Categories: Pendidikan

10 Amalan di Bulan Ramadhan yang Dianjurkan untuk Melipatgandakan Pahala

Amalan di Bulan Ramadhan – SwaraWartà.co.id (Sumber: Pinterest)

SwaraWarta.co.id – Pada setiap bulan Ramadan, umat Islam memasuki fase persiapan secara menyeluruh, baik dari segi lahiriah maupun batiniah dengan memperbanyak Amalan di Bulan Ramadhan ini.

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebagian besar umat Islam menggunakan bulan Sya’ban sebagai momentum untuk memperdalam dan memperkuat koneksi spiritual mereka dengan Allah.

Sementara itu, salah satu cara yang umum dilakukan dalam melaksanakan sebelum Amalan di Bulan Ramadhan ini dengan melalui berbagai ibadah sunnah, seperti berpuasa sunnah, meningkatkan frekuensi salat sunnah, dan memperbanyak amalan-amalan baik lainnya.

Dengan demikian, di tengah persiapan menyambut bulan Ramadan, umat Islam diajak untuk berlomba-lomba dalam melakukan amalan baik.

Dengan memperbanyak amalan baik dan meningkatkan kualitas ibadah selama bulan Sya’ban, umat Islam akan lebih siap secara fisik dan spiritual untuk menyambut bulan Ramadan dengan penuh keberkahan dan kebahagiaan.

Amalan di Bulan Ramadahan yang Biasa Dilakukan Sebagai Bentuk Ibadah


Amalan di Bulan Ramadhan – SwaraWarta.co.id (Sumber: Pinterest)



Ada banyak Amalan di Bulan Ramadhan yang bisa dilakukan yang tentunya akan meningkatkan jumlah pahala kita.

BACA JUGA: 5 Amalan Ibu Hamil yang Sesuai Syariat Islam untuk Mempermudah Masa Persalinan

1. Mandi Besar Sebelum Puasa

Amalan di Bulan Ramadhan yang pertama adalah dianjurkan untuk menyucikan diri dengan mandi besar sebelum terbit fajar.

Mandi besar bertujuan untuk membersihkan diri dari keadaan junub, haid, atau nifas, sehingga dapat menjalankan ibadah puasa dalam keadaan suci.

Lebih baik dilakukan sebelum imsak, untuk menghindari masuknya air ke dalam mulut, telinga, anus, dan bagian tubuh lainnya setelah terbit fajar.

2. Sahur

Amalan di Bulan Ramadhan yang kedua adalah Sahur.

Sebelum memulai puasa, umat Islam sangat dianjurkan untuk melaksanakan sahur.

Sahur merupakan waktu makan dan minum sebelum fajar subuh tiba, yang menjadi tanda awal dimulainya waktu puasa. Sunnah yang sangat dianjurkan adalah menunda sahur hingga menjelang waktu yang tidak diragukan lagi, yakni antara masih malam dan sebelum terbit fajar.

3. Berbuka Puasa

Menyegerakan berbuka puasa adalah tindakan yang sangat dianjurkan dalam Islam.

Hal ini tidak hanya memberikan kenyamanan fisik setelah berpuasa seharian, tetapi juga membawa pahala yang besar.

Rasulullah SAW memberikan penekanan pada pentingnya menyegerakan berbuka puasa, bahkan dengan sepotong kurma atau segelas air.

Dalam sebuah hadis disebutkan bahwa orang yang menyegerakan berbuka puasa akan mendapatkan keberkahan. Selain itu, menyegerakan berbuka juga menunjukkan ketaatan dan kepatuhan terhadap perintah Allah SWT.

BACA JUGA: 5 Amalan Pembuka Rezeki Bila Diamalkan Secara Terus Menerus

4. Memperbanyak Berdoa


Amalan di Bulan Ramadhan – SwaraWarta.co.id (Sumber: Pinterest)



Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, disebutkan bahwa terdapat tiga jenis doa yang tidak akan ditolak oleh Allah.

Pertama, doa orang yang berpuasa hingga berbuka. Kedua, doa dari seorang pemimpin yang adil. Dan ketiga, doa dari orang yang teraniaya.

Hal ini menegaskan pentingnya memperbanyak doa, terutama saat berbuka puasa selama bulan Ramadan.

5. Menjaga Lisan

Hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah mengingatkan bahwa puasa tidak hanya tentang menahan diri dari makan dan minum, tetapi juga tentang menahan diri dari perkataan yang tidak berguna (laghwu) dan yang kotor (rafats).

Laghwu merujuk pada perkataan yang tidak bermanfaat, sementara rafats mengacu pada perkataan yang kotor atau tidak pantas.

Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk menjaga ucapan kita agar tidak kasar atau tidak pantas.

6. Menghindari Hal Pembatal Puasa

Amalan di Bulan Ramadhan berikutnya adalah, umat Islam dianjurkan untuk menjauhi segala hal yang bertentangan dengan tujuan dan hikmah puasa, seperti berbuka puasa hingga kenyang atau melakukan tindakan yang hanya memenuhi nafsu semata, serta hal-hal yang bisa membatalkan puasa.

7. Itikaf di Masjid

Iktikaf adalah praktik berdiam diri di dalam masjid dengan tujuan mencari keridhaan Allah dan melakukan introspeksi diri terhadap perbuatan-perbuatan yang telah dilakukan.

Idealnya, iktikaf dilakukan selama satu bulan penuh, tetapi jika tidak memungkinkan, disarankan untuk dilakukan pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadan.

BACA JUGA: 5 Amalan Hari Jumat yang Sangat Utama untuk Mendapatkan Keberkahan dan Keridhaan dari Allah SWT

Hal ini karena pada hari-hari tersebut terdapat malam Lailatul Qadar, yang merupakan malam penuh berkah dan keutamaan dalam Islam.

8. Perbanyak Tadarus

Bulan Ramadan, yang di dalamnya Al-Qur’an diturunkan, menjadi momentum penting untuk memperbanyak amalan membaca dan mengaji Al-Qur’an.

Praktik membaca atau tadarus Al-Qur’an adalah amalan sunah yang sangat dianjurkan pada bulan puasa ini.

Selain memperdalam pemahaman akan ajaran Islam, membaca Al-Qur’an juga menjadi sarana untuk mendapatkan berkah dan pahala yang besar dari Allah SWT.

Setiap ayat yang dibaca dalam bulan suci Ramadan memiliki keutamaan tersendiri, dan setiap upaya untuk meresapi maknanya akan dihargai dengan baik oleh Allah.

9. Perbanyak Sedekah

Rasulullah SAW adalah sosok yang sangat dermawan, dan kedermawanannya meningkat khususnya selama bulan Ramadan, terutama ketika Jibril datang menemuinya.

Sebagai contoh yang patut diteladani, umat Islam yang sedang berpuasa dihimbau untuk meningkatkan amalan sedekah kepada sesama, terutama dengan memberikan makanan atau minuman untuk berbuka puasa.

10. Qiyamul Lail

Qiyamul Lail Ramadan adalah praktik salat sunnah tarawih dan salat malam lainnya yang dilakukan selama bulan Ramadan.

Ini adalah waktu yang istimewa di mana umat Islam berkumpul di masjid untuk melakukan salat berjamaah secara panjang dan khidmat.

Qiyamul Lail Ramadan menjadi momen yang penuh berkah dan keberkahan, di mana umat Islam berusaha untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui ibadah salat malam.

BACA JUGA: 5 Amalan 1 Muharram yang Dianjurkan untuk Dilakukan Karena Memiliki Nilai Pahala



Selain meningkatkan koneksi spiritual, Qiyam Ramadan juga menjadi kesempatan untuk membaca Al-Qur’an dengan lebih intens dan mendalam.

Selama bulan Ramadan, setiap rakaat yang dilakukan dalam salat Qiyam memiliki keutamaan yang besar, dan pahalanya akan dilipatgandakan oleh Allah SWT.

Itulan 10 Amalan di Bulan Ramadhan yang sangat dianjurkan untuk melipatgandakan pahala.***

Redaksi SwaraWarta.co.id

Berita Indonesia Terkini 2024 Viral Terbaru Hari Ini

Recent Posts

Insentif Guru Non ASN 2025: Kapan Cair dan Syarat Terbaru yang Wajib Diketahui

SwaraWarta.co.id - Kabar gembira untuk para guru non-ASN di seluruh Indonesia! Pemerintah telah menetapkan jadwal…

5 hours ago

Cara Cek Info GTK 2025: Panduan Lengkap untuk Guru

SwaraWarta.co.id – Hal yang perlu diperhatikan cara cek info GTK 2025 khususnya untuk guru. Memasuki…

7 hours ago

Memahami Rahasia Kehidupan: Cara Kerja Enzim

SwaraWarta.co.id – Bagaimana cara kerja enzim? Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa reaksi kimia dalam tubuh kita…

8 hours ago

Panduan Lengkap Cara Masuk Info GTK: Cek Data dan Tunjangan Guru dengan Mudah

SwaraWarta.co.id – Ada beberapa cara masuk info GTK. Bagi para guru di Indonesia, mengakses Info…

9 hours ago

Kenapa WhatsApp Kena Spam? Berikut ini Penjelasannya!

SwaraWarta.co.id – Kenapa WhatsApp kena spam? Ada beberapa alasan utama mengapa akun WhatsApp Anda bisa…

9 hours ago

Apa Itu Abolisi dan Bagaimana Kekuasaan Presiden Ini Bisa Menghentikan Proses Hukum?

SwaraWarta.co.id – Apa itu Abolisi? Pernah dengar kasus seseorang yang sedang diadili tiba-tiba proses hukumnya…

1 day ago