Imbas Banjir Setinggi 1 Meter, 14 Warga di Sragen Dievakuasi

- Redaksi

Wednesday, 6 March 2024 - 01:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Proses evakuasi warga Sragen yang terdampak banjir (Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Beberapa desa di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, dilanda banjir setelah hujan mengguyur sejak siang kemarin. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Banjir ini menyebabkan sekitar 14 warga harus dievakuasi karena ketinggian air mencapai satu meter. 

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sragen, Giyanto, menjelaskan bahwa banjir merendam beberapa desa di 9 kecamatan di Kabupaten Sragen.

Kondisi banjir ini memang cukup mengkhawatirkan, namun ada kabar baik yang disampaikan oleh Giyanto.

Dia mengatakan bahwa ada beberapa desa yang sudah mulai surut airnya. Beberapa desa tersebut berada di Kecamatan Karangmalang, Karang Tengah, Sragen, Tanon, Gondang, Gemolong, Kalijambe, Sumberlawang, dan Miri. 

Baca Juga :  Terkuak, Begini Kronologi Penemuan Jenazah di Jalan Trans Sulawesi

Namun, masih ada beberapa desa yang masih terendam air.

“Ada yang sudah surut, beberapa di Kecamatan Karangmalang, Karang Tengah, Sragen, Tanon, Gondang, Gemolong, Kalijambe, Sumberlawang, Miri. Tapi beberapa sudah surut,” kata Giyanto saat dihubungi awak media, Selasa (5/3) malam.

“Ketinggian (banjir) dari 30 sentimeter hingga satu meter, jadi beberapa ada yang dievakuasi,” sambungnya.

Pihak BPBD Sragen bersama dengan relawan dan petugas dari pihak keamanan terus bekerja keras untuk membantu warga yang terdampak banjir ini. 

Mereka melakukan evakuasi, membagikan bantuan dan memberikan bantuan medis kepada warga yang membutuhkan. 

Selain itu, pihak BPBD juga memantau kondisi cuaca dan memperingatkan masyarakat terdampak banjir untuk tetap waspada terhadap kemungkinan banjir susulan.

Baca Juga :  Dugaan Penggelapan Dana Program Makan Bergizi Gratis di Kalibata, Mitra Dapur Laporkan Yayasan MBN ke Polisi

Kita semua berharap bahwa banjir ini segera surut, sehingga warga yang terdampak dapat kembali ke rumah mereka dan melanjutkan aktivitas seperti biasa. 

Namun, kita juga harus belajar dari kejadian ini dan terus mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan bencana di masa depan.

Berita Terkait

Mengapa Harus Berpolitik? Menyadari Bahwa Suara Anda Adalah Penentu Masa Depan
KPAI Kota Binjai: Peran Penting dalam Perlindungan dan Pemenuhan Hak Anak
KPAI Kota Pontianak: Garda Terdepan Perlindungan Hak Anak di Kalimantan Barat
KPAI Kota Singkawang: Pusat Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak yang Terpercaya
KPAI Kota Tegal: Layanan Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak yang Mudah Diakses
KPAI Kota Ternate: Pusat Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak Terpercaya
BKAD Barru: Pengelolaan Keuangan Daerah yang Transparan dan Akuntabel
KPAI Kota Manado: Pusat Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak Terpercaya

Berita Terkait

Tuesday, 30 December 2025 - 16:11 WIB

Mengapa Harus Berpolitik? Menyadari Bahwa Suara Anda Adalah Penentu Masa Depan

Tuesday, 30 December 2025 - 10:57 WIB

KPAI Kota Binjai: Peran Penting dalam Perlindungan dan Pemenuhan Hak Anak

Tuesday, 30 December 2025 - 10:54 WIB

KPAI Kota Pontianak: Garda Terdepan Perlindungan Hak Anak di Kalimantan Barat

Tuesday, 30 December 2025 - 10:52 WIB

KPAI Kota Singkawang: Pusat Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak yang Terpercaya

Tuesday, 30 December 2025 - 10:48 WIB

KPAI Kota Tegal: Layanan Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak yang Mudah Diakses

Berita Terbaru

Tips Menyambut Tahun Baru agar Lebih Positif dan Produktif

Lifestyle

7 Tips Menyambut Tahun Baru agar Lebih Positif dan Produktif

Tuesday, 30 Dec 2025 - 16:22 WIB