Polri Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Tol Trans Jawa untuk Kelancaran Arus Mudik Lebaran

- Redaksi

Wednesday, 12 March 2025 - 08:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rekayasa lalu lintas (Dok. Ist)

Rekayasa lalu lintas (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Korlantas Polri akan menerapkan rekayasa lalu lintas di tol Trans Jawa selama periode arus mudik Lebaran 2025.

Langkah ini bertujuan untuk mengurangi kepadatan kendaraan dengan memberlakukan sistem contraflow (arah berlawanan) dan one way (satu arah).

Kabagops Korlantas Polri, Kombes Aries Syahbudin, menjelaskan bahwa rekayasa lalu lintas ini akan dimulai pada H-3 Lebaran.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Contraflow akan diterapkan di ruas Km 47 hingga Km 70 Tol Jakarta-Cikampek untuk mengurangi kemacetan, terutama di area turunan MBZ dan rest area Km 57A hingga gerbang Tol Cikampek Utama (Cikatama).

“Kita melakukan contraflow khususnya di ruas tol Trans Jawa itu mulai dari Km 47 sampai Km 70. Kemudian kita akan melakukan pembersihan dimulai dari Km 70 sampai Km 414 di Kalikangkung, ini yang kita berlakukan pada saat pelaksanaan one way,” kata Aries di Ruang Rapat Komisi V DPR, Selasa (11/3/2025).

Baca Juga :  Ridwan Kamil Disebut dalam Kondisi Baik Usai Penggeledahan KPK, Siap Patuhi Proses Hukum

Aries menjelaskan bahwa rekayasa lalu lintas tidak hanya berlaku di Jakarta-Cikampek, tetapi juga di jalur arah Bandung. Contraflow akan diterapkan di:

Km 109 hingga Km 132

Km 152 hingga Km 159

Langkah ini diambil untuk mengatasi kepadatan di rest area Km 130 serta pertemuan arus lalu lintas dari Tol Cisumdawu.

Untuk memastikan keselamatan pengguna jalan, Polri akan memasang water barrier, rambu-rambu, lampu peringatan, serta menyiapkan kendaraan darurat di sepanjang jalur contraflow.

Aries mengingatkan para pengemudi agar mematuhi aturan saat rekayasa lalu lintas diberlakukan.

Kecepatan kendaraan di jalur contraflow tidak boleh melebihi kecepatan di jalur utama. Jika kendaraan di jalur contraflow bergerak lebih cepat, petugas akan mengatur arus kendaraan untuk menjaga keseimbangan kecepatan.

Baca Juga :  Coran Tower di Bekasi Ambruk hingga Tewaskan Orang

Dengan adanya rekayasa lalu lintas ini, diharapkan arus mudik Lebaran dapat berjalan lebih lancar dan mengurangi risiko kemacetan panjang di tol Trans Jawa.

Berita Terkait

Apakah NIK Bisa Berubah? Memahami Aturan dan Kondisi Terkini
Presiden Prabowo Kunjungi Brunei, Terima Gelar Kehormatan dari Sultan Hassanal Bolkiah
Walhi Desak Penutupan Tambang Ilegal di Magetan yang Rusak Lingkungan
Kapolres Jakarta Utara Imbau Debt Collector Tak Rampas Kendaraan Warga
Kecelakaan Maut di Malang: Toyota Landcruiser Terjun ke Jurang Saat Mengangkut Wisatawan Bromo
PSI Buka Pendaftaran Calon Ketua Umum, Nama Jokowi Disebut Sebagai Inspirasi
Kebakaran Rumah Tunggal di Jakarta Timur Belum Padam
KPK Fokus Buktikan Peran Hasto Kristiyanto dalam Kasus Suap Harun Masiku

Berita Terkait

Wednesday, 14 May 2025 - 16:15 WIB

Apakah NIK Bisa Berubah? Memahami Aturan dan Kondisi Terkini

Wednesday, 14 May 2025 - 15:34 WIB

Presiden Prabowo Kunjungi Brunei, Terima Gelar Kehormatan dari Sultan Hassanal Bolkiah

Wednesday, 14 May 2025 - 15:30 WIB

Walhi Desak Penutupan Tambang Ilegal di Magetan yang Rusak Lingkungan

Wednesday, 14 May 2025 - 08:39 WIB

Kapolres Jakarta Utara Imbau Debt Collector Tak Rampas Kendaraan Warga

Wednesday, 14 May 2025 - 08:38 WIB

Kecelakaan Maut di Malang: Toyota Landcruiser Terjun ke Jurang Saat Mengangkut Wisatawan Bromo

Berita Terbaru

Apakah NIK Bisa Berubah? Memahami Aturan dan Kondisi Terkini

Berita

Apakah NIK Bisa Berubah? Memahami Aturan dan Kondisi Terkini

Wednesday, 14 May 2025 - 16:15 WIB

Pendidikan

Apa yang Dimaksud dengan Kearifan Lokal? Berikut ini Jawabannya!

Wednesday, 14 May 2025 - 16:00 WIB

Mengapa Jepang Menyerang Indonesia

Pendidikan

Mengapa Jepang Menyerang Indonesia? Simak Penjelasannya Berikut ini!

Wednesday, 14 May 2025 - 15:54 WIB

Rupiah menguat (Dok. Ist)

Bisnis

Rupiah Menguat Setelah Inflasi AS Lebih Rendah dari Perkiraan

Wednesday, 14 May 2025 - 15:43 WIB