Diduga Menjadi Korban KDRT, Seorang Istri di Jember Ditemukan Tewas

- Redaksi

Wednesday, 10 January 2024 - 03:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang suami yang menjadi pelaku penganiayaan terhadap istrinya sendiri (Dok. Istimewa)

 SwaraWarta.co.id – Seorang perempuan bernama Miswati (45) tewas dengan luka di kepala bagian belakang yang diduga akibat pukulan benda tumpul. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (9/1) sekitar pukul 12 siang di Desa Jatisari, Jenggawah, Jember. 

“Kejadiannya jam 12 siang, Selasa (9/1),” ujar Kepala Desa (Kades) Jatisari, Haris Tursina dihubungi awak media, Rabu (10/1/2024).

Kades Jatisari, Haris Tursina, mengatakan bahwa korban keluar dari rumah dengan teriak histeris sambil menyentuh kepala bagian belakang. 

“Teriak-teriak keluar rumah sambil memegangi bagian belakang kepalanya. Kemudian diketahui anak-anak dan keluarga dan dibawa ke Puskesmas,” ungkapnya.

Baca Juga :  Tanpa Ampun, Pemerintah Blokir Rekening Terindikasi Judi Online

Kejadian tersebut terdengar oleh keluarga dan tetangga sekitar.Keluarga korban membawa Miswati ke Puskesmas dan dia masih sadar saat itu. 

Namun, korban tiba-tiba pingsan setelah sekitar 30 menit mendapat penanganan medis dan akhirnya meninggal dunia. 

“Saat itu korban masih sadar. Setahu saya kemudian pingsan,” jelasnya.

“Kira-kira 15-30 menit sudah dilakukan tindakan medis, kemudian ada informasi meninggal, setelah itu kami urus korbannya. 

Kepala Desa Jatisari mengatakan bahwa ada luka di belakang kepala yang menunjukkan bekas pukulan benda tumpul.

“Ada luka di belakang kepala seperti (bekas pukulan) benda tumpul,” terang Haris.

Saat diminta untuk melakukan visum, keluarga korban menolak dan membawa pulang jenazah untuk dimakamkan pada hari yang sama. 

Baca Juga :  Mendadak jadi Wamen, Ini Sosok Jurnalis Kondang Ni Luh Puspa

“Keluarganya menolak untuk visum. Kemudian dibawa pulang, dan langsung dimakamkan menjelang magrib tadi,” ujarnya.

Pelaku yang diduga telah menganiaya korban hingga tewas, diperkirakan adalah suami korban sendiri, namun hal tersebut masih dalam tahap penyelidikan polisi.

“Jadi kami masih proses (penyelidikan), mohon waktu, kami rilis lebih lanjut,” Ungkap Kasat Reskrim Polres Jember AKP Abid Uais Al Qarni Aziz.

Berita Terkait

KPAI Tegaskan Dukungan Terhadap Proses Hukum Kasus Pembunuhan yang Melibatkan Remaja di Jakarta Selatan
Tanpa Ampun, Pemerintah Blokir Rekening Terindikasi Judi Online
Sempat Koma, Seorang Siswa SD Subang Meninggal Dunia Usai Sebelumnya Dibully Kakak Kelas
Pantai Sanglen Yogyakarta Jadi Sorotan, Ada Apa Sebenarnya?
PJ Gubernur Jabar Ungkap Pemicu Banjir Dayeuhkolot, Ini Katanya
KPK Sita Amplop Serangan Fajar Milik Gubernur Bengkulu, Segini Isinya
Heboh Siswa SD di Lumajang Buktikan Sapi Makan Martabak, Guru Beri Uang Rp 1 Juta
Masuk Masa Tenang, Ridwan Kamil Pilih Lakukan Hal Ini

Berita Terkait

Sunday, 1 December 2024 - 20:11 WIB

KPAI Tegaskan Dukungan Terhadap Proses Hukum Kasus Pembunuhan yang Melibatkan Remaja di Jakarta Selatan

Tuesday, 26 November 2024 - 09:42 WIB

Tanpa Ampun, Pemerintah Blokir Rekening Terindikasi Judi Online

Tuesday, 26 November 2024 - 09:34 WIB

Sempat Koma, Seorang Siswa SD Subang Meninggal Dunia Usai Sebelumnya Dibully Kakak Kelas

Tuesday, 26 November 2024 - 09:26 WIB

Pantai Sanglen Yogyakarta Jadi Sorotan, Ada Apa Sebenarnya?

Tuesday, 26 November 2024 - 09:18 WIB

PJ Gubernur Jabar Ungkap Pemicu Banjir Dayeuhkolot, Ini Katanya

Berita Terbaru

Entertainment

Kenangan Indah Bersama Yeontan: Pesan Haru V BTS kepada ARMY

Monday, 2 Dec 2024 - 21:25 WIB