Tewaskan 3 Orang, KNKT Sebut Pesawat Latih Masih Muda

- Redaksi

Monday, 20 May 2024 - 08:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Puing-puing pesawat latih
( Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Tiga orang meninggal dunia dalam kecelakaan pesawat latih di Lapangan Sunburst BSD, Tangerang Selatan. 

Menurut Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), pesawat tersebut masih dalam kondisi yang cukup baik dan tidak terlalu tua. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya belum liat datanya. Tapi (pesawat) ini, nggak terlalu tua juga,” kata Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono kepada wartawan di lokasi, Minggu (19/5/2024).

“(Soal layak atau tidak) kami belum bisa ngomong, kami akan mempelajari dulu data-datanya semuanya,” imbuhnya.

Baca Juga:

Tembok Pabrik di Bogor ditubruk Truk Boks

Puing-puing pesawat sudah berhasil dievakuasi dengan menggunakan crane dan diangkut oleh mobil towing dan truk. 

Baca Juga :  Rupiah Mendadak Melemah dalam Konversi Mesin Pencarian Google Sebesar Rp8.170, Warganet: Google Lagi Error

“Seperti yang kita lihat bersama di sini, kami mengumpulkan semua serpihan, kami mencatat tadi ada mesin yang jatuh di sebelah sana terus ada bagian baling-baling yang jatuh di sebelah sini. Semua posisi-posisinya. Itu nanti dari posisi posisi jatuhnya kita akan mencoba bagaimana sih sikap pesawat ketika terakhir-terakhir sebelum menabrak pohon,” kata Soerjanto Tjahjono.

Baca Juga:

Siswa SMP di Mojokerto Tewas Terlindas Truk Kontainer, Bergini Kronologinya!

Menurut Soerjanto Tjahjono, KNKT belum dapat memberikan detail mengenai penyebab kecelakaan tersebut. 

Investasi dilakukan terhadap semua komponen pesawat, termasuk komunikasi terakhir dengan menara pengawas.

“Belum ada, terlalu dini lah itu,” tegasnya.

“Untuk dilakukan investigasi selanjutnya. tapi nanti setelah nunggu informasi-informasi yang lain, baru menentukan apa yang kami bongkar jadi bukannya terus kami bongkar semuanya, enggak. Tapi tergantung informasi yang kami dapatkan, termasuk percakapan dengan menara pengawas, itu nanti kamj dengerin apa yang menjadi percakapannya,” lanjut dia.

Berita Terkait

Cara Memantau SPMB Jateng 2025, Simak Langkah-langkahnya!
Polemik Batas Wilayah, Aceh dan Sumut Segera Duduk Bersama di Kemendagri
Jadwal Libur Sekolah Juni 2025 di Indonesia
Wapres Gibran Akan Resmikan Bazar Blitar Djadoel 2025, Dorong UMKM Lokal
Jalur Kereta Porong Terendam Banjir, KAI Pastikan Masih Aman Dilewati Meski dengan Kecepatan Terbatas
Jelang HUT Jakarta ke-498, Rano Karno Ziarah ke TMP Kalibata
Puluhan WNI Tertahan di Israel, Yordania, dan Iran Akibat Konflik
Masdddho Batal Tampil di Pembukaan Grebeg Suro 2025, Pindah ke Penutupan

Berita Terkait

Tuesday, 17 June 2025 - 16:40 WIB

Cara Memantau SPMB Jateng 2025, Simak Langkah-langkahnya!

Tuesday, 17 June 2025 - 16:27 WIB

Polemik Batas Wilayah, Aceh dan Sumut Segera Duduk Bersama di Kemendagri

Tuesday, 17 June 2025 - 16:25 WIB

Jadwal Libur Sekolah Juni 2025 di Indonesia

Tuesday, 17 June 2025 - 16:01 WIB

Wapres Gibran Akan Resmikan Bazar Blitar Djadoel 2025, Dorong UMKM Lokal

Tuesday, 17 June 2025 - 15:52 WIB

Jalur Kereta Porong Terendam Banjir, KAI Pastikan Masih Aman Dilewati Meski dengan Kecepatan Terbatas

Berita Terbaru

Pendidikan

Jaminan Sosial: Pilar Perlindungan Ekonomi-Sosial, Wajib Negara

Tuesday, 17 Jun 2025 - 17:39 WIB