Pagar Jembatan Malang Dibongkar saat Karnaval: Akibat Truk Sound Horeg yang Terlalu Besar

- Redaksi

Thursday, 7 September 2023 - 08:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga di Desa Kasri Malang membongkar jembatan demi truk parade sound horeg bisa lewat (Foto: Tangkapan layar)

SwaraWarta.co.id –  Sebuah video yang menampilkan warga yang membongkar pagar jembatan selama acara karnaval di Malang telah menjadi viral di media sosial. Insiden ini terjadi di Desa Kasri, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang, dan telah memicu perdebatan luas di kalangan warganet.

Video yang diunggah oleh akun Tiktok @jas_project memperlihatkan sebuah truk sound system yang tidak dapat melewati jembatan. Truk tersebut membawa peralatan sound system untuk parade karnaval, namun terhenti karena lebar jembatan yang lebih kecil dari lebar truk dengan peralatan sound system yang melekat di belakangnya.

Baca Juga :  Donald Trump Sambut Paus Pertama dari Amerika Serikat: Momen Bersejarah Bagi Negeri Paman Sam

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, insiden ini terjadi pada tanggal 2 September 2023, ketika sembilan truk fuso dan lima truk biasa membawa peralatan sound system untuk karnaval di Desa Kasri. Namun, ketika mereka mencoba melewati jembatan menuju lokasi awal karnaval, mereka dihadang oleh jembatan yang memiliki lebar kurang dari lima meter. Sementara itu, lebar truk yang telah dipasangi peralatan sound system mencapai 5,2 meter.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Desa Kasri, Khusaini, mengungkapkan bahwa pembongkaran pagar jembatan tersebut dilakukan tanpa izin dari pihak desa. Ia bahkan baru mengetahui kejadian tersebut setelah pagar jembatan itu telah dirobohkan.

“Sejujurnya saya baru mengetahui setelah pagar itu dibongkar. Baru setelah itu ada informasi yang masuk ke kantor desa,” kata Khusaini.

Baca Juga :  Kaesang Gabung PSI, Ketua DPP PDIP Buka Suara

Kepolisian, yang turut merespons insiden ini, menyatakan bahwa mereka akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait video viral tersebut. Anggota Polsek Bululawang dan tim dari Satreskrim Polres Malang telah dikerahkan untuk menginvestigasi kejadian ini.

Upaya mediasi juga telah dilakukan oleh pihak desa dan penyelenggara acara untuk mencari solusi terbaik. Polres Malang juga telah berkoordinasi dengan Bupati Malang yang telah mengeluarkan surat edaran baru terkait regulasi parade sound system.

Pemkab Malang telah mengeluarkan surat edaran terkait parade sound system di Kabupaten Malang sejak tanggal 30 Agustus 2023. Keputusan ini telah disahkan dalam Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Malang Nomor 11 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum, yang menegaskan bahwa kegiatan semacam ini harus mendapatkan izin tertulis dari Polres atau Polsek setempat.

Baca Juga :  Jokowi Sebut Presiden Bebas Memihak, PDIP: Bahaya

Kejadian ini menciptakan beragam komentar di media sosial, dengan banyak yang mengecam tindakan warga yang merusak fasilitas publik. Langkah-langkah hukum lebih lanjut akan diambil sesuai dengan hasil penyelidikan kepolisian.

Insiden ini juga menjadi pengingat tentang pentingnya koordinasi yang baik antara pihak penyelenggara acara, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat dalam merencanakan dan melaksanakan kegiatan publik untuk mencegah kerusakan fasilitas umum serta ketidaknyamanan bagi warga setempat.

Berita Terkait

Raih Rekor MURI, Seedbacklink Jadi Komunitas Narablog Terbesar di Dunia dengan Anggota Terbanyak
Pekerja Bangunan di Bogor Tertimbun Tanah Longsor
Tragedi Berdarah di Papua Tengah, KKB Tembak Mati 3 Warga Sipil
Gunung Semeru Kembali Meletus, Warga Diminta Tetap Waspada
Formula E Jakarta 2025 Menarik Penggemar dari Seluruh Indonesia
Bupati Subandi Susuri Sungai Mbah Gepuk, Tangani Banjir Sidoarjo yang Disebabkan Pendangkalan
Klik Indomaret Volleyball Tournament 2025 Siap Digelar di Malang dan Probolinggo
China Kembangkan Satelit Canggih untuk Hitung Emisi Karbon PLTU Batu Bara

Berita Terkait

Saturday, 21 June 2025 - 18:14 WIB

Raih Rekor MURI, Seedbacklink Jadi Komunitas Narablog Terbesar di Dunia dengan Anggota Terbanyak

Saturday, 21 June 2025 - 15:47 WIB

Pekerja Bangunan di Bogor Tertimbun Tanah Longsor

Saturday, 21 June 2025 - 15:36 WIB

Tragedi Berdarah di Papua Tengah, KKB Tembak Mati 3 Warga Sipil

Saturday, 21 June 2025 - 15:33 WIB

Gunung Semeru Kembali Meletus, Warga Diminta Tetap Waspada

Saturday, 21 June 2025 - 15:27 WIB

Formula E Jakarta 2025 Menarik Penggemar dari Seluruh Indonesia

Berita Terbaru