Empat Pencari Kerja Disekap di Surabaya, Terbongkar Lewat Telepon ke Radio

- Redaksi

Sunday, 1 June 2025 - 15:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pihak kepolisian saat melakukan konfirmasi (Dok. Ist)

Pihak kepolisian saat melakukan konfirmasi (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Sabtu sore di Jalan Kedung Anyar II, Surabaya tampak seperti biasa. Namun, di balik salah satu rumah di kawasan padat penduduk itu, terjadi insiden penyekapan terhadap empat orang pencari kerja.

Korban terdiri dari dua perempuan dan dua laki-laki. Mereka dijanjikan pekerjaan di Malaysia dengan gaji Rp6 juta per bulan. Tapi bukannya diberangkatkan, mereka justru dikurung di dalam rumah dan tidak diizinkan berkomunikasi dengan siapa pun di luar.

Dua korban perempuan adalah NS (47) asal Nganjuk dan YY (22) dari Cirebon. Sementara dua laki-laki lainnya adalah R dari Sumenep dan MF dari Cirebon. Polisi menduga dua korban perempuan disekap sejak Jumat (30/5), sedangkan dua korban laki-laki bahkan sudah lebih lama.

Kasus ini terbongkar setelah salah satu korban nekat menghubungi Radio Suara Surabaya. Pihak radio kemudian meneruskan informasi tersebut ke Command Center 112 dan selanjutnya ke Polsek Sawahan. Polisi pun segera datang ke lokasi dan menemukan para korban di dalam kamar rumah tersebut.

“Benar ada 2 orang korban perempuan yang mencari pekerjaan dan HP-nya diamankan, tidak boleh komunikasi. Juga ada 2 orang laki-laki pencari kerja,” ujar Kanit Reskrim Polsek Sawahan, AKP Agus Tri Subagjo, Sabtu (31/5).

Setelah menyelamatkan para korban, polisi menangkap seorang perempuan berinisial L yang diduga sebagai pelaku utama. L diamankan di rumah tempat korban disekap, di Jalan Kedung Anyar Gang 2.

Baca Juga :  7 Model Rak Sepatu Modern yang Bisa Membuat Ruang Tamu dan Kamar Tidur Anda Lebih Stylish

Polisi kemudian mengembangkan penyelidikan dan berhasil menangkap pasangan suami istri berinisial I dan IZ di kawasan Karang Anyar, Surabaya. Saat ditangkap, mereka sedang pesta narkoba.

“Terduga pelaku ada 3 orang. Saat diamankan, dua di antaranya menyalahgunakan narkoba. Kami juga membawa bukti narkoba,” kata Agus.

Kasus ini kini ditangani oleh Polrestabes Surabaya untuk penyelidikan lebih lanjut. Para pelaku kemungkinan akan dikenakan pasal berlapis, termasuk terkait penyekapan dan penyalahgunaan narkoba.

Berita Terkait

Rektor Universitas Bina Darma Terseret Kasus Penggelapan dan TPPU, Kerugian Capai Rp38 Miliar
Persiapan Menjelang Wukuf di Arafah: 9 Hal yang Perlu Dilakukan Jemaah Haji
Konvoi Bikin Resah, Kapolres Lamongan Ingatkan Orang Tua untuk Awasi Anak dengan Ketat
Ratusan Ponsel dan Sajam Hasil Razia di Lapas Kediri Dimusnahkan Petugas
Mbak Wali Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila 2025, Tampilkan Nuansa Kebangsaan
Seskab Teddy: Pancasila Harus Jadi Kompas Moral Bangsa Hadapi Tantangan Zaman
Cuma Rp 45.000! KAI Daop 8 Surabaya Buka Tarif Khusus Kereta Jarak Jauh
Momen Langka: Prabowo, Megawati, dan Gibran Hadir Bersama di Upacara Hari Lahir Pancasila

Berita Terkait

Monday, 2 June 2025 - 16:43 WIB

Rektor Universitas Bina Darma Terseret Kasus Penggelapan dan TPPU, Kerugian Capai Rp38 Miliar

Monday, 2 June 2025 - 16:07 WIB

Persiapan Menjelang Wukuf di Arafah: 9 Hal yang Perlu Dilakukan Jemaah Haji

Monday, 2 June 2025 - 12:42 WIB

Konvoi Bikin Resah, Kapolres Lamongan Ingatkan Orang Tua untuk Awasi Anak dengan Ketat

Monday, 2 June 2025 - 12:37 WIB

Ratusan Ponsel dan Sajam Hasil Razia di Lapas Kediri Dimusnahkan Petugas

Monday, 2 June 2025 - 12:32 WIB

Mbak Wali Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila 2025, Tampilkan Nuansa Kebangsaan

Berita Terbaru