Misalkan dalam Suatu Perekonomian Diketahui Pendapatan Y = 200, Penawaran Uang M = 100, dan Laju Peredaran uang V = 8

- Redaksi

Monday, 25 November 2024 - 17:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cara Menghitung Tingkat Harga Berdasarkan Teori Kuantitas Uang

Cara Menghitung Tingkat Harga Berdasarkan Teori Kuantitas Uang

SwaraWarta.co.id – Bagi Anda yang sedang mencari cara menghitung tingkat harga dalam perekonomian menggunakan teori kuantitas uang, artikel ini memberikan panduan lengkap. Dengan pemahaman teori kuantitas, Anda dapat memahami hubungan antara pendapatan nasional, penawaran uang, dan laju peredaran uang dalam menentukan tingkat harga.

Dalam artikel ini, kita akan membahas soal berikut:

Misalkan dalam suatu perekonomian diketahui pendapatan Y = 200, penawaran
uang M = 100, dan laju peredaran uang V = 8. Berdasarkan teori kuantitas,
hitunglah berapa besar tingkat harga!

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jawaban:

Apa itu Teori Kuantitas Uang?

Teori kuantitas uang adalah teori dalam ekonomi yang menjelaskan hubungan antara jumlah uang yang beredar, laju peredaran uang, tingkat harga, dan pendapatan nasional. Rumus dasarnya dikenal sebagai Persamaan Fisher, yaitu: M⋅V=P⋅Y

Baca Juga :  Mengupas Tuntas Perbedaan Fakir dan Miskin dalam Perspektif Islam dan Sosial

Di mana:

  • MMM = Penawaran uang
  • VVV = Laju peredaran uang
  • PPP = Tingkat harga
  • YYY = Pendapatan nasional riil

Teori ini menyatakan bahwa perubahan jumlah uang beredar (MMM) atau laju peredaran uang (VVV) akan memengaruhi tingkat harga (PPP) dalam perekonomian, jika pendapatan nasional (YYY) tetap.


Langkah Perhitungan Tingkat Harga

1. Rumus Dasar

Kita akan menggunakan rumus:

2. Substitusi Nilai

Diketahui:

  • M=100M = 100M=100
  • V=8V = 8V=8
  • Y=200Y = 200Y=200

Maka:

3. Hitung Nilai

Hasil

Berdasarkan perhitungan, tingkat harga (PPP) dalam perekonomian adalah 4.

Interpretasi Hasil

Tingkat harga P=4P = 4P=4 menunjukkan bahwa dalam perekonomian tersebut, harga rata-rata barang dan jasa adalah empat kali dari nilai uang yang beredar. Dengan teori kuantitas, kita memahami bahwa:

  1. Jika MMM atau VVV meningkat, maka PPP cenderung naik (inflasi).
  2. Jika YYY meningkat, maka PPP cenderung menurun karena output lebih besar.
Baca Juga :  Silahkan Saudara Analisis Penyebab Fenomena Perceraian Tersebut dan Kaitkan Dengan Fungsi Institusi Keluarga

Kesimpulan

Dengan menggunakan teori kuantitas uang, kita berhasil menghitung tingkat harga dalam perekonomian berdasarkan penawaran uang, laju peredaran uang, dan pendapatan nasional. Rumus P=YM⋅V​​ sangat berguna untuk memahami dinamika ekonomi sederhana.

Berita Terkait

Timnas Voli Putra Indonesia Siap Tampil di AVC Nations Cup 2025, Ini Daftar Pemainnya
Suasana Haru Sambut Kedatangan Kloter Pertama Jemaah Haji Kalsel di Bandara Syamsudin Noor
Pelatih Timnas Tiongkok Dipecat, Shin Tae-yong Jadi Kandidat Pengganti
BSU 2025 Kembali Cair! Begini Cara Cek Penerima dan Syarat Lengkapnya
Siapa Saja yang Berhak Menerima BSU BPJS Ketenagakerjaan? Memahami Kriteria dan Mekanismenya
Apa yang Dimaksud dengan School Well-Being dalam Konteks Pendidikan? Berikut Penjelasannya!
Bapak Ibu Guru yang Bersemangat, Bagaimana Kita dapat Membuat Lingkungan Sekolah Menjadi Lebih Sejahtera?
Viral di YouTube! Lagu Aku Cah Kerjo Denny Caknan Jadi Lagu Pekerja yang Relate Banget

Berita Terkait

Sunday, 15 June 2025 - 17:01 WIB

Timnas Voli Putra Indonesia Siap Tampil di AVC Nations Cup 2025, Ini Daftar Pemainnya

Sunday, 15 June 2025 - 16:55 WIB

Suasana Haru Sambut Kedatangan Kloter Pertama Jemaah Haji Kalsel di Bandara Syamsudin Noor

Sunday, 15 June 2025 - 16:52 WIB

Pelatih Timnas Tiongkok Dipecat, Shin Tae-yong Jadi Kandidat Pengganti

Sunday, 15 June 2025 - 16:44 WIB

BSU 2025 Kembali Cair! Begini Cara Cek Penerima dan Syarat Lengkapnya

Sunday, 15 June 2025 - 14:32 WIB

Siapa Saja yang Berhak Menerima BSU BPJS Ketenagakerjaan? Memahami Kriteria dan Mekanismenya

Berita Terbaru