Sebabkan Kebakaran di Bromo, Calon Pengantin Sempat Padamkan Api dengan Air

- Redaksi

Friday, 15 September 2023 - 10:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemeriksaan WO pemicu kebakaran di Bromo ( IG/berita_gosip)


SwaraWarta.co.id – Beberapa waktu lalu, media sempat dihebohkan oleh calon pengantin yang melakukan foto prewedding di Bromo. Sebab saat Prewedding keduanya menggunakan flare, dan memicu terjadinya kebakaran Bromo.

Setelah aksinya tersebar di media sosial, calon pengantin merasa menyesal. Menurut Kasat Reskrim Polres Probolinggo AKP Achmad Doni Meidianto, keduanya sempat panik dan berusaha untuk memadamkan api. Namun sayangnya api terlanjur besar dan susah untuk dipadamkan.
“Setelah kejadian ya pasti menyesal. Mereka menyesal. Sebenarnya pada saat kejadian mereka juga panik dan mereka juga sudah berupaya tuh. Cuma karena tidak ada sumber air, yang ada cuman botolan. Mereka tidak bisa berbuat apa-apa,” ungkap Dodi pada hari Senin (11/9).
Lebih lanjut, Dodi menjelaskan bahwa kedua pasangan yang akan melakukan foto prewedding datang ke bukit Teletubbies Bromo bersama dengan 4 kru WO. Pada saat percikan api mengenai rumput kering, mereka hanya membawa botol air mineral.
“Beberapa ada yang bawa botol minum, ada yang nemu ambil air dari (mobil) job juga nggak bisa, karena apinya kan cepat membesar,” ungkap Dodi.
Lebih lanjut, Dodi mengatakan bahwa kedua calon pengantin dan juga kru WO tidak sempat melapor ke TNBTS. Namun di dekat lokasi, terdapat pos TNBTS yang mendapat laporan kebakaran.
“Nggak. Tapi kebetulan dekat lokasi itu ada pos pantau TNBTS, jadi petugas langsung nerima laporan itu dan langsung disamperin,” ungkap Dodi.
Sebelumnya pasangan yang menyewa WO untuk prewedding di Bromo adalah pria berinisial HP (39) warga Surabaya dan wanita berinisial PMP (26) warga Palembang. Akibat kejadian ini, Kapolres Probolinggo berhasil mengamankan 6 orang termasuk calon pengantin.
“Untuk sekarang lima orang yang sebelumnya statusnya sebagai saksi sudah dipulangkan dan harus wajib lapor,” ungkap Wisnu pada hari Sabtu (9/9).
Lebih lanjut, penyidik polres Probolinggo akan melibatkan ahli pidana untuk menentukan status 5 orang yang terlibat. 
“Selain itu, koordinasi dengan ahli pidana dan kejaksaan sudah kami lakukan,”ungkap Wisnu.
Akibat kejadian ini, manajer WO berinisial AW (41) asal Lumajang ditetapkan sebagai tersangka. Namun, calon pengantin dan juga kru sementara masih berstatus sebagai saksi. Melihat calon pengantin hanya wajib lapor, banyak masyarakat yang merasa kecewa terhadap kepuasan tersebut. Mengingat kebakaran Bromo mengakibatkan dampak negatif, terutama perekonomian masyarakat sekitar lokasi.

Berita Terkait

Cara Memantau SPMB Jateng 2025, Simak Langkah-langkahnya!
Polemik Batas Wilayah, Aceh dan Sumut Segera Duduk Bersama di Kemendagri
Jadwal Libur Sekolah Juni 2025 di Indonesia
Wapres Gibran Akan Resmikan Bazar Blitar Djadoel 2025, Dorong UMKM Lokal
Jalur Kereta Porong Terendam Banjir, KAI Pastikan Masih Aman Dilewati Meski dengan Kecepatan Terbatas
Jelang HUT Jakarta ke-498, Rano Karno Ziarah ke TMP Kalibata
Puluhan WNI Tertahan di Israel, Yordania, dan Iran Akibat Konflik
Pantai Parangtritis, Pesona Alam dan Mitos yang Melekat di Yogyakarta

Berita Terkait

Tuesday, 17 June 2025 - 16:40 WIB

Cara Memantau SPMB Jateng 2025, Simak Langkah-langkahnya!

Tuesday, 17 June 2025 - 16:27 WIB

Polemik Batas Wilayah, Aceh dan Sumut Segera Duduk Bersama di Kemendagri

Tuesday, 17 June 2025 - 16:25 WIB

Jadwal Libur Sekolah Juni 2025 di Indonesia

Tuesday, 17 June 2025 - 16:01 WIB

Wapres Gibran Akan Resmikan Bazar Blitar Djadoel 2025, Dorong UMKM Lokal

Tuesday, 17 June 2025 - 15:52 WIB

Jalur Kereta Porong Terendam Banjir, KAI Pastikan Masih Aman Dilewati Meski dengan Kecepatan Terbatas

Berita Terbaru

Pendidikan

Jaminan Sosial: Pilar Perlindungan Ekonomi-Sosial, Wajib Negara

Tuesday, 17 Jun 2025 - 17:39 WIB