Bejat! Pedagang Kue di Mojokerto Todongkan Pisau Sebelum Perkosa Menantunya Sendiri

- Redaksi

Thursday, 23 May 2024 - 02:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ayah tiri yang tega memperkosa menantunya sendiri (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Seorang pedagang kue di Mojokerto bernama AW telah melakukan tindakan yang sangat buruk. 

Dia memerkosa menantunya sendiri yang masih berusia 17 tahun 11 bulan dengan menggunakan pisau untuk mengancam korban. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Padahal, AW sudah menikah dan memiliki istri, dua anak, dan menantunya yang tinggal bersama di satu rumah.

Baca Juga: 

Perempuan di Cekung diperkosa Ayah Kandung Hingga Alami Penyakit Kelamin, Ini Kata Pihak Kepolisian!

AW diam-diam tertarik dengan menantunya dan pada hari Kamis tanggal 16 Mei, saat rumah sedang sepi, dia menghampiri korban yang sedang makan di kamarnya. 

Baca Juga :  Memori Manis: Bagaimana Pakaian Carter's Menjadi Bagian dari Kenangan Bahagia

AW kemudian menodong leher menantunya dengan pisau lalu memaksa korban untuk berhubungan intim.

“Tersangka mengancam akan menghabisi nyawa korban. Atas ancaman dari tersangka, korban terpaksa mengiyakan apa yang diminta,” terang Kasat Reskrim Polres Mojokerto AKP Nova Indra saat jumpa pers di Mapolres Mojokerto, Jalan Gajah Mada, Mojosari, Rabu (22/5). 

“Sehingga situasi rumah tersebut sepi, tinggal tersangka dan korban,” imbuh Nova.

Korban akhirnya melaporkan kejadian itu kepada suaminya dan keluarga mereka kemudian mengetahui perbuatan bejat ayah tirinya. 

Suami korban langsung melaporkan AW ke polisi dan setelah cukup bukti terkumpul, polisi berhasil menangkap AW di rumahnya pada hari Jumat tanggal 17 Mei.

Baca Juga :  Awesome ENT Menanggapi Rumor Kencan Park Seo-joon dengan Lauren Tsai: Fokus pada Privasi dan Karier

Baca Juga:

Gadis Disabilitas di Pangandaran Diduga Jadi Korban 

Sekarang AW harus mendekam di penjara selama mungkin 15 tahun dan membayar denda Rp 5 miliar karena perbuatannya. 

Hukuman yang diterima pelaku sesuai dengan Pasal 285 KUHP dan atau Pasal 81 ayat (1) dan (2) junto Pasal 76D junto Pasal 81 ayat (2) dan Pasal 82 ayat (1) junto Pasal 76E junto Pasal 82 ayat (1) UU RI nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak

“Ancaman hukumannya maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp 5 miliar,” tandasnya.

Berita Terkait

Presiden Prabowo Subianto Dukung RUU Perampasan Aset Koruptor
Julen Lopetegui Resmi Jadi Pelatih Baru Timnas Qatar, Siap Hadapi Kualifikasi Piala Dunia
Kinibisa.com: Portal Edukasi dan Karier untuk Generasi Kompeten Indonesia
Hari Pendidikan Nasional 2025: Momen Refleksi dan Tantangan Pendidikan di Era Digital
MUI Jabar Sebut KB Vasektomi Haram
Pemkab Bekasi Luncurkan Aplikasi PECAK untuk Permudah Pencatatan Kontrak Kerja
Pencarian Pendaki Hilang di Gunung Saeng Terhambat Kabut dan Hujan
Anggota Komisi IX DPR RI Sebut RUU Ketenagakerjaan Harus Segera Direvisi

Berita Terkait

Friday, 2 May 2025 - 17:05 WIB

Presiden Prabowo Subianto Dukung RUU Perampasan Aset Koruptor

Friday, 2 May 2025 - 14:25 WIB

Julen Lopetegui Resmi Jadi Pelatih Baru Timnas Qatar, Siap Hadapi Kualifikasi Piala Dunia

Friday, 2 May 2025 - 13:25 WIB

Kinibisa.com: Portal Edukasi dan Karier untuk Generasi Kompeten Indonesia

Friday, 2 May 2025 - 09:28 WIB

Hari Pendidikan Nasional 2025: Momen Refleksi dan Tantangan Pendidikan di Era Digital

Friday, 2 May 2025 - 08:57 WIB

MUI Jabar Sebut KB Vasektomi Haram

Berita Terbaru

Carlos Pena Resmi Tinggalkan Persija Jakarta untuk Musim ini

Olahraga

Carlos Pena Resmi Tinggalkan Persija Jakarta untuk Musim ini

Friday, 2 May 2025 - 16:20 WIB