Siap-Siap! Ekstrimis Israel di Tepi Barat, Dilarang Masuk ke Belgia

- Redaksi

Thursday, 7 December 2023 - 08:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Perdana Menteri Belgia, Alexander De Croo Larang Masuk Ekstrimis Israel Tepi Barat-SwaraWarta.co.id (Sumber: Kompas.com)

SwaraWarta.co.id – Sebuah kebijakan akan dikeluarkan Belgia berhubungan dengan kekerasan yang dilakukan oleh ekstrimis Israel di Tepi Barat.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Alexander De Croo, dalam hal ini adalah Perdana Menteri Belgia, menyatakan niatnya untuk melarang masuk ekstremis Israel pelaku kekerasan di Tepi Barat, dengan fokus pada konsekuensi kekerasan terhadap warga sipil.

Belgia telah berkomitmen untuk bekerja sama dengan Amerika Serikat dalam memberlakukan sanksi terhadap pemukim Israel yang terlibat dalam kekerasan di wilayah tersebut, sementara juga berupaya untuk mendorong Uni Eropa agar mengambil langkah serupa.

Baca Juga :  Anak Lilis Karlina Kembali Tersandung Kasus Narkoba, Begini Faktanya!

Perdana Menteri De Croo mendesak pihak terkait untuk patuh pada hukum internasional dan memastikan akses kemanusiaan ke Jalur Gaza, yang terus dibombardir oleh pasukan Israel sejak 7 Oktober, bisa dibuka.

De Croo menyoroti urgensi menghentikan pembunuhan warga sipil di Jalur Gaza.

Belgia, yang akan memegang jabatan Presiden Dewan Uni Eropa dari 1 Januari hingga 30 Juni 2024, berkomitmen untuk memperjuangkan isu ini.

Sebelumnya, pemimpin G7 telah mengutuk kekerasan pemukim terhadap warga Palestina di Tepi Barat dan menyerukan pengadilan bagi para pelaku pada hari Kamis.

Pemimpin G7 menyatakan keprihatinan mendalam terhadap dampak buruk yang dialami penduduk sipil Palestina di Gaza.

Mereka menekankan perlunya tindakan yang lebih efektif untuk mencegah peningkatan jumlah pengungsi dan melindungi infrastruktur sipil.

Baca Juga :  Diduga Tersengat Listrik, Mahasiswa Itera Tewas

Pemimpin G7 mengutuk eskalasi kekerasan ekstremis oleh pemukim terhadap warga Palestina di Tepi Barat, menyatakan bahwa tindakan tersebut mengacaukan keamanan dan stabilitas serta mengancam harapan perdamaian yang abadi.

Apa yang dilakukan oleh Belgia harusnya dilakukan pula oleh negara-negara di kawasan Uni Eropa, mengingat apa yang dilakukan oleh tentara Israel terhadap warga sipil Palestina sudah di luar kewajaran.

Hal ini tentu saja menuai banyak kecaman dari seluruh negara di dunia akan apa yang dilakukan oleh Israel.

Banyak negara yang berupaya memberikan sanksi kepada Israel atas kejahatannya selama ini yang telah menyebabkan banyak korban warga sipil di Tepi Barat.*****

Berita Terkait

Iran Tolak Gencatan Senjata dengan Israel, Siap Sambut Kehancuran!
Grebeg Suro 2025 Jadi Momen Bersejarah, Ponorogo Terima Sertifikat UNESCO
Polda Jabar Tangkap 44 Tersangka Kasus Judi di Bandung, Lokasi Berkedok Tempat Hiburan
Puan Maharani Desak Evaluasi Menyeluruh SPMB 2025, Soroti Masalah Zonasi dan Manipulasi Data
Bolu Ketan Hitam Jadi Viral, Rasanya Bikin Penasaran!
Tur Helikopter Bareng Hakim MA, Windy Idol Kembali Diperiksa KPK
Tragedi Kekerasan Dalam Rumah Tangga di Tangerang Selatan, Suami Bunuh Istri dan Minta Tetangga Laporkan ke Polisi
ZTE Nubia Focus 2 5G, Ponsel Gabungan Desain Ramping dengan Fitur Canggih

Berita Terkait

Wednesday, 18 June 2025 - 16:55 WIB

Iran Tolak Gencatan Senjata dengan Israel, Siap Sambut Kehancuran!

Wednesday, 18 June 2025 - 16:47 WIB

Grebeg Suro 2025 Jadi Momen Bersejarah, Ponorogo Terima Sertifikat UNESCO

Wednesday, 18 June 2025 - 16:38 WIB

Polda Jabar Tangkap 44 Tersangka Kasus Judi di Bandung, Lokasi Berkedok Tempat Hiburan

Wednesday, 18 June 2025 - 16:36 WIB

Puan Maharani Desak Evaluasi Menyeluruh SPMB 2025, Soroti Masalah Zonasi dan Manipulasi Data

Wednesday, 18 June 2025 - 16:33 WIB

Bolu Ketan Hitam Jadi Viral, Rasanya Bikin Penasaran!

Berita Terbaru

Kode Redeem ML Terbaru 18 Juni 2025

Teknologi

Kode Redeem ML Terbaru 18 Juni 2025, Klaim Hadiahnya Langsung!

Wednesday, 18 Jun 2025 - 16:41 WIB