Swarawarta.co.id – Sebuah kehormatan besar datang kepada Brigadir Toni Kisnavan, Bhabinkamtibmas Desa Petala Bumi Polsek Seberida Polres Indragiri Hulu.
Sapi ternakannya, Remon, terpilih menjadi hewan kurban untuk Presiden RI Prabowo Subianto di Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, dalam rangka perayaan Idul Adha 2025.
Brigadir Toni, yang juga memiliki usaha sampingan berternak sapi, membagikan cerita di balik kesuksesan sapinya. Remon, sapi jenis simental cross, dibeli saat berusia 3,5 tahun dan dirawat dengan penuh perhatian.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pakan berkualitas seperti ampas tahu, konsentrat, dan rumput segar diberikan secara teratur. Selain itu, sapi Remon juga diberi jamu tradisional untuk memastikan kualitasnya.
“Alhamdulillah, saya bersyukur dan merasa sangat senang sapi kami terpilih menjadi hewan kurban Presiden. Terima kasih juga kepada Dinas Peternakan Indragiri Hulu yang telah memfasilitasi kami hingga akhirnya terpilih menjadi kurban Pak Presiden,” katanya.
Perhatian besar juga diberikan pada kesehatan dan kebersihan sapi. Brigadir Toni sangat berhati-hati agar sapi ternaknya tidak terjangkit penyakit seperti PMK (penyakit mulut dan kuku). Hasilnya, Remon tumbuh menjadi sapi yang sehat dan kuat, dengan berat mencapai 900 kilogram pada usia 4,5 tahun.
“Kesehatan dan kebersihan sapi kami jaga dengan sangat teliti. Setiap hari sapi ini dimandikan dua kali. Jika ada tanda-tanda sakit, kami segera memanggil dokter hewan untuk memastikan kondisinya,” ucapnya
Sapi Remon kemudian dibeli oleh Presiden Prabowo Subianto dengan harga Rp73 juta. Uang hasil penjualan ini akan digunakan untuk pengembangan usaha ternak sapi, termasuk pembangunan kandang baru dan perluasan kerja sama dengan petani ternak lainnya.
Kisah Brigadir Toni dan sapi Remon ini menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha ternak sapi dengan penuh dedikasi dan perhatian.
Dengan kerja keras dan ketekunan, kesuksesan dapat diraih dan memberikan manfaat bagi diri sendiri dan orang lain.