Dewan Keamanan PBB Gagal Melakukan Resolusi Genjatan Senjata di Gaza

- Redaksi

Sunday, 10 December 2023 - 09:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dewan Keamanan PBB Gagal Melakukan Resolusi Genjatan Senjata di Gaza. (Foto: Reuters)

SwaraWarta.co.idDewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa
(DK PBB) kembali mengalami kegagalan dalam mencapai kesepakatan terkait
gencatan senjata di Gaza, Palestina.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kegagalan ini disebabkan oleh penggunaan hak veto oleh
Amerika Serikat.

Meskipun 13 dari 15 anggota DK PBB mendukung resolusi
tersebut dan Inggris memilih abstain, Amerika Serikat memutuskan untuk
menggagalkan resolusi tersebut dengan menggunakan hak vetonya.

Pada pertemuan darurat menyusul surat mendesak dari
Sekretaris Jenderal PBB António Guterres, terungkap bahwa Guterres sangat
prihatin atas kegagalan DK PBB dalam menyetujui resolusi yang dapat mengakhiri
pembantaian di Gaza.

Baca Juga :  Tugu Titik Nol IKN Tertutup Terpal, Kesalahan Desain Jadi Sorotan Publik

“Kondisi untuk pengiriman bantuan kemanusiaan yang
efektif tidak lagi ada,” tegas Guterres.

Riyad Mansour, Utusan Palestina untuk PBB, juga menyatakan
kekecewaan dan menyebutnya sebagai bencana bahwa DK PBB tidak dapat mematuhi
tanggung jawabnya dalam menanggapi krisis tersebut.

Resolusi DK PBB hanya bisa diadopsi jika mendapatkan
persetujuan dari sembilan anggota tanpa adanya hak veto dari anggota tetap,
yang meliputi AS, Inggris, China, Rusia, dan Prancis.

Wakil Duta Besar AS untuk PBB, Robert A Wood, menyatakan
bahwa AS mendukung perdamaian yang tahan lama antara Israel dan Palestina namun
tidak mendukung gencatan senjata segera, mengingat hal tersebut dianggap hanya
akan menanam benih untuk konflik berikutnya.

Baca Juga :  Guru SMPN 7 Mojokerto Datangi Rumah Orang Tua Siswa Korban Laka Laut Gunung Kidul

Sementara itu, Inggris, dalam penjelasan abstain-nya,
menyatakan bahwa mereka tidak dapat mendukung resolusi yang tidak mengutuk
tindakan kejam Hamas terhadap warga sipil Israel.

Perwakilan Inggris untuk PBB, Barbara Woodward, menekankan
pentingnya menuju solusi dua negara yang memberikan kenegaraan bagi Palestina
dan keamanan bagi Israel.

Jumlah korban tewas di Gaza terus meningkat, mencapai
sekitar 17.490 orang menurut Palestinian Central Bureau of Statistics (PCBS),
dengan sebagian besar korban adalah perempuan dan anak-anak.

Hampir 50 ribu orang lainnya luka-luka, dan 1,65 juta warga
sipil Palestina mengungsi sebagai dampak dari konflik tersebut.

Berita Terkait

Raih Rekor MURI, Seedbacklink Jadi Komunitas Narablog Terbesar di Dunia dengan Anggota Terbanyak
Pekerja Bangunan di Bogor Tertimbun Tanah Longsor
Tragedi Berdarah di Papua Tengah, KKB Tembak Mati 3 Warga Sipil
Gunung Semeru Kembali Meletus, Warga Diminta Tetap Waspada
Formula E Jakarta 2025 Menarik Penggemar dari Seluruh Indonesia
Bupati Subandi Susuri Sungai Mbah Gepuk, Tangani Banjir Sidoarjo yang Disebabkan Pendangkalan
Klik Indomaret Volleyball Tournament 2025 Siap Digelar di Malang dan Probolinggo
China Kembangkan Satelit Canggih untuk Hitung Emisi Karbon PLTU Batu Bara

Berita Terkait

Saturday, 21 June 2025 - 18:14 WIB

Raih Rekor MURI, Seedbacklink Jadi Komunitas Narablog Terbesar di Dunia dengan Anggota Terbanyak

Saturday, 21 June 2025 - 15:47 WIB

Pekerja Bangunan di Bogor Tertimbun Tanah Longsor

Saturday, 21 June 2025 - 15:36 WIB

Tragedi Berdarah di Papua Tengah, KKB Tembak Mati 3 Warga Sipil

Saturday, 21 June 2025 - 15:33 WIB

Gunung Semeru Kembali Meletus, Warga Diminta Tetap Waspada

Saturday, 21 June 2025 - 15:27 WIB

Formula E Jakarta 2025 Menarik Penggemar dari Seluruh Indonesia

Berita Terbaru