Menelisik Legenda Golan Mirah Kabupaten Ponorogo, Ada Kisah Tragis!

- Redaksi

Sunday, 4 February 2024 - 02:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Maka lengenda Golan Mirah Ponorogo
( Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Daerah Ponorogo di Provinsi Jawa Timur adalah daerah yang memiliki sejarah legenda Golan Mirah. 

Legenda Golan Mirah ini beasal dari dua desa yang dipercayai tidak bisa menyatukan apapun yang berasal dari kedua desa karena dianggap akan mendatangkan bencana. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dianggap karena adanya legenda Golan Mirah, air sungai yang berasal dari kedua desa juga dianggap tidak bisa menyatu.

Dikutip dari Jawa Undercover mencoba untuk menelusuri mitos ini dan berbincang dengan Bapak Sutrisno Hadi, juru kunci Situs Setono Wungu yang dipercaya sebagai makam tokoh yang berhubungan dengan mitos Golan Mirah. 

Baca Juga :  Bagaimana Perbedaan Budaya Mempengaruhi Perilaku Kerja? Simak Pembahasannya di Sini

Situs Setono Wungu merupakan makam Joko Lancur, Dewi Amirah, dan Dewi Kencana Wungu. Diperkirakan makam di Setono Wungu sudah ada sekitar 600 tahun yang lalu.

Kronologi atau sejarah awal terbentuknya mitos Golan Mirah berkaitan erat dengan Joko Lancur dan Dewi Amirah.

Ayah Dewi Amirah, Ki Honggojoyo, adalah tokoh yang dihormati di Desa Mirah dan dipanggil Ki Ageng Mirah. 

Sedangkan di sebelah barat Desa Mirah terdapat Desa Golan yang dipimpin oleh Ki Honggolono, ayah Joko Lancur.

Kisah dimulai saat Joko Lancur dan Suromedjo, penduduk Desa Mirah, sedang mengadu ayam. 

Ayam Joko Lancur meninggalkan arena pertarungan dan berhenti di pekarangan rumah Ki Ageng Mirah, dimana Dewi Amirah sedang membatik. 

Baca Juga :  Apa itu Distribusi dalam Konteks Statistika? Ini Penjelasan Lengkapnya!

Dewi Amirah kemudian mengetahui keberadaan Joko Lancur yang mencari ayamnya dan malu dilihat olehnya.

Melihat kecantikan Dewi Amirah, Joko Lancur tertarik padanya. Meski ayah Joko Lancur tidak setuju dengan pernikahan mereka, Joko Lancur tetap memaksa untuk menikahi Dewi Amirah. 

Ki Ageng Mirah menolak lamaran tersebut dengan cara yang halus dan memberikan beberapa persyaratan, di antaranya harus mengairi seluruh area persawahan di Desa Mirah dalam waktu semalaman dan membawa satu lumbung berisi padi dan kedelai dengan berjalan kaki dari Desa Golan ke Desa Mirah.

Ki Honggolono berhasil memenuhi semua persyaratan tersebut, namun pernikahan mereka tetap ditolak oleh Ki Ageng Mirah karena ia mengetahui Ki Honggolono telah berbohong dengan membuat siasat mencampur padi dan kedelai dengan tumpukan jerami. 

Baca Juga :  Bagaimana Cara Mengembangkan Keterampilan Berpikir Kritis dalam Kehidupan Sehari-hari? Berikut Penjelasannya!

Ki Honggolono merasa dipermalukan dan mengutuk Dewi Amirah hingga meninggal. 

Joko Lancur memilih bunuh diri bersama Dewi Amirah dan keduanya dimakamkan di Situs Setono Wungu.

Hingga kini, mitos Golan Mirah masih dipercayai oleh masyarakat sekitar. Selain mitos, beredar pula pantangan bagi penduduk kedua desa tersebut. 

Percaya atau tidak, kita tidak boleh berlebihan atau meremehkan dan hal itu kembali pada pribadi masing-masing.

Berita Terkait

Apa yang Dimaksud dengan Menyesuaikan Pendidikan Sesuai Kodrat Alam? Berikut ini Pembahasannya!
SEBUAH Perusahaan Makanan Besar Dan Ternama, ‘PT. Boga Raya’, Memutuskan Untuk Mengakuisisi Sebuah Startup Makanan Kecil Yang Inovatif, PT. Rasa Baru
KEBERHASILAN KEDAI KOPI FORE, Tidak Terlepas Dari Strateginya Yang Ampuh Mampu Memahami Kebutuhan Dan Harapan Konsumen Muda (Gen Z Dll)
ANDI Menggugat PT. Jaya Makmur Atas Pelanggaran Perjanjian Pembayaran Barang, PT. Jaya Makmur Mengklaim Keterlambatan Pembayaran Karena Krisis Ekonomi
APA Yang Menjadi Pembeda Antara Digital Citizen Dan Citizen Journalism? Bagaimana Karakteristik Mereka?
MENURUT Anda, Bagaimana Kesatuan Sila-Sila Pancasila Ini Dapat Menjadi Dasar Bagi Bangsa Indonesia Dalam Menghadapi Perbedaan Suku, Agama, Budaya
Apa Strategi Nabi Muhammad SAW dalam Perjalanan ke Madinah Agar Selamat? Simak Jawabannya Berikut!
DI ERA DIGITAL Seperti Saat Ini, Organisasi Memanfaatkan Teknologi Sebagai Saluran Komunikasi Dalam Organisasi, Menurut Dale Level Dan William Galle

Berita Terkait

Wednesday, 5 November 2025 - 19:17 WIB

Apa yang Dimaksud dengan Menyesuaikan Pendidikan Sesuai Kodrat Alam? Berikut ini Pembahasannya!

Wednesday, 5 November 2025 - 17:43 WIB

SEBUAH Perusahaan Makanan Besar Dan Ternama, ‘PT. Boga Raya’, Memutuskan Untuk Mengakuisisi Sebuah Startup Makanan Kecil Yang Inovatif, PT. Rasa Baru

Wednesday, 5 November 2025 - 17:40 WIB

KEBERHASILAN KEDAI KOPI FORE, Tidak Terlepas Dari Strateginya Yang Ampuh Mampu Memahami Kebutuhan Dan Harapan Konsumen Muda (Gen Z Dll)

Wednesday, 5 November 2025 - 17:34 WIB

ANDI Menggugat PT. Jaya Makmur Atas Pelanggaran Perjanjian Pembayaran Barang, PT. Jaya Makmur Mengklaim Keterlambatan Pembayaran Karena Krisis Ekonomi

Wednesday, 5 November 2025 - 17:13 WIB

MENURUT Anda, Bagaimana Kesatuan Sila-Sila Pancasila Ini Dapat Menjadi Dasar Bagi Bangsa Indonesia Dalam Menghadapi Perbedaan Suku, Agama, Budaya

Berita Terbaru

Benarkah Iran Tersingkir dari Piala Dunia 2026?

Olahraga

Benarkah Iran Tersingkir dari Piala Dunia 2026? Ini Faktanya

Wednesday, 5 Nov 2025 - 17:42 WIB