Relawan Bersihkan Enceng Gondok yang Menutupi Permukaan Sungai Bengawan Solo

- Redaksi

Monday, 30 October 2023 - 07:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aksi relawan bersihkan Enceng gondok di Bengawan Solo ( FB/ Sugeng Wibowo)

SwaraWarta.co.id Sejumlah relawan yang berasal dari gabungan ormas (organisasi masyarakat) mengelar aksi gotong royong.  

Aksi gotong royong ini dilakukan untuk membersihkan sungai bengawan solo yang tertutup oleh enceng gondok.  

Ratusan relawan yang dikerahkan juga dibekali dengan karung sebagai wadah pembuangan sampah.  

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diketahui sungai terpanjang di pulau jawa ini ditutupi enceng gondok hingga permukaan air tidak terlihat. 

Petugas juga mengerahkan dua unit ekskavator dan 6 truck dump untuk mengangkut enceng gondok yang telah dicabut.  

Rizal Zubad Firdausi selaku koordinator aksi tersebut menegaskan bahwa kegiatan ini dipicu oleh kekhawatiran masyarakat mengenai ekstensif eceng gondok.

Baca Juga :  Siskaeee Resmi ditetapkan Sebagai Tersangka Atas Kasus Film Pornografi

“Fenomena eceng gondok tahun ini cukup parah,” ujar Rizal. 

Dalam aksi ini setidaknya terdapat 500 relawan yang terjun untuk membersihkan bengawan solo dari enceng gondok.

Penyelenggaraan aksi bersihkan enceng gondok di bengawan Solo juga bertujuan untuk menarik perhatian pemerintah agar peduli dengan lingkungan.

Rizal sendiri juga menyadari bahwa aksinya dan relawan lain hanya berupa kontribusi kecil. 

Hal ini lantaran hamparan eceng gondok menutupi Bengawan Solo sepanjang 5 kilometer.

“Kami sangat sadar bahwa aksi ini hanya memberikan kontribusi kecil. Saat ini, kami tidak dapat mengatasi masalah ini sepenuhnya,” jelasnya.  

Meningkatnya pertumbuhan enceng gondok di sungai bengawan Solo mendapatkan sorotan dari Prof Dewi Hidayati selaku pakar fisiologi hewan dan ekotoksikologi Departemen Biologi Fakultas Sains dan Analitika Data Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).

Baca Juga :  Persiapan Acara Pisah Sambut Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto di Istana Merdeka

Dirinya mengungkap bahwa meningkatnya populasi enceng gondok di bengawan Solo dipicu oleh pencemaran organik.  

Kandungan bahan organik mampu menyuburkan pertumbuhan enceng gondok sehingga populasi meningkat. 

Tidak hanya itu saja, peningkatan populasi enceng gondok juga dipicu oleh minimnya biokontrol atau pengendalian alami.  

Dewi mengungkapkan bahwa populasi enceng gondok akan bertambah jika serangga atau hewan yang memakan tanaman tersebut berkurang.  

Meskipun menjadi tanda ketidakseimbangan pada lingkungan, enceng gondok memberikan banyak manfaat. 

Salah satu manfaat adanya enceng gondok yaitu menyerap zat-zat yang mencemari lingkungan perairan.

Dewi menjelaskan bahwa enceng gondok bisa dimanfaatkan untuk pembuatan pupuk kompos.  

Tidak hanya itu saja, batang enceng gondok yang kuat juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan untuk membuat tas hingga alat makan organik. 

Baca Juga :  Pemprov DKI Gratiskan Transportasi Umum untuk Perempuan di Hari Kartini dan Semua Warga di Hari Transportasi Nasional

Dirinya juga menjelaskan bahwa eceng gondok bisa dibersihkan juga dengan cara pencabutan secara manual.

Berita Terkait

Catat Tanggalnya! Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025 dan Keutamaannya
Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh
Tiongkok Keluarkan Peringatan Oranye untuk Ancaman Kebakaran Hutan Saat Libur Hari Buruh
Pemerintah Akan Rekrut Guru dan Staf untuk Sekolah Rakyat
Makam Palsu di Ponorogo Dibongkar, Ternyata Tak Ada Jenazah di Dalamnya
14 Ribu Hektare Sawah di Lumajang Rusak karena Serangan Tikus, Pemerintah Turun Tangan
MK Keluarkan Putusan Penting: UU ITE Tak Berlaku bagi Lembaga Pemerintah dan Pejabat Publik
Sebelum Laporkan Isu Ijazah Palsu, Jokowi Sempat Berikan 2 Kali Somasi

Berita Terkait

Thursday, 1 May 2025 - 16:00 WIB

Catat Tanggalnya! Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025 dan Keutamaannya

Thursday, 1 May 2025 - 14:58 WIB

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Thursday, 1 May 2025 - 10:29 WIB

Tiongkok Keluarkan Peringatan Oranye untuk Ancaman Kebakaran Hutan Saat Libur Hari Buruh

Thursday, 1 May 2025 - 10:26 WIB

Pemerintah Akan Rekrut Guru dan Staf untuk Sekolah Rakyat

Thursday, 1 May 2025 - 10:24 WIB

Makam Palsu di Ponorogo Dibongkar, Ternyata Tak Ada Jenazah di Dalamnya

Berita Terbaru

Sebutkan 2 Pandangan Terhadap Keberlakuan HAM di Dunia

Pendidikan

Sebutkan 2 Pandangan Terhadap Keberlakuan HAM di Dunia

Thursday, 1 May 2025 - 15:10 WIB

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Berita

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Thursday, 1 May 2025 - 14:58 WIB