Rahasia Pertahanan Negara dalam Debat Capres Ketiga dari Sudut Pandang Mahfud MD

- Redaksi

Tuesday, 9 January 2024 - 10:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mahfud MD Tanggapi Soal Rahasia Pertahanan-SwaraWarta.co.id (Sumber: Radar Cianjur)

SwaraWarta.co.idMahfud MD, calon wakil presiden nomor urut 3, baru-baru ini menyampaikan pandangannya terkait debat ketiga Pilpres 2024-2029, khususnya mengenai pertanyaan yang diajukan oleh Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo kepada Prabowo Subianto.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam penjelasannya di Gelanggang Dharma Ayu, Indramayu, Jawa Barat, pada Senin (8/1/2024), Mahfud mengatakan bahwa tidak semua data yang diminta dalam debat tersebut dapat dianggap sebagai informasi terbuka.

Menurutnya, beberapa pertanyaan mencakup aspek yang bersifat rahasia, yang tidak boleh diungkapkan secara publik.

“Debat itu ya datanya dibuka di debat itu, bukan mengajak ngomong berdua.

Baca Juga :  Update Terkini Video Syur Anak Musisi, Polisi Kantongi Identitas Pemeran Pria

Dan tidak semua yang ditanyakan tuh rahasia,” ujarnya.

Mahfud kemudian memberikan contoh tentang jenis informasi yang termasuk dalam kategori rahasia negara.

Menurutnya, hal-hal seperti orang desersi, strategi pertahanan, dan intelijen termasuk dalam informasi yang dilindungi oleh undang-undang sebagai rahasia negara.

“Rahasia tuh ada undang-undangnya. Yang dimaksud rahasia negara itu misalnya orang desersi, strategi pertahanan, intelijen. Itu rahasia negara,” katanya.

Meskipun anggaran menjadi salah satu topik yang dibahas dalam debat tersebut, Mahfud menegaskan bahwa anggaran bukanlah hal yang bersifat rahasia.

Dia juga mencatat bahwa Prabowo mengusulkan untuk membahas anggaran melalui diskusi pribadi, bukan dalam forum debat.

“Enggak boleh dong. Ini adalah debat, harus ke publik jelaskan juga itu, salahnya data di sini, saya punya gitu, kalau ngajak ngomong berdua, namanya itu rembukan, bukan debat,” ujarnya.

Baca Juga :  Game "Grow a Garden" Jadi Favorit, Bukti Permainan Santai Bisa Populer

Presiden Joko Widodo juga memberikan pandangan serupa terkait data pertahanan dan keamanan yang menjadi pembahasan dalam debat capres pada 7 Januari 2024.

Menurut Jokowi, tidak semua informasi terkait pertahanan dan keamanan bisa diungkapkan secara terbuka.

Yang berhubungan dengan pertahanan, yang berkaitan dengan keamanan negara, berkaitan dengan alutsista, itu ada yang bisa terbuka tapi banyak yang memang harus kita rahasiakan,” ujarnya.

Jokowi menekankan bahwa aspek-aspek tersebut menyangkut strategi besar negara dan tidak dapat diungkapkan secara terbuka seperti di toko kelontong.

“Nggak bisa semua dibuka kayak toko kelontong. Nggak bisa,” katanya.

Dengan demikian, pandangan Mahfud MD dan Joko Widodo menyoroti kompleksitas dalam membahas informasi tertentu dalam forum debat yang secara alamiah diharapkan transparan.

Baca Juga :  Momen Menggemaskan: Presiden Prabowo dan Kucing Kesayangannya, Bobby Kertanegara

Meskipun debat menjadi sarana penting untuk menginformasikan pemilih, perdebatan mengenai sejauh mana informasi strategis harus diungkapkan secara terbuka akan terus menjadi topik yang menarik perhatian dalam konteks demokrasi.***

Berita Terkait

Kelebihan Airbus A400M: Penguatan Baru untuk Kesiapan Udara Strategis Indonesia
PPN 12% Resmi Berlaku: Simak Penjelasan Lengkap dan Dampaknya bagi Masyarakat
Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan Mulai November 2025, Ini Syarat dan Mekanismenya
Gubernur Riau Abdul Wahid Terjaring OTT KPK, Diduga Terkait Proyek Infrastruktur Dinas PUPR
Jadwal SIM Keliling Bandung November 2025: Lokasi dan Syarat Perpanjangan
Amerika Serikat Ancam Serang Fasilitas Militer Venezuela, Ketegangan Memanas
Pencairan TPG Triwulan III 2025: Gelombang, Jadwal, dan Cara Cek Status
KKS Baru BNI 2025: Jadwal dan Cara Cek Pencairan Dana Bantuan Sosial

Berita Terkait

Wednesday, 5 November 2025 - 09:46 WIB

Kelebihan Airbus A400M: Penguatan Baru untuk Kesiapan Udara Strategis Indonesia

Tuesday, 4 November 2025 - 17:31 WIB

PPN 12% Resmi Berlaku: Simak Penjelasan Lengkap dan Dampaknya bagi Masyarakat

Tuesday, 4 November 2025 - 13:49 WIB

Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan Mulai November 2025, Ini Syarat dan Mekanismenya

Tuesday, 4 November 2025 - 12:29 WIB

Gubernur Riau Abdul Wahid Terjaring OTT KPK, Diduga Terkait Proyek Infrastruktur Dinas PUPR

Monday, 3 November 2025 - 16:57 WIB

Jadwal SIM Keliling Bandung November 2025: Lokasi dan Syarat Perpanjangan

Berita Terbaru