Presiden Jokowi dan Xi Jinping Adakan Kerjasama dalam Investasi

- Redaksi

Thursday, 19 October 2023 - 08:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Jokowi dan Xi Jinping membahas kerjasama dalam investasi (Foto: setkab.go.id)

SwaraWarta.co.id – Suasana Great Hall of the People di
Beijing begitu memukau saat Presiden Joko Widodo dan Presiden Republik Rakyat Tiongkok
(RRT) Xi Jinping mengadakan pertemuan bilateral yang istimewa.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Acara ini dipenuhi dengan nuansa hangat dari upacara
penyambutan resmi, dan selanjutnya, kedua pemimpin berbicara mengenai empat isu
penting yang berdampak besar.

Pertama-tama, Presiden Jokowi berbicara tentang kolaborasi dalam investasi, dengan fokus utama pada bidang baterai kendaraan listrik dan
industri otomotif, produksi suku cadang, sektor petrokimia, dan produksi baja.

Tak lupa, Presiden juga menggarisbawahi pentingnya kerja
sama di Halal Center.

Baca Juga :  BMKG Imbau Warga Riau Waspadai Cuaca Panas Ekstrem Akibat Siklon Tropis

Beliau juga memberikan dorongan kuat untuk mengembangkan
kerja sama ekonomi dengan proyek koridor ekonomi berjudul “Two Countries,
Twin Parks”.

Dalam konteks ini, Presiden Jokowi berharap RRT bisa menjadi
mitra strategis dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara.

Kemudian, pembicaraan beralih ke perdagangan dan keuangan.

Presiden Jokowi dengan tulus mengapresiasi pertumbuhan
perdagangan bilateral yang seimbang antara kedua negara.

Selanjutnya, beliau mengusulkan perluasan protokol
perdagangan dan kuota impor untuk produk seperti sarang burung walet,
perikanan, pertanian, dan buah tropis.

Dalam hal keuangan, Presiden mendukung rencana pembentukan
transaksi mata uang lokal melalui QR cross border untuk memudahkan ekspor-impor
dan investasi.

Ketiga, Presiden Jokowi menyoroti pentingnya ketahanan
energi.

Baca Juga :  Tragedi Ledakan Sumur Minyak Ilegal di Tahura Sultan Thaha Syaifuddin, Satu Warga Tewas

Beliau menjelaskan bahwa Indonesia tengah giat memperluas
jaringan pembangkit energi baru terbarukan hingga mencapai 60GW hingga tahun
2040.

Presiden berharap RRT dapat memberikan dukungan dalam implementasi
kerja sama kelistrikan Indonesia-RRT, sebagai langkah untuk memperkuat sektor
energi kedua negara.

Terakhir, Presiden Jokowi mempromosikan peningkatan sektor
pariwisata antara kedua negara.

Ini termasuk peningkatan frekuensi penerbangan langsung
antara Indonesia dan RRT, peningkatan beasiswa, dan pelatihan vokasi bagi
mahasiswa Indonesia.

Selain itu, beliau juga berbicara tentang kerja sama desa
dengan peningkatan kapasitas kepala desa Indonesia, membuka peluang lebih
banyak kerja sama di tingkat lokal.

Selama pertemuan, kedua pemimpin juga berbagi pandangan
mengenai situasi dunia saat ini, termasuk masalah di Gaza.

Baca Juga :  Atas Permintaan Prabowo, Relawan Tak Jadi Gelar Aksi di Depan MK

Indonesia dan RRT sepakat bahwa deeskalasi situasi dan fokus
pada isu kemanusiaan adalah hal yang sangat penting.

Pertemuan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat pemerintah
Indonesia, termasuk Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan
Zulkifli Hasan, Menteri Badan Usaha Milik Negara dan Ad Interim Menteri
Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Erick Thohir, Sekretaris Kabinet
Pramono Anung, dan Duta Besar RI untuk RRT Djauhari Oratmangun.

Suatu pertemuan yang membawa harapan dan peluang yang cerah
bagi kedua negara dimasa yang akan datang.

Berita Terkait

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih
Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025
UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya
Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor
Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!
Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera
Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?
KPAI Bima Kota: Menguatkan Perlindungan Anak Melalui Layanan Cepat dan Terpercaya

Berita Terkait

Tuesday, 16 December 2025 - 16:55 WIB

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih

Monday, 15 December 2025 - 17:02 WIB

Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025

Monday, 15 December 2025 - 14:28 WIB

UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya

Sunday, 14 December 2025 - 16:19 WIB

Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor

Saturday, 13 December 2025 - 15:30 WIB

Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!

Berita Terbaru

Berita

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih

Tuesday, 16 Dec 2025 - 16:55 WIB

1500890 Nomor Apa?

Teknologi

1500890 Nomor Apa? Penjelasan dan Keamanan Informasi

Tuesday, 16 Dec 2025 - 14:33 WIB