Penyebab Kelinci Mencret, Ternyata Ini Yang Sakit!

- Redaksi

Monday, 17 June 2024 - 02:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Ilustrasi kelinci diare
(Dok. Ist)

swarawarta.co.id – Penyebab kelinci mencret ternyata dipengaruhi oleh sejumlah faktor. Faktor apa saja yang menjadi penyebab Kelinci mencret?

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Faktor yang menjadi penyebab Kelinci mencret salah satunya kesehatan. 

Ragam Penyebab Kelinci Mencret 

Berikut ini sejumlah indikator yang berpotensi menyebabkan kelinci mencret:

1. Pola Makan Tidak Seimbang 

Pola makan atau diet yang tidak seimbang merupakan penyebab utama diare pada kelinci. Mayoritas makanan kelinci sebaiknya berupa jerami rumput, dan bukan sayur dan buah sembarangan. 

Baca Juga: Cara Memotong Kuku Kelinci dengan Baik dan Benar, Jangan Sampai Salah!

Buah dan sayur mengandung tinggi gula, sehingga kelinci tidak dapat makan terlalu banyak tanpa mengalami sakit perut. Jangan memberi makan kelinci jika sayuran atau buahnya masih basah karena bisa meningkatkan kelebihan air dan menyebabkan feses kelinci terlalu encer.

Baca Juga :  Cara Menghilangkan Ulat pada Sawi dengan Mudah, Dijamin Petani Nggak Bakalan Rugi!

2. Stres 

Kelinci yang mengalami stres dapat mengalami diare bahkan bisa berujung tidak mau makan. 

Baca Juga: Jenis Kelinci Pedaging yang Cepat Besar, Jangan Sampai Salah Pilih Ya!

Penyebab stres bisa jadi perubahan lingkungan, perubahan pola makan, tingkat panas dan kelembapan, kerumunan, kebersihan yang buruk, tertekan, dan perkembangbiakan.

3. Penggunaan Antibiotik yang Buruk 

Penggunaan antibiotik yang buruk dapat membahayakan flora usus kelinci secara negatif, dengan membunuh bakteri baik dan membiarkan bakteri jahat masuk ke dalam sistem. 

Baca Juga: Mengenal Kelinci Lokal Jawa, Benarkah Hampir Punah?

Jika diare terjadi setelah pemberian obat-obatan, obat harus dihentikan dan dokter hewan harus segera dikonsultasikan.

Baca Juga :  Resep Salad Buah, Menu Buka Puasa yang Segar dan Menyehatkan

4. Infeksi Usus 

Pertumbuhan berlebih dari bakteri yang tidak sesuai seperti Clostridium spp. atau E. coli dapat menghasilkan produksi racun, yang bisa diserap ke dalam aliran darah dan menyebabkan kondisi toksik yang dikenal dengan enterotokemia. 

Baca Juga: Ukuran Kandang Kelinci di Tanah dan Bahan untuk Membuatnya

Kondisi ini bisa berakibat fatal dalam 24 hingga 48 jam, terutama pada kelinci yang baru disapih. Enteropati mukois adalah bentuk enteroksemia yang tidak terlalu parah yang terlihat pada kelinci dewasa. Bentuk ini terjadi dengan produksi tinja berlendir bening diikuti dengan pengecilan bertahap, yang bila tidak diobati dapat menyebabkan kematian.

5.Keracunan 

Keracunan bisa terjadi jika kelinci memakan hal-hal berbahaya seperti logam berat, tanaman beracun, jamur liar, racun hama, dan sebagainya. 

Baca Juga :  Apakah Boleh Sholat Subuh Jam 7? Begini Pandangan Islam Menyikapinya

Diare adalah hasil dari keracunan yang menyerang saluran pencernaan kelinci, tetapi juga bisa mempengaruhi sistem organ lain. Penting untuk menjaga lingkungan kelinci agar bebas dari benda-benda berbahaya.

Berita Terkait

Mengenal Lebih Dekat: Inilah 6 Ciri-Ciri Cowok Soft Spoken yang Bikin Hati Tenang
Mengapa Sholat Jumat Hanya untuk Laki-laki? Memahami Hikmah di Baliknya
Apakah Boleh Sholat Subuh Jam 7? Begini Pandangan Islam Menyikapinya
Mengenal Bubak Kawah, Simbol Restu Orang Tua untuk Anak Sulung Menikah
Pewarna Alami, Pilihan Sehat untuk Mewarnai Makanan
Penasaran Seberapa Tinggi IQ Kamu? Ini Cara Tes IQ Secara Online dan Gratis!
4 Cara Mengecilkan Perut Buncit yang Banyak Orang Belum Mengetahuinya
Jerawat Batu di Wajah? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya Secara Alami

Berita Terkait

Saturday, 5 July 2025 - 16:37 WIB

Mengenal Lebih Dekat: Inilah 6 Ciri-Ciri Cowok Soft Spoken yang Bikin Hati Tenang

Friday, 4 July 2025 - 15:00 WIB

Mengapa Sholat Jumat Hanya untuk Laki-laki? Memahami Hikmah di Baliknya

Thursday, 3 July 2025 - 10:00 WIB

Apakah Boleh Sholat Subuh Jam 7? Begini Pandangan Islam Menyikapinya

Sunday, 29 June 2025 - 16:50 WIB

Mengenal Bubak Kawah, Simbol Restu Orang Tua untuk Anak Sulung Menikah

Sunday, 29 June 2025 - 09:16 WIB

Pewarna Alami, Pilihan Sehat untuk Mewarnai Makanan

Berita Terbaru