Prabowo Subianto Bertemu Mohammed bin Zayed, Perkuat Kerja Sama Indonesia-UEA

- Redaksi

Sunday, 24 November 2024 - 19:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SwaraWarta.co.id – Dari perjalanan dinas luar negeri, pada Sabtu, 23 November 2024, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melakukan pertemuan dengan Presiden Uni Emirat Arab (UEA), Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ),

di Abu Dhabi. Pertemuan ini menjadi bukti kedekatan hubungan kedua negara yang telah terjalin lama.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

MBZ menyampaikan rasa bangganya terhadap hubungan yang sudah terbina selama bertahun-tahun antara dirinya dan Prabowo.

Ia menegaskan bahwa hubungan kedua negara bukanlah sesuatu yang baru, melainkan sudah terjalin dengan baik sejak lama.

“Saya bangga dengan hubungan kita yang sudah berlangsung lama, dan saya berharap hubungan ini terus berkembang demi kebaikan kedua bangsa dan negara,” ujar MBZ dalam pernyataannya yang dirilis pada Minggu, 24 November 2024.

Baca Juga :  Partai Garda Republik Indonesia Luncurkan Logo Baru dengan Semangat Perjuangan Rakyat

Kehadiran Prabowo di Abu Dhabi disambut dengan meriah oleh pemerintah UEA. Sebagai bentuk penghormatan, Prabowo disambut dengan tembakan meriam sebanyak 21 kali, diiringi dengan iring-iringan pasukan berkuda dan unta.

Pasukan tersebut berjajar rapi di sepanjang jalan menuju Istana Kepresidenan Qasr Al Watan, tempat pertemuan berlangsung.

Begitu sampai di pintu masuk istana, Prabowo langsung disambut oleh MBZ.

Sambutan megah ini menunjukkan betapa pentingnya hubungan diplomatik antara Indonesia dan UEA, yang tercermin dalam upacara penyambutan yang melibatkan pasukan angkatan bersenjata UEA dari ketiga matra.

Hal ini menggambarkan besarnya perhatian dan rasa hormat yang diberikan oleh UEA terhadap Indonesia.

Dalam pertemuan bilateral tersebut, Prabowo dan MBZ sepakat untuk memperkuat kerja sama antara kedua negara, khususnya di bidang ekonomi dan strategi bersama.

Baca Juga :  Kasus Bayi Terlantar di Jakarta Timur: Pelaku Ternyata Tak Dapat Restu

Prabowo menekankan pentingnya kerja sama ini untuk mendukung kemajuan kedua negara, termasuk dalam hal ketahanan pangan, ketahanan energi, serta hilirisasi sumber daya alam Indonesia.

Prabowo menjelaskan bahwa pemerintah Indonesia berfokus pada upaya untuk memastikan ketahanan pangan dan energi, dua hal yang sangat krusial bagi pembangunan negara.

Selain itu, ia juga menekankan pentingnya pengolahan bahan mentah yang ada di Indonesia agar dapat memberikan nilai tambah yang lebih tinggi.

“Kami ingin mengundang UEA untuk berpartisipasi aktif dalam ekonomi Indonesia, khususnya dalam hilirisasi dan pengolahan bahan baku yang kami miliki,” ujar Prabowo.

Kesepakatan ini menjadi langkah penting dalam memperdalam kerja sama ekonomi yang telah ada antara kedua negara, dan diharapkan dapat menciptakan peluang yang saling menguntungkan di masa depan.

Baca Juga :  Budiman Sudjatmiko Dapat Kesempatan Proyek Pembangunan 3 Juta Rumah

Dengan dukungan dan partisipasi aktif UEA dalam berbagai sektor ekonomi Indonesia, diharapkan hubungan bilateral ini akan semakin kokoh dan bermanfaat bagi kedua belah pihak.

Pertemuan ini juga menegaskan komitmen Indonesia untuk terus membuka peluang kerja sama internasional, baik dalam bidang ekonomi, teknologi, maupun sektor lainnya, demi mencapai kemajuan yang berkelanjutan.

Prabowo berharap bahwa ke depan, hubungan antara Indonesia dan UEA akan semakin erat dan memberikan manfaat yang signifikan bagi kedua negara.***

Berita Terkait

PPIH Fasilitasi Lansia dan Disabilitas: Bus Shalawat Khusus Menuju Masjidil Haram
Armada Jamaah Haji Menuju Makkah: 17 Kloter Bergerak dari Madinah
Dua Jamaah Haji Jember Idap Demensia, Alami Histeris dan Rindu Kampung Halaman
Hati-hati Jamaah Haji, Merokok di Masjidil Haram Ancam Hukuman Penjara
Derita Kakek NTB: 30 Jam Terlunta di Bandara Madinah Karena Paspor
Siswi Difabel di Magetan Hilang di Hutan Saat Temani Keluarga Panen Kunyit
Ratusan Umat Buddha Mulai Ritual Waisak di Candi Mendut dan Borobudur
Negara Diminta Tegas, Satgas Premanisme Harus Tunjukkan Keberpihakan ke Rakyat

Berita Terkait

Sunday, 11 May 2025 - 17:46 WIB

PPIH Fasilitasi Lansia dan Disabilitas: Bus Shalawat Khusus Menuju Masjidil Haram

Sunday, 11 May 2025 - 17:41 WIB

Armada Jamaah Haji Menuju Makkah: 17 Kloter Bergerak dari Madinah

Sunday, 11 May 2025 - 17:36 WIB

Dua Jamaah Haji Jember Idap Demensia, Alami Histeris dan Rindu Kampung Halaman

Sunday, 11 May 2025 - 17:31 WIB

Hati-hati Jamaah Haji, Merokok di Masjidil Haram Ancam Hukuman Penjara

Sunday, 11 May 2025 - 17:26 WIB

Derita Kakek NTB: 30 Jam Terlunta di Bandara Madinah Karena Paspor

Berita Terbaru