Pidato Megawati Disebut Kritisi Jokowi, Ini Kata Koordinator Staf Khusus Presiden

- Redaksi

Saturday, 25 May 2024 - 07:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Megawati Soekarnoputri saat menghadiri Rakornas (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo tidak akan menanggapi pidato Ketua Umum PDI Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri. 

Pidato tersebut hanya untuk anggota partai saja, sehingga Presiden Jokowi tidak memperhatikannya. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Presiden Jokowi tidak dalam posisi menanggapi pidato Ketum PDI-P, karena Rakernas PDI-P merupakan agenda internal (parpol) dan pidato tersebut ditujukan untuk kalangan internal PDI-P,” ujar Ari dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan.

Baca Juga:

Tak Ada Foto Jokowi di Ruangan Rakor, PDIP Buka Suara

Saat pidato tersebut disampaikan, Presiden masih sibuk di Istana Kepresidenan Yogyakarta. Pada Sabtu sore, Presiden Jokowi malah sedang membagikan sembako kepada warga sekitar Istana, termasuk kepada pedagang asongan, pengayuh becak, dan kaum difabel.

Baca Juga :  Kejagung Masih Selidiki Dugaan Korupsi Kredit Bank ke PT Sritex

“Saat pidato tersebut disampaikan, Presiden masih ada kegiatan internal di Istana Kepresidenan Yogyakarta,” tegasnya.

Megawati Soekarnoputri menyinggung soal intervensi pemerintah kepada lembaga Mahkamah Konstitusi (MK) dan pelemahan aparat hukum. 

Kritik ini disampaikan Megawati saat berpidato dalam pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDI-P di Ancol, Jakarta, Jumat. 

Megawati mempermasalahkan proses revisi Undang-Undang Mahkamah Konstitusi (UU MK) dan UU Penyiaran. 

“Lah bayangkan dong pakai revisi UU MK, yang menurut saya prosedurnya saja tidak benar. Tiba-tiba masa reses, saya sendiri sampai bertanya,” kata Megawati, Jumat siang

Megawati heran karena revisi UU MK dibahas ketika Puan Maharani, putrinya sendiri, sedang kunjungan kerja ke luar negeri.

Baca Juga :  Hasil Putusan MKMK: Anwar Usman Resmi diberhentikan, Bagaimana Nasib Gibran?

Baca Juga:

Jokowi Respon Fotonya yang Tak Ada di Ruangan Rakor PDIP Sumut

Presiden Joko Widodo tak ikut campur dalam masalah ini, karena Megawati hanya menyampaikan kritik internal partai. Hal ini diungkapkan oleh Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana.

Berita Terkait

Persela Lamongan Resmi Gaet Beto, Targetkan Promosi ke Liga 1
Pemprov DKI Beri Diskon Pajak untuk Hotel dan Kuliner, Capai 50 Persen
Pemkot Bekasi Ubah Kalimalang Jadi Wisata Air dan Jalur Transportasi ke Jakarta
Rahmad Darmawan Ingin Piala Indonesia Kembali Digelar untuk Bantu Pemain Muda
Pesawat Saudia Airlines Mendarat Darurat di Bandara Kualanamu Akibat Ancaman Bom
Cara Memantau SPMB Jateng 2025, Simak Langkah-langkahnya!
Polemik Batas Wilayah, Aceh dan Sumut Segera Duduk Bersama di Kemendagri
Jadwal Libur Sekolah Juni 2025 di Indonesia

Berita Terkait

Wednesday, 18 June 2025 - 10:17 WIB

Persela Lamongan Resmi Gaet Beto, Targetkan Promosi ke Liga 1

Wednesday, 18 June 2025 - 10:10 WIB

Pemprov DKI Beri Diskon Pajak untuk Hotel dan Kuliner, Capai 50 Persen

Wednesday, 18 June 2025 - 10:07 WIB

Pemkot Bekasi Ubah Kalimalang Jadi Wisata Air dan Jalur Transportasi ke Jakarta

Wednesday, 18 June 2025 - 10:04 WIB

Rahmad Darmawan Ingin Piala Indonesia Kembali Digelar untuk Bantu Pemain Muda

Tuesday, 17 June 2025 - 16:40 WIB

Cara Memantau SPMB Jateng 2025, Simak Langkah-langkahnya!

Berita Terbaru

Gaet Beto (Dok. Ist)

Berita

Persela Lamongan Resmi Gaet Beto, Targetkan Promosi ke Liga 1

Wednesday, 18 Jun 2025 - 10:17 WIB