MUI Tegas Menolak Rencana Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia

- Redaksi

Saturday, 12 April 2025 - 13:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MUI Tegas Menolak Rencana Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia

MUI Tegas Menolak Rencana Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia

SwaraWarta.co.id – Majelis Ulama Indonesia (MUI) secara tegas menyatakan penolakannya terhadap rencana evakuasi warga Gaza, Palestina, ke Indonesia.

Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah, KH Cholil Nafis, menyampaikan bahwa langkah tersebut justru dapat memperlancar invasi Israel ke Palestina.

“Mengeluarkan mereka dari negerinya apalagi ke tempat yang jauh dengan dalih apa pun malah akan memuluskan invasi Israel ke Palestina. Terbukti Tanah Palestina makin hari terus mengecil karena dijajah dan dirampas oleh 1 Israel,” ujar KH Cholil Nafis melalui keterangan tertulis pada Kamis (10/4/2025).

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Penolakan ini juga disuarakan oleh Wakil Ketua Umum MUI, Anwar Abbas. Ia mempertanyakan urgensi rencana tersebut dan khawatir Indonesia justru mendukung agenda Israel untuk mengosongkan Gaza.

Baca Juga :  Prabowo Sebut Siap jalin Hubungan Diplomatik dengan Israel jika Akui Kemerdekaan Palestina, Muhammadiyah Ungkap Hal Ini

Anwar Abbas mencontohkan kondisi Yerusalem yang dulunya dikuasai Palestina, namun kini diduduki Israel. Ia khawatir, langkah membawa warga Gaza ke Indonesia akan menjadi preseden buruk dan semakin mempersempit wilayah Palestina.

Senada dengan MUI, beberapa organisasi masyarakat (ormas) Islam lainnya juga menyampaikan penolakan.

Mereka menilai bahwa evakuasi akan mendukung skenario penjajah untuk menguasai Palestina secara keseluruhan. Kekhawatiran ini didasari pada keinginan Israel dan Amerika Serikat yang sebelumnya telah mengutarakan niat untuk mengosongkan Gaza.

Presiden terpilih, Prabowo Subianto, sebelumnya menyatakan kesiapannya untuk mengevakuasi sekitar 1.000 warga Gaza ke Indonesia untuk mendapatkan perawatan. Namun, rencana ini mendapat kritik tajam dari berbagai pihak.

Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, kemudian menegaskan bahwa rencana evakuasi tersebut bersifat sementara dan murni atas dasar kemanusiaan, bukan relokasi permanen. Ia juga menyatakan bahwa Indonesia menolak segala upaya perubahan demografi di Gaza.

Baca Juga :  15 Pekerja Bantuan Palestina Tewas, Bukti Forensik Ungkap Dugaan Eksekusi oleh Israel

Meski demikian, MUI tetap pada pendiriannya. Mereka mendesak pemerintah untuk lebih fokus pada dukungan kemerdekaan Palestina dan menghentikan agresi Israel, daripada mengevakuasi warga Gaza yang dinilai justru akan melemahkan perjuangan Palestina di tanah airnya sendiri.

 

Berita Terkait

Berapa Lama Jangka Waktu Pemblokiran Rekening oleh PPATK? Pahami Aturan dan Prosedurnya
10 Ciri-ciri Rekening Diblokir oleh PPATK, Waspada Sebelum Transaksi Mandek Tiba-Tiba!
Honorer Non Database Bisa Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu: Ini Syaratnya!
Cara Cek Hasil Pengumuman KIP Kuliah 2025 dengan Mudah
Cara Beli Tiket Final AFF U-23 Indonesia Vs Vietnam Nanti Malam
Angka Kemiskinan Terus Meningkat di Indonesia, Apakah Ini Tanggung Jawab Pemerintah?
Cara Cek NPWP Online dengan Mudah Tanpa Ribet yang Belum Banyak Diketahui Orang
Ini Penyebab Aplikasi JMO Tidak Bisa Dibuka dan Cara Ampuh Mengatasinya

Berita Terkait

Thursday, 31 July 2025 - 09:33 WIB

Berapa Lama Jangka Waktu Pemblokiran Rekening oleh PPATK? Pahami Aturan dan Prosedurnya

Tuesday, 29 July 2025 - 10:06 WIB

Honorer Non Database Bisa Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu: Ini Syaratnya!

Tuesday, 29 July 2025 - 09:53 WIB

Cara Cek Hasil Pengumuman KIP Kuliah 2025 dengan Mudah

Tuesday, 29 July 2025 - 08:50 WIB

Cara Beli Tiket Final AFF U-23 Indonesia Vs Vietnam Nanti Malam

Monday, 28 July 2025 - 12:00 WIB

Angka Kemiskinan Terus Meningkat di Indonesia, Apakah Ini Tanggung Jawab Pemerintah?

Berita Terbaru

Mengapa Pancasila Disebut sebagai Ideologi

Pendidikan

Mengapa Pancasila Disebut sebagai Ideologi? Memahami Fondasi Bangsa

Thursday, 31 Jul 2025 - 10:30 WIB