Kerjakan 21 Proyek Strategis, Pemkot Madiun Gandeng Kejaksaan

- Redaksi

Thursday, 15 August 2024 - 16:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemkot Madiun Gandeng Kejaksaan (Dok. Ist)

Pemkot Madiun Gandeng Kejaksaan (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur, bekerja sama dengan Kejaksaan Negeri setempat untuk mengawasi pelaksanaan 21 proyek strategis yang akan dilakukan pada tahun anggaran 2024.

Tujuannya adalah untuk memastikan proyek-proyek tersebut berjalan sesuai aturan, berkualitas, efektif, efisien, dan akuntabel, serta menghindari penyalahgunaan.

Baca Juga: Prabowo Subianto Siap Berkantor di IKN Usai Dilantik

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Madiun, Thariq Megah, menjelaskan bahwa keterlibatan Kejaksaan diperlukan agar hasil dari proyek-proyek strategis ini sesuai dengan standar yang ditetapkan.

“Dengan demikian hasil pekerjaan proyek strategis daerah dapat tepat mutu, waktu dan kualitas,” katanya.

Salah satu jaksa di Kejaksaan Negeri Kota Madiun, Eko Wahyono, yang juga menjadi anggota tim pengawas, menambahkan bahwa ada 21 proyek yang didampingi oleh tim mereka.

Baca Juga :  Jadwal Semifinal Timnas Indonesia di Piala AFF U-19 2024, Catat Mulai Sekarang!

Dari jumlah tersebut, 11 proyek berada di bawah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, termasuk proyek pembangunan tahap kedua Pondok Lansia.

Proyek-proyek lain yang juga diawasi antara lain pembangunan Jembatan Patihan, Instalasi Pengelolaan Lumpur Tinja (IPLT), pembangunan Pasar Pancasila, serta Mal Pelayanan Publik (MPP).

Misalnya, pembangunan Pondok Lansia Tahap II yang menghabiskan anggaran sebesar Rp8,6 miliar.

Pendampingan ini bertujuan untuk meminimalkan kesalahan dan penyalahgunaan anggaran. Proyek Instalasi Pengelolaan Lumpur Tinja (IPLT) yang bernilai Rp10,6 miliar juga diawasi dengan ketat.

Diharapkan, semua proyek yang dijalankan oleh Pemerintah Kota Madiun dan didampingi oleh Kejaksaan dapat berjalan dengan baik dan mencapai hasil yang diharapkan.

Baca Juga :  Wisatawan Tewas Dimangsa Hiu Setelah Terseret Arus di Perairan Indonesia

Baca Juga: PUPR Butuh Rp 46,06 Triliun untuk Rampungkan Proyek Jalan di IKN

“Harapannya, pembangunan yang dilaksanakan Pemkot dan dikawal PPS Kejari Kota Madiun bisa berjalan dengan baik,” kata Eko.

Berita Terkait

Stasiun KAI Daop 8 Surabaya Sambut Natal 2024 dengan Dekorasi Meriah dan Pohon Cemara Tertinggi
Ngaku Jadi Wartawan, Pria di Madiun Nekat Cabuli Anak Dibawah Umur, Hukuman 15 Tahun Menanti
Polda Sumut Berikan Trauma Healing untuk Keluarga Korban Pembunuhan di Percut Sei Tuan
Etika Dakwah di Era Digital: Menjaga Lisan dan Adab dalam Berdakwah
Tragedi di Tol Pasuruan-Probolinggo: Pelatih Persewangi Banyuwangi, Syamsuddin Batola, Meninggal Dunia
Prediksi, Head to Head dan Susunan Pemain Cagliari vs Atalanta di Liga Serie A Italia Musim 2024/2025, 14 Desember 2024
Crazy Rich Surabaya, Budi Said, Dituntut 16 Tahun Penjara dalam Kasus Korupsi Emas Antam
Waspadai Bahaya Dermaroller dan Merkuri dalam Kosmetik: Pentingnya Perawatan oleh Ahli

Berita Terkait

Saturday, 14 December 2024 - 05:07 WIB

Stasiun KAI Daop 8 Surabaya Sambut Natal 2024 dengan Dekorasi Meriah dan Pohon Cemara Tertinggi

Saturday, 14 December 2024 - 05:03 WIB

Ngaku Jadi Wartawan, Pria di Madiun Nekat Cabuli Anak Dibawah Umur, Hukuman 15 Tahun Menanti

Friday, 13 December 2024 - 21:24 WIB

Polda Sumut Berikan Trauma Healing untuk Keluarga Korban Pembunuhan di Percut Sei Tuan

Friday, 13 December 2024 - 21:17 WIB

Etika Dakwah di Era Digital: Menjaga Lisan dan Adab dalam Berdakwah

Friday, 13 December 2024 - 21:10 WIB

Tragedi di Tol Pasuruan-Probolinggo: Pelatih Persewangi Banyuwangi, Syamsuddin Batola, Meninggal Dunia

Berita Terbaru