Madura United Berhasil Tahan Imbang SP Falcons di Laga Pembuka AFC Challenge League

- Redaksi

Sunday, 27 October 2024 - 20:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.idMadura United memulai langkahnya di pentas Asia dengan meraih hasil imbang melawan tuan rumah SP Falcons dalam matchday pertama AFC Challenge League, yang berlangsung di MFF Football Centre, Ulaanbaatar, Mongolia, Minggu (27/10/2024).

Laga ini berakhir tanpa gol, dengan skor 0-0, dan membawa satu poin berharga bagi Laskar Sape Kerrab, julukan Madura United, di kompetisi kasta ketiga antarklub Asia tersebut.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pertandingan yang digelar pada pukul 15.00 waktu setempat atau 14.00 WIB ini menjadi debut Madura United di kancah kompetisi Asia.

Namun, tantangan terbesar tim asal Indonesia ini bukan hanya dari lawan di lapangan, tetapi juga kondisi cuaca dingin di Ulaanbaatar, yang menjadi kendala signifikan bagi para pemain.

Cuaca dingin di Mongolia, yang mencapai sekitar 7 derajat Celsius, memengaruhi performa tim.

Baca Juga :  Prediksi Pertandingan, Susunan Pemain: Madura United vs Barito Putera: Duel Sengit Dua Tim Zona Degradasi

Pelatih Madura United, Paulo Menezes, mengungkapkan bahwa suhu rendah tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi anak asuhnya.

“Cuaca tidak menguntungkan bagi kami,” ungkap Menezes. “Bahkan bagi saya, sebagai orang Portugal, suhu ini sangat dingin.”

Dia juga menambahkan100 bahwa para pemain Indonesia merasakan dampak cuaca dingin tersebut.

Meskipun menghadapi tantangan cuaca, Madura United menurunkan susunan pemain terbaiknya, termasuk para pemain asing yang dipimpin oleh Lulinha, serta dua winger andalan, Riski Afrisal dan Andi Irfan.

Sejak peluit pertama dibunyikan, SP Falcons yang bertindak sebagai tuan rumah lebih menguasai jalannya laga.

Peluang berbahaya pertama muncul pada menit ke-13 melalui tendangan keras dari Batkhisig, tetapi berhasil diantisipasi oleh kiper Madura United, Dida.

Madura United beberapa kali mencoba membangun serangan balik, salah satunya pada menit ke-26 melalui umpan Ibrahim Sanjaya dari sisi kanan.

Baca Juga :  Telah Ditemukan, Suami Dokter Qory ditetapkan Sebagai Tersangka atas Tuduhan KDRT

Namun, peluang tersebut gagal dimanfaatkan oleh Maxuel yang tak mampu menyundul bola dengan sempurna.

Jelang akhir babak pertama, SP Falcons sempat mencetak gol melalui pemain bernomor punggung 2, Taiyo, namun gol tersebut dianulir oleh wasit karena offside.

Hingga babak pertama usai, kedua tim belum berhasil mencetak gol, dan skor bertahan 0-0.

Memasuki babak kedua, dominasi SP Falcons masih terlihat dengan beberapa serangan berbahaya.

Madura United, sementara itu, lebih sering menunggu kesempatan untuk melancarkan serangan balik.

Pada menit ke-68, SP Falcons kembali memperoleh peluang melalui sepakan Tuguldur Munkh-Erdene, namun tendangannya masih melebar di sisi kiri gawang Dida.

Hingga peluit panjang dibunyikan, tak ada gol yang tercipta dan pertandingan berakhir dengan skor imbang 0-0.

Baca Juga :  Polisi Bongkar Kasus Manipulasi Takaran Minyak Goreng MinyaKita di Tangerang, Satu Tersangka Diamankan

Hasil ini membawa satu poin penting bagi Madura United dalam debutnya di AFC Challenge League.

Meski hanya meraih hasil imbang, tim Laskar Sape Kerrab berhasil menunjukkan daya juang yang tinggi dan mampu mengatasi tekanan dari tuan rumah serta kondisi cuaca yang tidak menguntungkan.

Selanjutnya, Madura United akan melanjutkan perjalanan mereka di AFC Challenge League dengan menghadapi klub asal Kamboja, Svay Rieng, pada 2 November 2024.

Pertandingan ini diharapkan akan memberikan kesempatan bagi Madura United untuk meraih kemenangan perdana di ajang kompetisi antarklub Asia tersebut.

Dengan hasil ini, Madura United menunjukkan tekadnya untuk bersaing di kancah Asia, meskipun menghadapi berbagai tantangan baik dari segi cuaca maupun kekuatan lawan.***

Berita Terkait

Jetour Zongheng G700, SUV Tangguh Siap Bersaing di Pasar Off-Road China
Suhu Capai 38 Derajat, Jepang Hadapi Gelombang Panas Lebih Awal
Iran Sudah Prediksi Serangan AS ke Fasilitas Nuklir Fordow, Evakuasi Dilakukan Lebih Dulu
Apple Pertimbangkan Akuisisi Perplexity AI untuk Kembangkan Mesin Pencari Berbasis Kecerdasan Buatan
Prabowo Subianto Jadi Sorotan Dunia Internasional, Dikenal Aktif di Kancah Global
AS Serang Tiga Fasilitas Nuklir Iran, Eskalasi Konflik Makin Memanas
Unik! Warga China Gunakan Daun Teratai Sebagai Masker Penangkal Panas Matahari
14 Kereta Jarak Jauh dari Stasiun Gambir Berhenti di Jatinegara saat HUT ke-498 Jakarta

Berita Terkait

Sunday, 22 June 2025 - 16:15 WIB

Jetour Zongheng G700, SUV Tangguh Siap Bersaing di Pasar Off-Road China

Sunday, 22 June 2025 - 16:08 WIB

Suhu Capai 38 Derajat, Jepang Hadapi Gelombang Panas Lebih Awal

Sunday, 22 June 2025 - 16:05 WIB

Iran Sudah Prediksi Serangan AS ke Fasilitas Nuklir Fordow, Evakuasi Dilakukan Lebih Dulu

Sunday, 22 June 2025 - 16:02 WIB

Apple Pertimbangkan Akuisisi Perplexity AI untuk Kembangkan Mesin Pencari Berbasis Kecerdasan Buatan

Sunday, 22 June 2025 - 14:57 WIB

Prabowo Subianto Jadi Sorotan Dunia Internasional, Dikenal Aktif di Kancah Global

Berita Terbaru