Bila Terdapat Dua Kesempatan Investasi Yang Memerlukan Dana Investasi Yang Sama dan Diharapkan Memberikan Kas Masuk Yang Sama Pula

- Redaksi

Friday, 22 November 2024 - 19:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menentukan Pilihan Investasi Berdasarkan Return dan Risiko

Menentukan Pilihan Investasi Berdasarkan Return dan Risiko

SwaraWarta.co.idDalam dunia investasi, keputusan untuk memilih proyek yang tepat tidak hanya bergantung pada besarnya kas masuk yang diharapkan tetapi juga pada tingkat risiko yang menyertainya. Dua proyek investasi yang memerlukan dana sama dan memiliki kas masuk yang sama belum tentu memiliki nilai yang setara karena perbedaan risiko atau ketidakpastian.

Risiko dalam investasi dapat didefinisikan sebagai ketidakpastian dalam mendapatkan hasil yang berbeda dari nilai harapan. Risiko ini dapat diukur menggunakan deviasi standar, yang mencerminkan sejauh mana hasil aktual dapat menyimpang dari nilai rata-rata yang diharapkan.

Artikel ini akan menghitung dan membandingkan return yang diharapkan serta deviasi standar untuk dua pilihan investasi dari PT. A dan PT. B berdasarkan data probabilitas dan hasil return mereka.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Soal Lengkap:

Bila terdapat dua kesempatan investasi yang memerlukan dana investasi yang sama dan diharapkan memberikan kas masuk yang sama pula, maka kita tidak dapat mengatakan bahwa ke dua investasi tersebut sama saja.

Baca Juga :  7 Cara Bangkit dari Keterpurukan Ekonomi

Hal ini karena risiko atau ketidakpastian rencana investasi tersebut mungkin tidak sama.

Apabila risiko didefinisikan sebagai ketidakpastian memperoleh nilai yang berbeda dari nilai pengharapan, maka risiko tersebut dapat dinyatakan sebagai deviasi standar nilai tersebut.

Berikut data dari 2 pilihan rencana investasi:

Probabilitas (Pi) PT. A PT. B
0.30 16% 17%
0.40 13% 13%
0.30 10% 11%

1. Hitunglah return yg diharapkan dari proyek PT. A dan PT. B

2. Hitung deviasi standar dari PT. A dan PT. B
30 Modul 5, kegiatan belajar 1

Jawaban:

Data Investasi PT. A dan PT. B

Berikut adalah data probabilitas (Pi) dan return untuk kedua proyek:

Probabilitas (Pi) PT. A (%) PT. B (%)
0.30 16 17
0.40 13 13
0.30 10 11

Langkah-Langkah Perhitungan

1. Menghitung Return yang Diharapkan

Return yang diharapkan (Expected Return) dihitung menggunakan rumus:

Baca Juga :  JAWABAN! Bagaimana Cara Penyerahan Wewenang Pemerintahan oleh Pemerintah Pusat Kepada Daerah

E(R)=(Pi×Ri)

Di mana:

  • PiP_i = Probabilitas masing-masing return.
  • RiR_i = Return yang mungkin terjadi.

2. Menghitung Deviasi Standar

Deviasi standar mengukur risiko dari setiap proyek dan dihitung menggunakan rumus:

Di mana:

  • E(R)E(R) = Return yang diharapkan.
  • RiR_i = Return aktual.
  • σ\sigma = Deviasi standar.

Perhitungan Return yang Diharapkan

a. PT. A

b. PT. B

E(RB)=(0.30×17)+(0.40×13)+(0.30×11)E(RB)=5.1+5.2+3.3E(RB)=13.6%

Kesimpulan:

  • Return yang diharapkan untuk PT. A adalah 13%.
  • Return yang diharapkan untuk PT. B adalah 13.6%.

Perhitungan Deviasi Standar

a. PT. A

 

b. PT. B

Kesimpulan:

  • Deviasi standar untuk PT. A adalah 2.32%.
  • Deviasi standar untuk PT. B adalah 2.38%.
Baca Juga :  Jelaskan Apa Saja yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan Anak?

Analisis dan Kesimpulan

Dari perhitungan di atas, dapat disimpulkan bahwa:

  1. Return yang diharapkan: PT. B memiliki return yang diharapkan lebih tinggi (13.6%) dibanding PT. A (13%).
  2. Risiko (Deviasi Standar): PT. A memiliki risiko yang sedikit lebih rendah (2.32%) dibanding PT. B (2.38%).

Jika investor lebih mengutamakan return, maka PT. B adalah pilihan yang lebih baik. Namun, jika risiko menjadi prioritas, PT. A lebih layak dipilih.

Penutup

Dalam investasi, pengambilan keputusan tidak hanya berdasarkan return yang diharapkan tetapi juga risiko yang menyertainya. Perhitungan seperti return yang diharapkan dan deviasi standar sangat penting untuk membantu investor dalam memilih proyek yang paling sesuai dengan profil risiko mereka.

Sebagai saran, investor disarankan untuk mempertimbangkan faktor lain seperti kondisi pasar dan tujuan investasi sebelum mengambil keputusan akhir.

Berita Terkait

Bapak dan Ibu Guru, Mari Kita Memahami Gaya Belajar dari Peserta Didik Kita
Apa yang Dimaksud dengan Experiential Learning Menurut David Kolb?
Apa Itu yang Dimaksud dengan Meningkatkan Kemampuan Secara Kritis? Berikut ini Penjelasannya!
Apa Saja Model Teori Pembuktian yang Dianut dalam Sistem Hukum Acara Pidana Indonesia?
MENURUT Saudara, Bagaimanakah Akibat Hukumnya Jika Nabilla Tetap Melakukan Perbuatan Hukum Tanpa Ada Wali Nya
APABILA Amir Melakukan Pernikahan Siri (Perkawinan Secara Agama) Apakah Diperbolehkan Menurut Peraturan Perundang-Undangan!
SUNEO Telah Tinggal Di Sebuah Perumahan Di Sebelah Rumahnya Terdapat Tanah Kosong Yang Tidak Diketahui Siapa Pemilik Tanah Tersebut Selama Lebih Dari
JELASKAN Menurut Pendapat Saudara, Apakah Amir Dapat Melangsungkan Pernikahan Secara Sah Menurut Negara? Berikan Dasar Hukumnya!

Berita Terkait

Friday, 20 June 2025 - 14:55 WIB

Bapak dan Ibu Guru, Mari Kita Memahami Gaya Belajar dari Peserta Didik Kita

Friday, 20 June 2025 - 14:43 WIB

Apa yang Dimaksud dengan Experiential Learning Menurut David Kolb?

Thursday, 19 June 2025 - 17:30 WIB

Apa Itu yang Dimaksud dengan Meningkatkan Kemampuan Secara Kritis? Berikut ini Penjelasannya!

Thursday, 19 June 2025 - 16:57 WIB

Apa Saja Model Teori Pembuktian yang Dianut dalam Sistem Hukum Acara Pidana Indonesia?

Thursday, 19 June 2025 - 16:04 WIB

MENURUT Saudara, Bagaimanakah Akibat Hukumnya Jika Nabilla Tetap Melakukan Perbuatan Hukum Tanpa Ada Wali Nya

Berita Terbaru

KPK akan Siap Mengawasi Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji 2024

Berita

KPK akan Siap Mengawasi Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji 2024

Friday, 20 Jun 2025 - 16:20 WIB