Categories: Pendidikan

Turi Putih Lirik dalam Bahasa Jawa dan sejarah Singkatnya

 

Lirik Turi Putih ciptaan Sunan Giri
( Dok. Istimewa

SwaraWarta.co.id – Turi Putih lirik kerap jadi kata kunci yang memeriahkan halaman pencarian google. 

Hal ini lantaran Turi Putih lirik merupakan salah satu peninggalan tokoh Jawa yang cukup berpengaruh dalam budaya. 

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Seperti yang diketahui Turi Putih Lirik merupakan sebuah selawat dalam bahasa Jawa yang diciptakan oleh Sunan Giri.

Nama selawat ini terdiri dari dua kata, yaitu “turi” yang berarti nasihat, dan “putih” yang menggambarkan warna kain kafan sebagai pakaian terakhir umat Islam.

Turi Putih menyimpan makna yang dalam terkait kehidupan dan kematian. 

Mendengarkan selawat ini dapat mengingatkan pendengarnya untuk selalu mempersiapkan diri menghadapi kematian dengan amalan saleh.

Menurut liputan dari Kompas.com, selawat yang sudah ada sejak ratusan tahun lalu ini kembali populer berkat kepiawaian seorang ulama asal Solo, Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf. 

Ia mampu menyanyikan selawat ini dengan indah dan menyentuh hati jamaahnya. Hal ini membuat selawat ini semakin dikenal oleh masyarakat luas.

Lirik Turi Putih yang bisa Dilantunkan Sehari-hari

Melantunkan tembang Turi Putih bisa dilakukan dengan menyimak lirik di bawah ini:

Turi putih turi putih

Ditandur neng kebon agung

Onok cleret tibo nyemplong

Mbok iro kembange opo

Turi putih turi putih

Ditandur neng kebon agung

Onok cleret tibo nyemplong

Mbok iro kembange opo

Sholatullah Salamullah

‘Alaa Toha Rosulillah

Sholatullah Salamullah

‘Alaa Yasiin Habibillah

Sholatullah Salamullah

‘Alaa Toha Rosulillah

Sholatullah Salamullah

‘Alaa Yasiin Habibillah

Wetan kali…kulon kali

Tengah-tengah tanduran pari

Saiki ngaji, sesuk yo ngaji

Ayo manut poro kiai!

Wetan kali…kulon kali

Tengah-tengah tanduran pari

Saiki ngaji, sesuk yo ngaji

Ayo manut poro kiai!

Sholatullah Salamullah

‘Alaa Toha Rosulillah

Sholatullah Salamullah

‘Alaa Yasiin Habibillah

Sholatullah Salamullah

‘Alaa Toha Rosulillah

Sholatullah Salamullah

‘Alaa Yasiin Habibillah

Tandurane tanduran kembang

Kembang kenongo neng njero guwo

Tumpak ane kereto Jowo

Rodo papat rupo menungso

Sholatullah Salamullah

Alaa Toha Rosulillah

Sholatullah Salamullah

‘Alaa Yasiin Habibillah

Sholatullah Salamullah

‘Alaa Toha Rosulillah

Sholatullah Salamullah

‘Alaa Yasiin Habibillah

Redaksi SwaraWarta.co.id

Berita Indonesia Terkini 2024 Viral Terbaru Hari Ini

Recent Posts

Panduan Lengkap: Cara Menulis Daftar Pustaka dari Internet yang Benar

SwaraWarta.co.id – Disimak dengan baik cara menulis daftar pustaka dari internet yang benar. Di era…

21 hours ago

Badan Gizi Nasional Buka 33.378 Formasi PPPK 2025 untuk Program Makan Bergizi Gratis

SwaraWarta.co.id - Pemerintah melalui Badan Gizi Nasional (BGN) resmi membuka rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian…

21 hours ago

Bagaimana Cara Merealisasikan Sikap Kritis? Berikut ini Jawabannya!

SwaraWarta.co.id – Bagaimana cara merealisasikan sikap kritis? Di dunia yang dibanjiri informasi, bersikap kritis bukan…

21 hours ago

Tujuan Pelaksanaan PKKMB 2025: Membentuk Karakter Mahasiswa Unggul

SwaraWarta.co.id - Tahun ajaran baru merupakan momen yang dinantikan oleh para calon mahasiswa. Salah satu…

24 hours ago

Carilah Persamaan dari Siklus Hidup Udang dengan Siklus Hidup Katak

SwaraWarta.co.id - Pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa alam menciptakan pola yang begitu mirip pada makhluk hidup…

2 days ago

Mengapa Kita Tidak Boleh Terlalu Mencintai Dunia dan Melalaikan Akhirat? Berikut Penjelasannya!

SwaraWarta.co.id – Mengapa kita tidak boleh terlalu mencintai dunia dan melalaikan akhirat? Pernahkah Anda merasa…

2 days ago