag :

    Berita Terkait

    Friday, 11 July 2025 - 15:15 WIB

    Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025: Jadwal dan Sorotan Penting

    Wednesday, 9 July 2025 - 14:42 WIB

    Tahapan dan Jadwal Cairnya BSU 2025 Lewat Bank Mandiri

    Wednesday, 9 July 2025 - 14:29 WIB

    Donald Trump Tetapkan Tarif Impor AS 32% untuk Indonesia Mulai 1 Agustus 2025

    Tuesday, 8 July 2025 - 11:00 WIB

    Sound Horeg Haram? Tuai Pro dan Kontra Dikalangan Publik!

    Tuesday, 8 July 2025 - 09:31 WIB

    Kapan Lapor Diri PPG 2025 Kemendikbud? Berikut ini Rincian Jadwal Terbarunya!

    Berita Terbaru

    Gift Code Saint Seiya EX

    Teknologi

    Gift Code Saint Seiya EX Terbaru dan Cara Klaim Juli 2025

    Friday, 11 Jul 2025 - 15:28 WIB

    Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025

    Berita

    Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025: Jadwal dan Sorotan Penting

    Friday, 11 Jul 2025 - 15:15 WIB

    Ole Romeny Cidera Serius

    Olahraga

    Ole Romeny Cidera Serius? Pelatih Arema Meminta Maaf!

    Friday, 11 Jul 2025 - 14:56 WIB